Kadet Soewoko: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
Baris 1:
{{Infobox Officeholder|honorific-prefix=|name={{PAGENAME}}|image=Soewoko.jpg|imagesize=|caption={{negara|Indonesia}}|office=|order=|term_start=|term_end=|president=|predecessor=|successor=|birth_date={{birth date|1928|1|1}}|birth_place={{negara|belanda}} [[Malang]], [[Jawa Timur]], [[Hindia Belanda]]|death_date={{death date and age|1949|3|9|1928|1|1}}|death_place={{negara|Indonesia}} [[Lamongan]]|nationality={{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]|party=|spouse=|children=|residence=|alma_mater=|occupation=|religion=[[Islam]]}}'''Kadet Soewoko''' ({{lahirmati|[[Malang]], [[Jawa Timur]]|01|01|1928|[[Lamongan]], [[Jawa Timur]]|9|03|1949}}), lebih dikenal rakyat dengan sapaan akrab sebagai '''Soewoko''', adalah pahlawan asal Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Soewoko dikenal karena peranannya yang menginspirasi kaum muda, khususnya, dan membangkitkan semangat rakyat setempat untuk melawan kembalinya penjajah Belanda.<ref>{{Cite web|url=https://news.detik.com/read/2017/11/10/140737/3721808/475/inilah-kadet-soewoko-pahlawan-kebanggaan-warga-lamongan|title=Inilah Kadet Soewoko, Pahlawan Kebanggaan Warga Lamongan|last=Sudjarwo|first=Eko|website=detiknews|access-date=2019-02-02}}</ref>. Perjuangan Soewoko berakhir dengan pertempuran yang sengit melawan tentara Belanda di wilayah Desa Gumantuk, Kecamatan Sekaran, Lamongan, Jawa Timur. Berdasarkan aksi heroik dan perjuangannya, Soewoko dijadikan sebagai ikon Kabupaten Lamongan.<ref>{{Cite web|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/kisah-heroik-kadet-suwoko-pahlawan-kebanggaan-lamongan-bonekmania.html|title=Kisah heroik Kadet Suwoko, pahlawan kebanggaan Lamongan & Bonekmania|last=Billiocta|first=Ya'cob|website=merdeka.com|language=en|access-date=2019-02-02}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://jatim.tribunnews.com/2017/08/18/heroik-kadet-soewoko-jadi-ikon-lamongan|title=Heroik Kadet Soewoko Jadi Ikon Lamongan|website=Tribun Jatim|language=id-ID|access-date=2019-02-02}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.timesindonesia.co.id/read/154421/20170816/191425/kisah-heroik-kadet-soewoko-ikon-pahlawan-di-lamongan/|title=Kisah Heroik Kadet Soewoko, Ikon Pahlawan di Lamongan|last=TIMESIndonesia.co.id|website=TIMES Indonesia|language=id|access-date=2019-02-02|archive-date=2019-02-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20190202153556/https://www.timesindonesia.co.id/read/154421/20170816/191425/kisah-heroik-kadet-soewoko-ikon-pahlawan-di-lamongan/|dead-url=yes}}</ref><ref name=":0">{{Cite journal|last=TAUFAN WIRID ANUGRAH|first=120810329|date=2013-12-19|title=PEMBANGUNAN MONUMEN PERJUANGAN KADET SOEWOKO: SIMBOLISME MILITER DI KABUPATEN LAMONGAN (1972-1976)|url=http://lib.unair.ac.id/|language=id|publisher=UNIVERSITAS AIRLANGGA}}</ref>.
 
== Masa Perang ==
Kisah nyata heroik perjuangan Kadet Soewoko tersebut terjadi pada Minggu, 9 Maret 1949 menjelang siang. Ketika itu, Soewoko mendapat laporan penduduk kalau ada truk tentara Belanda yang mengangkut 12 tentara Belanda terperosok di parit wilayah Desa Parengan, Kecamatan Maduran. Ada Anggota regu ada 8 orang tapi hanya memiliki 7 pucuk senjata yang itupun peninggalan Jepang, Dengan bekal persenjataan seadanya itu, regu Kadet Soewoko tetap bersepakat akan menyerang tentara Belanda dan meninggalkan 1 anggota, yaitu Soemarto, karena kurangnya senjata, dengan menggunakan perahu dan lantas merayap ke lokasi pasukan Belanda tersebut, Mereka sepakat akan menyerang dengan tembakan salvo kalau sudah sampai jarak tembak yang tepat.<ref>{{Cite web|url=https://ngalam.co/2016/01/23/kadet-soewoko-arek-malang-yang-gugur-di-lamongan/|title=Kadet Soewoko, Arek Malang yang Gugur di Lamongan|last=Akaibara|date=2016-01-23|website=Ngalam.co|language=id-ID|access-date=2019-02-02}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://jatim.tribunnews.com/2017/08/18/heroik-kadet-soewoko-jadi-ikon-lamongan|title=Heroik Kadet Soewoko Jadi Ikon Lamongan|website=Tribun Jatim|language=id-ID|access-date=2019-02-02}}</ref>.
 
Mendekati sasaran tembak, tiba-tiba datang truk berisi penuh serdadu Belanda untuk membantu truk yang terperosok parit itu sehingga kekuatan Belanda menjadi berlipat sekitar 37 orang.