Jalak bali: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Angayubagia (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
Baris 18:
}}
 
'''Jalak Bali''' ''(Leucopsar rothschildi)'' adalah sejenis [[burung pengicau]] berukuran sedang, dengan panjang lebih kurang 25cm,<ref>[http://www.fobi.web.id/fbi/v/aves/f-stu/leu-roc/ www.fobi.web.id]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>, dari suku [[Sturnidae]]. Ia turut dikenali sebagai ''Curik Ketimbang Jalak''.<ref>[http://books.google.com.my/books?id=9fcTAQAAMAAJ&q=burung+Leucopsar+rothschildi)&dq=burung+Leucopsar+rothschildi)&hl=en&sa=X&ei=JGa9Uau9G4GyrAeu6YHYBw&ved=0CFoQ6AEwBg Tempo, Volume 33, Issues 44-52, Badan Usaha Jaya Press Jajasan Jaya Raya, 2005 - Indonesia]</ref> Jalak Bali hanya ditemukan di hutan bagian barat [[Pulau Bali]] dan merupakan hewan endemik Indonesia. Burung ini juga merupakan satu-satunya spesies endemik Bali dan pada tahun [[1991]] dinobatkan sebagai lambang fauna Provinsi [[Bali]].
 
Jalak Bali ditemukan pertama kali pada tahun [[1910]]. Nama ilmiah Jalak Bali dinamakan menurut pakar hewan berkebangsaan [[Inggris]], [[Walter Rothschild, 2nd Baron Rothschild|Walter Rothschild]], sebagai orang pertama yang mendeskripsikan spesies ini ke dunia pengetahuan pada tahun [[1912]].
Baris 42:
 
== Reproduksi ==
Jalak bali merupakan satwa monogamus, yaitu hanya memiliki satu pasangan dalam satu musim kawin, sehingga sex rasionya adalah 1:1 dan umur mulai proses perkawinan 7-9 bulan dengan jumlah telur maksimum sebanyak 3 butir yang dierami oleh kedua indukan selama sekitar 16 hari.<ref name=":3">{{Cite web|url=https://jenisburung.co/jalak-bali-bali-myna-leucopsar-rothschildi/|title=Jalak Bali, Bali Myna (Leucopsar Rothschildi)|last=Admin|date=2019-01-06|website=Jenis Burung|language=en-US|access-date=2019-01-07}}</ref>. Menurut Thompson dan Brown (2001), jalak bali melakukan proses perkawinan di alam pada umur dua tahun serta masa produktif jalak bali dalam menghasilkan keturunan untuk jantan sampai umur 17 tahun dan untuk betina sampai umur 12 tahun.<ref name=":2">Alikodra, HS. 1987. Masalah pelestarian jalak bali. Media Konservasi 3(4). </ref>
 
Perkawinan jalak bali di dalam penangkaran terjadi sepanjang tahun. Biasanya jalak bali yang telah bertelur dan menetaskan anaknya selama 14 hari akan bertelur kembali setelah anaknya berusia sekitar 4-5 minggu atau jarak waktu bertelur sekitar dua bulan.<ref name=":0" />[[Berkas:Bali Mynah - Houston Zoo.jpg|ka|jmpl|Jalak Bali di Kebung Binatang Houston]]
 
== Habitat dan Penyebaran ==
Jalak bali menyukai habitat hutan mangrove, hutan rawa, hutan musim dataran rendah dan daerah savana. Penyebaran jalak bali secara alami hanya terdapat di Taman Nasional Bali Barat (TNBB),<ref name=":1" />, ). Selain itu, penyebaran jalak bali terdapat di daerah Tegal Bunder, Lampu Merah, Batu Gondang, Prapat Agung, Batu Licin, dan Teluk Brumbun.<ref name=":2" />
 
== Populasi ==
Ketika pertama kali diidentifikasi pada 1910, diperkirakan 300 – 900 ekor hidup di alam liar. Hasil sensus yang dilakukan sejak tahun 1974 sampai dengan 1986, menunjukkan keadaan perkembangan populasi yang tidak menggembirakan. Dari tahun 1974 sampai dengan 1981 terjadi peningkatan jumlah, tetapi sejak tahun 1983 terjadi penurunan populasi. <ref name=":3" />Populasi jalak bali di habitat alaminya yaitu di Taman Nasional Bali Barat selalu mengalami penurunan. Diketahui pada tahun 1984 jumlah jalak bali diperkirakan 125-180 ekor. Pada tahun 1988 jumlah jalak bali sekitar 37 ekor dan 12-18 ekor pada tahun 1990. Pada tahun 1998 didapatkan 10-14 ekor serta diperkirakan semuanya adalah jantan.<ref>Thompson SD, Brown E. 2001. North American regional studbook for the Bali Mynah (Leucopsar rothschildii). Chicago: Department of Conservation and Science Lincoln Park Zoo. </ref>. Data terakhir yang dikumpulkan oleh PEH Bali Barat pada tahun 2006 hanya ditemukan 6 ekor <ref>Taman Nasional Bali Barat. 2009. Pengelolaan penangkaran jalak bali (Leucopsar rothschildi) di Taman Nasional Bali Barat.</ref>.Lalu, pada tahun 2009 Kenwrick (2009), mencatat di Pulau Nusa Penida tercatat sebanyak 65 individu dewasa dan 62 juvenile. Saat ini, tercatat 115 individu burung jalak ini, dan diperkirakan itu adalah jumlah maksimum.<ref name=":3" />
 
== Aktifitas Harian ==