Antinous: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
Baris 16:
 
[[Berkas:Antinoo FitzwilliamMuseumCambridge ARS SUMMUM.JPG|jmpl|"Lansdowne Antinous" ditemukan di Villa Hadrianus pada tahun 1769 (Museum Fitzwilliam, Cambridge)]]
Ibadah, atau setidaknya pengakuan, dari Antinous yang ideal tersebar luas, meskipun terutama di luar kota Roma. Akibatnya, Antinous adalah salah satu wajah terbaik diawetkan dari dunia kuno. Banyak patung, permata dan koin mewakili Antinous sebagai tipe ideal dari keindahan muda, sering dengan atribut dari beberapa dewa khusus. Ini termasuk patung kolosal di [[Vatikan]],<ref>[[:Berkas:Anderson, James (1813-1877), Antinoo ai Musei vaticani, ca. 1860..jpg|Antinoo ai Musei vaticani (gambar)]]</ref>, sebuah patung di [[Louvre]] ( Mondragone Antinous), sebuah relief dari [[Villa Albani]],<ref>[[:Berkas:Antinoos.PNG|patung dada Antinous dari Villa Albani (gambar)]]</ref>, sebuah patung di museum [[Capitoline]] (yang disebut Capitoline Antinous, sekarang diterima menjadi gambaran tentang [[Hermes]]), yang lain di Berlin, lainnya di [[Lateran]] dan satu di [[Museum Fitzwilliam]], dan banyak lagi dapat dilihat di museum di seluruh Eropa.
 
Ada juga patung-patung di museum arkeologi di Yunani termasuk Museum Arkeologi Nasional di Athena, museum arkeologi Patras, Chalkis dan Delphi. Meskipun ini mungkin berupa foto yang ideal, mereka menunjukkan apa semua penulis kontemporer digambarkan sebagai keindahan yang luar biasa dari Antinous. Meskipun banyak dari patung-patung yang langsung dikenali, menawarkan beberapa variasi yang signifikan dalam hal kelenturan dan sensualitas dari pose dan fitur versus kekakuan dan maskulinitas yang khas. Pada tahun 1998 sisa-sisa makam monumental Antinous, atau kuil baginya, ditemukan di Villa Hadrianus.<ref>Mari, Zaccaria and Sgalambro, Sergio: ''The Antinoeion of Hadrian's Villa: Interpretation and Architectural Reconstruction'', American Journal of Archaeology, Vol 111, No 1, Jan 2007.</ref>