Muhyiddin Yassin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 226:
[[Berkas:Joko Widodo and Muhyiddin Yassin.jpg|280px|jmpl|ka|Kunjungan kenegaraan pertama Muhyiddin sebagai Perdana Menteri Malaysia.]]
Pada 5 Februari 2021, Muhyiddin dan [[Hishammuddin Hussein]] selaku [[Menteri Luar Negeri Malaysia|Menteri Luar Negeri]] beserta rombongan kecil melakukan kunjungan kenegaraan ke [[Indonesia]] untuk kerja sama antar negara dan memenuhi undangan Presiden Indonesia [[Joko Widodo]].<ref>{{Cite news|url=https://www.bernama.com/bm/news.php?id=1928517|title=Muhyiddin tiba di Jakarta untuk lawatan rasmi ke Indonesia|last=|first=|date=5 Februari 2021|work=Bernama|access-date=25 April 2021}}</ref> Mereka datang ke [[Jakarta]] dan tiba di [[Bandar Udara Halim Perdanakusuma]] pada 4 Februari 2021. Ini merupakan pertama kalinya Muhyiddin melakukan kunjungan kenegaraan setelah dilantik sebagai perdana menteri. Sebelum bertemu presiden, Muhyiddin dan Hishammuddin melakukan hubungan bilateral dengan beberapa jajaran menteri di [[Kabinet Indonesia Maju]].
Pada 30 Juni 2021, [[Departemen Perdana Menteri (Malaysia)|Departemen Perdana Menteri]] mengumumkan dan membenarkan bahwa Muhyiddin dibawa ke rumah sakit akibat [[diare]].<ref>{{Cite news|url=https://www.bharian.com.my/berita/nasional/2021/06/833822/muhyiddin-masuk-hospital|title=Muhyiddin dimasukkan ke hospital kerana diarea|last=Atiqah Sulaiman|first=Noor|date=30 Juni 2021|work=Bernama|access-date=30 Juni 2021}}</ref>
Untuk mengendalikan ekonomi, Muhyiddin dan kabinetnya bersedia memotong gajinya 5-10 persen untuk mengurangi beban anggaran negara.<ref>{{cite news |last1= |first1= |title=Muhyiddin sedia gaji dipotong |url= https://www.bharian.com.my/berita/nasional/2020/03/664257/muhyiddin-sedia-gaji-dipotong |access-date=27 April 2021 |work=[[Berita Harian]] |location= Malaysia |date=11 Maret 2020}}</ref> Pemotongan gaji tersebut bertujuan untuk memastikan anggaran bantuan untuk [[COVID-19]] cukup. Hal itu diumumkan saat rapat kabinet pada 11 Maret 2020. Selain itu, ia membentuk Dewan Tindakan Ekonomi (EAC) untuk menghadapi masalah ekonomi negara.▼
=== Pandemi COVID-19 dan perintah pengendalian gerakan Malaysia ===
[[Berkas:TSMY berdoa 2020.ogv|280px|jmpl|ka|Muhyiddin memimpin doa saat konferensi pers]]
Selama pemerintahannya, [[COVID-19]] menyebar ke seluruh negara bagian. Sebagai tanggapan, Muhyiddin mengeluarkan kebijakan dengan menerapkan perintah kendali pergerakan (PKP) Malaysia 2020 pada 16 Maret 2020 untuk mencegah penyakit itu menjangkiti lebih banyak rakyat Malaysia. PKP dimulai secara nasional dari 18 Maret dan diperpanjang secara bersyarat hingga 9 Juni 2020.<ref>{{cite news |last1=Hassan |first1=Hazlin |title=Malaysia bans travel abroad, shuts schools and businesses over coronavirus spread; lockdown till March 31 |url= https://www.straitstimes.com/asia/se-asia/malaysia-to-impose-lockdown-from-wednesday-to-march-31 |access-date=22 Mei 2020 |work=[[The Straits Times]] |location= Singapura |date=16 Maret 2020 |archive-url= https://web.archive.org/web/20200420112202/https://www.straitstimes.com/asia/se-asia/malaysia-to-impose-lockdown-from-wednesday-to-march-31 |archive-date=20 April 2020}}</ref> Menanggapi dampak ekonomi akibat COVID-19, ia memperkenalkan paket stimulus ekonomi senilai RM 250 miliar pada 27 Maret 2020 untuk meredakan ketegangan ekonomi selama PKP diberlakukan.<ref>{{cite news |title=Muhyiddin unveils RM250bil economic stimulus package |url=https://www.thestar.com.my/news/nation/2020/03/27/muhyiddin-unveils-rm250bil-economic-stimulus-package |access-date=22 Mei 2020 |work=The Star |location=Kuala Lumpur |date=27 Maret 2020 |archive-url= https://web.archive.org/web/20200518180839/https://www.thestar.com.my/news/nation/2020/03/27/muhyiddin-unveils-rm250bil-economic-stimulus-package |archive-date=18 Mei 2020}}</ref>
▲Untuk mengendalikan ekonomi, Muhyiddin dan kabinetnya bersedia memotong gajinya 5-10 persen untuk mengurangi beban anggaran negara.<ref>{{cite news |last1= |first1= |title=Muhyiddin sedia gaji dipotong |url= https://www.bharian.com.my/berita/nasional/2020/03/664257/muhyiddin-sedia-gaji-dipotong |access-date=27 April 2021 |work=[[Berita Harian]] |location= Malaysia |date=11 Maret 2020}}</ref> Pemotongan gaji tersebut bertujuan untuk memastikan anggaran bantuan untuk [[COVID-19]] cukup. Hal itu diumumkan saat rapat kabinet pada 11 Maret 2020. Selain itu, ia membentuk Dewan Tindakan Ekonomi (EAC) untuk menghadapi masalah ekonomi negara.
Pada 1 Mei 2020, bertepatan dengan Hari Buruh Internasional, Muhyiddin mengumumkan Perintah Kendali Pergerakan Bersyarat (PKPB). Sektor ekonomi tertentu diperbolehkan beroperasi secara bertahap selama SOP atau protokol kesehatan dipatuhi. Pembatasan perjalanan dicabut sebagian untuk memungkinkan mahasiswa yang merantau di kampus mereka dan orang-orang yang terjebak di negara bagian lain untuk dapat kembali ke rumah masing-masing. Olahraga, rekreasi, dan pertemuan besar masih dilarang selama PKPB berlaku.
|