Azmin Ali: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
←Mengalihkan ke Mohamed Azmin Ali
Tag: Pengalihan baru Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
Baris 1:
#ALIH [[Mohamed Azmin Ali]]
{{Infobox officeholder
| honorific-prefix = [[Gelar Melayu|Yang Berhormat]] [[Gelar Melayu#Dato' Seri|Dato' Seri]]
| name = Mohamed Azmin Ali
| native_name = محمد عزمين بن علي
| honorific-suffix = SPMS [[Anggota Parlemen|MP]] [[Dewan Undangan Negeri|MLA]]
| image = Azmin Ali 2019 (cropped).jpg
| caption =
| image_size =
 
| office = [[Menteri Senior Malaysia|Menteri Senior]] Bidang Keuangan dan Ekonomi
| monarch = [[Abdullah dari Pahang|Al-Sultan Abdullah]]
| primeminister = [[Muhyiddin Yassin]]
| alongside = [[Ismail Sabri Yaakob]], [[Fadillah Yusof]], [[Mohd Radzi Md Jidin]]
| term_start = 10 Maret 2020
| term_end =
| predecessor = [[Wan Azizah Wan Ismail]]
| successor =
| constituency = [[Gombak (daerah pemilihan federal)|Gombak]]
 
| office1 = Menteri Perdagangan Internasional dan Industri Malaysia
| order1 = ke-15
| monarch1 = [[Abdullah dari Pahang|Al-Sultan Abdullah]]
| primeminister1 = [[Muhyiddin Yassin]]
| deputy1 = [[Lim Ban Hong]]
| term_start1 = 10 Maret 2020
| term_end1 =
| predecessor1 = [[Darell Leiking]]
| successor1 =
| constituency1 = [[Gombak (daerah pemilihan federal)|Gombak]]
 
| office2 = Menteri Ekonomi Malaysia
| order2 = ke-8
| monarch2 = [[Abdullah dari Pahang|Al-Sultan Abdullah]]
| primeminister2 = [[Mahathir Mohamad]]
| deputy2 = [[Mohd Radzi Md Jidin]]
| term_start2 = 21 Mei 2018
| term_end2 = 24 Februari 2020
| predecessor2 = [[Abdul Rahman Dahlan]]
| successor2 = [[Mustapa Mohamed]]
| constituency2 = [[Gombak (daerah pemilihan federal)|Gombak]]
 
| office3 = Menteri Besar Selangor
| order3 = ke-15
| monarch3 = [[Sultan Sharafuddin Idris Shah dari Selangor|Sharafuddin]]
| term_start3 = 23 September 2014
| term_end3 = 19 Juni 2018
| predecessor3 = [[Abdul Khalid Ibrahim]]
| successor3 = [[Amirudin Shari]]
| constituency3 = [[Bukit Antarabangsa (daerah pemilihan negara bagian)|Bukit Antarabangsa]]
 
| order4 = Deputi Presiden [[Partai Keadilan Rakyat]]
| term_start4 = 28 November 2010
| term_end4 = 24 Februari 2020
| president4 = [[Wan Azizah Wan Ismail]] <br/> [[Anwar Ibrahim]]
| predecessor4 = Syed Husin Ali
| successor4 =
| constituency4 = [[Gombak (daerah pemilihan federal)|Gombak]]
| order5 = Wakil Presiden [[Partai Keadilan Rakyat]]
| term_start5 = 9 November 2001
| term_end5 = 28 November 2010
| president5 = [[Wan Azizah Wan Ismail]]
| predecessor5 = ''Tidak ada, jabatan baru''
| successor5 = [[Nurul Izzah Anwar]], [[Tian Chua]], [[Fuziah Salleh]] dan [[Mansor Othman]]
| constituency5 = [[Gombak (daerah pemilihan federal)|Gombak]]
 
| parliament6 = Malaysia
| constituency_MP6 = [[Gombak (daerah pemilihan federal)|Gombak]]
| term_start6 = 8 Maret 2008
| term_end6 =
| majority6 = 6,867 ([[Pemilihan umum Malaysia 2008|2008]])<br/>4,734 ([[Pemilihan umum Malaysia 2013|2013]])<br />48,721 ([[Pemilihan umum Malaysia 2018|2018]])
| predecessor6 = [[Rahman Ismail]] ([[UMNO]]–[[Barisan Nasional (Malaysia)|BN]])
| successor6 =
 
| office7 =
| constituency_AM7 = Bukit Antarabangsa
| assembly7 = Legislatif Negara Bagian Selangor
| majority7 = 1,381 ([[Pemilihan umum Malaysia 2008|2008]])<br/>4,044 ([[Pemilihan umum Malaysia 2013|2013]])<br />25,512 ([[Pemilihan umum Malaysia 2018|2018]])
| term_start7 = 8 Maret 2008
| term_end7 =
| predecessor7 = Azman Wahid ([[UMNO]]–[[Barisan Nasional (Malaysia)|BN]])
| successor7 =
 
| birth_name = Mohamed Azmin bin Ali
| birth_date = {{birth date and age|1964|08|25|df=y}}
| birth_place = {{negara|Malaysia}} [[Singapura]], [[Semenanjung Malaya|Malaysia]]
| residence = [[Malaysia]]
| parents = Ali (ayah)<br/>Che Tom Yahaya (Ibu)
| death_date =
| death_place =
| party = [[Partai Keadilan Rakyat|PKR]] (1998–2020)<br/>[[Partai Pribumi Bersatu Malaysia|BERSATU]] (2020–)
| otherparty = [[Barisan Alternatif]] (1998–2008)<br/>[[Pakatan Rakyat]] (2008–2015)<br/>[[Pakatan Harapan]] (2015–2020)<br/>[[Perikatan Nasional]] (2020–)
| religion = [[Islam]]
| occupation = Politisi
| relations = [[Azwan Ali]] (adik)<br/>[[Ummi Hafilda Ali]] (adik)
| spouse = Shamsida Taharin
| children = 3 putri, 3 putra
| signature = Tt azmin ali.svg
| website = {{URL|http://www.azminali.com}}
| footnotes = {{facebook|Azmin Ali}}
}}
 
[[Gelar Melayu#Dato' Seri|Dato' Seri]] '''Mohamed Azmin bin Ali''' ([[Tulisan Jawi|Jawi]]: محمد عزمين بن علي; {{lahirmati|[[Singapura]], [[Semenanjung Malaya|Malaysia]]|25|8|1964}}) adalah politikus [[Bangsa Malaysia|Malaysia]] yang menjabat [[Menteri Senior Malaysia]] merangkap [[Menteri Perdagangan Internasional dan Industri Malaysia]] di [[Kabinet Muhyiddin Yassin]] sejak Maret 2020. Selain itu, ia menjabat sebagai anggota parlemen [[Dewan Rakyat Malaysia|Dewan Rakyat]] daerah pemilihan [[Gombak (daerah pemilihan federal)|Gombak]], [[Kelantan]] sejak Maret 2008 dan anggota parlemen [[Majelis Legislatif Negara Bagian]] daerah pemilihan [[Bukit Antarabangsa (daerah pemilihan federal)|Bukit Antarabangsa]].
 
Dia menjabat sebagai [[Menteri Ekonomi Malaysia|Menteri Ekonomi]] dari 2018 hingga 2020 dan sebagai [[Menteri Besar Selangor]] sejak 2014 hingga 2018. Ia juga mantan presiden [[Asosiasi Sepak Bola Selangor]] (FAS).
 
Sebelumnya, ia merupakan anggota [[Partai Keadilan Rakyat]] (PKR) dan pada tahun 2020 berpindah partai ke [[Partai Pribumi Bersatu Malaysia]] (BERSATU) partai komponen [[Perikatan Nasional]] (PN). Ia keluar dari PKR dan [[Pakatan Harapan]] (PH) setelah berselisih dengan [[Anwar Ibrahim]] dan terjadi [[Krisis politik Malaysia 2020|krisis politik]], kemudian menjadi anggota parlemen [[Independen (politikus)|Independen]] sebelum akhirnya bergabung dengan BERSATU dan [[Perikatan Nasional]] (PN) pada Februari 2020.
 
== Kehidupan awal dan pendidikan ==
[[Berkas:Azmin MP Kepong.jpg|jmpl|200px|Azmin Ali sebagai anggota Parlemen dari Kepong.]]
Mohamed Azmin Ali lahir pada [[25 Agustus]] [[1964]] di [[Singapura]] (saat itu negara bagian [[Malaysia]]) dari Ali dan Che Tom Yahaya. Ayahnya bekerja untuk Angkatan Darat Inggris sebagai sekretaris. Keluarganya kemudian pindah ke [[Malaysia]] dan ia dibesarkan di [[Kuala Lumpur]]. Dia memulai pendidikannya di Sekolah Dasar Gurney Road, lalu SMA Setapak, dan mengakhirinya di Institut Teknik Jalan Cheras.
 
Ia menerima gelar BSc di bidang [[Ekonomi]] dan [[Matematika]] dari [[University of Minnesota]]. Dia kemudian menyelesaikan gelar magisternya di bidang [[Pendidikan]] dari institut yang sama di mana dia bertemu Shamsidar Taharin, calon istrinya. Saat belajar, Azmin mengajar [[matematika]] modern dan tambahan. Salah satu muridnya yang terkenal adalah [[Razali Ibrahim]], mantan wakil menteri, ketika mereka berada di MRSM Terendak. Dia juga menghadiri program pelatihan eksekutif di [[Universitas Oxford]].
 
== Karier politik ==
=== Karier awal ===
Pada tahun [[1987]], mengikuti saran dari [[Perdana Menteri Malaysia|Perdana Menteri]] [[Mahathir Mohamad]], Azmin mulai bekerja untuk [[Anwar Ibrahim]], yang saat itu menjadi Menteri dalam pemerintahan [[Barisan Nasional]] [[Mahathir Mohamad|Mahathir]]. Azmin menjabat sebagai sekretaris pribadi Anwar melalui penunjukan Anwar sebagai [[Wakil Perdana Menteri Malaysia|Wakil Perdana Menteri]] pada tahun 1993 dan sampai Mahathir memecat Anwar pada tahun [[1998]]. Azmin tetap dekat dengan Anwar setelah pemecatan dan mereka berdua menjadi pendiri oposisi Parti Keadilan Nasional (KeADILan), yang kemudian menjadi [[Partai Keadilan Rakyat]] atau Parti Keadilan Rakyat (PKR).<ref>{{cite news|url=http://www.themalaymailonline.com/malaysia/article/from-critic-to-selangor-mb-azmin-alis-climb-to-the-top|title=From critic to Selangor MB, Azmin Ali’s climb to the topf|work=Bernama|accessdate=24 September 2014}}</ref>
 
=== Karier di Kabinet ===
Setelah Pemilu 2018, Azmin diangkat sebagai salah satu menteri dalam kabinet [[Perdana Menteri Malaysia|Perdana Menteri]] Mahathir Mohamad yang baru terpilih pada [[18 Mei]] [[2018]]. Dia akan memimpin [[Kementerian Urusan Ekonomi (Malaysia)|Kementerian Urusan Ekonomi]] yang baru didirikan. Ia dilantik sebagai Menteri Urusan Ekonomi pada [[21 Mei]] [[2018]] di Istana Negara. Masa jabatannya berakhir pada [[24 Februari]] [[2020]] setelah kabinet dibubarkan dimasa pengunduran diri [[Mahathir Mohamad]] sebagai [[Perdana Menteri Malaysia]] berdasarkan pasal 43 (5) Konstitusi Malaysia, yang memungkinkan Yang di-Pertuan Agong mencabut penunjukan menteri.
 
Azmin diangkat sebagai salah satu dari empat [[Menteri Senior Malaysia|menteri senior]] bersama [[Ismail Sabri Yaakob]], [[Fadillah Yusof]] dan [[Mohd Radzi Md Jidin]] di [[Kabinet Muhyiddin Yassin|Kabinet Muhyiddin]] pada 9 Maret 2020. Posisi tersebut didirikan oleh [[Muhyiddin Yassin]], perdana menteri kedelapan sebagai pengganti posisi wakil perdana menteri. Meskipun keempat menteri memiliki kedudukan yang sama, Azmin ditunjuk oleh perdana menteri untuk memimpin pertemuan kabinet jika dia tidak ada. Selain itu, Azmin merangkap jabatan sebagai [[Menteri Perdagangan Internasional dan Industri Malaysia]] dan dilantik pada 10 Maret 2020.
 
=== Berpindah partai ===
Setelah kejatuhan koalisi pemerintahan PH pada 2020, ia bersama sepuluh anggota parlemen lainnya, yaitu [[Zuraida Kamaruddin]], [[Saifuddin Abdullah]], [[Baru Bian]], [[Kamaruddin Jaafar]], [[Mansor Othman]], [[Mohd Rashid Hasnon]], [[Edmund Santhara Kumar Ramanaidu]], [[Ali Biju]], [[Willie Mongin]] dan [[Jonathan Yasin]] menyatakan keluar dari PH dan PKR.<ref>{{Cite news|url=https://www.thestar.com.my/news/nation/2020/02/24/azmin-10-pkr-mps-aligned-to-him-leave-pkr-to-form-independent-bloc|title=Azmin, 10 PKR MPs aligned to him leave PKR, to form independent bloc|work= [[The Star (Malaysia)|The Star]]|author=Zakiah Koya|date=24 Februari 2020|access-date=20 April 2021}}</ref> Sebelum keluar dari PH, Azmin sempat menjabat Deputi Presiden PKR. Bahkan, ia juga termasuk salah satu pendiri PKR.
 
Pada 22 Agustus 2020, Azmin bersama dengan enam anggota parlemen Independen lainnya, kecuali Baru Bian bergabung dengan BERSATU dan diterima keanggotannya secara langsung oleh Presiden BERSATU sekaligus Perdana Menteri [[Muhyiddin Yassin]].<ref>{{Cite news|url=https://www.thestar.com.my/news/nation/2020/08/22/azmin-allies-officially-join-bersatu|title=Azmin, supporters officially join Bersatu (updated)|work= [[The Star (Malaysia)|The Star]]|author=|date=22 Agustus 2020|access-date=20 April 2021}}</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
{{commons category|Mohamed Azmin Ali}}
{{wikiquote|Mohamed Azmin Ali}}
 
* [http://azminali.com/?page_id=4 Personal biography] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110408181533/http://azminali.com/?page_id=4 |date=2011-04-08 }}
* [http://blog.azminali.com/ Official blog] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080428030225/http://blog.azminali.com/ |date=2008-04-28 }}
 
{{Selangor-FedRep}}
 
{{Persondata
|NAME = Mohamed Azmin Ali
|ALTERNATIVE NAMES =
|SHORT DESCRIPTION = Politikus Malaysia
|DATE OF BIRTH = 25 Agustus 1964
|PLACE OF BIRTH = Singapura
|DATE OF DEATH =
|PLACE OF DEATH =
}}
{{DEFAULTSORT:Mohamed Azmin Ali}}
{{lifetime|1964||}}
{{bio-stub|Malaysia}}
 
[[Kategori:Tokoh dari Singapura]]
[[Kategori:Tokoh dari Kuala Lumpur]]
[[Kategori:Politikus Malaysia]]