Teleskop Luar Angkasa James Webb: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
||
Baris 3:
'''Teleskop luar angkasa James Webb''' ({{lang-en|James Webb Space Telescope}}, disingkat '''JWST'''), sebelumnya dikenal dengan '''Next Generation Space Telescope''' ('''NGST'''), merupakan [[observatorium angkasa]] yang dioptimalkan untuk pengamatan dalam spektrum [[inframerah]] dan merupakan pengganti dari [[Teleskop Hubble]] dan [[Teleskop Spitzer]]. Fitur teknis yang utama adalah cermin dingin yang sangat besar, dengan diameter 6.5 meter, dan empat intrumen khusus untuk pengamatan yang jauh dari Bumi, yang mengorbit pada titik [[Lagrangian point#L2|L<sub>2</sub>]]Bumi-Matahari. Kombinasi fitur-fitur ini membuat JWST bisa menghasilkan resolusi yang belum pernah ada sebelumnya dan sensitivitas dari sinar tampak pada panjang gelombang-jauh sampai inframerah-tengah, membuatnya bisa digunakan untuk 2 tujuan utama — mempelajari kelahiran dan evolusi galaksi, dan pembentukan bintang dan planet.
Mulai direncanakan sejak 1996, <ref>{{cite web | url=http://sci.esa.int/science-e/www/object/index.cfm?fobjectid=33148 | title=ESA JWST Timeline | accessdate=13 January 2012}}</ref> proyek ini merupakan kolaborasi internasioanl dari sekitar 17 negara<ref>{{cite web | url=http://www.jwst.nasa.gov/people.html | title=NASA – JWST – people | accessdate=13 January 2012 | archive-date=2019-05-31 | archive-url=https://web.archive.org/web/20190531195814/https://jwst.nasa.gov/people.html | dead-url=yes }}</ref> dipimpin oleh [[NASA]], dan dengan kontribusi signifikan dari [[European Space Agency]] dan [[Canadian Space Agency]]. Teleskop ini diberinama dari [[James E. Webb]], administrator kedua NASA, yang berperan penting dalam [[Program Apollo]].<ref name="jwst NASA">{{cite web | last=During | first=John | title=The James Webb Space Telescope | url=http://www.jwst.nasa.gov/ | work=The James Webb Space Telescope | publisher=National Aeronautics and Space Administration | accessdate=2011-12-31}}</ref> Rencananya, teleskop ini akan diluncurkan dengan roket [[Ariane 5]] pada 2021.<ref>{{cite web |url=http://www.jwst.nasa.gov/faq_scientists.html#observations |title=Frequently Asked Questions (FAQ) for Scientists |publisher=[[NASA]] |accessdate=9 August 2010}}</ref>
JWST akan memakan waktu sekitar satu bulan untuk mencapai posisi 1,5 juta kilometer (930.000 mil) dari Bumi. Wilayah ini dikenal sebagai Lagrange point 2, atau L2. Pada posisi ini, pengamatan teleskop tidak akan terhambat Bumi dan Bulan jika terjadi malfungsi (seperti yang terjadi dengan Hubble).
|