Pertapaan Trappist Lamanabi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 4 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 28:
}}
 
'''Pertapaan Trappist Lamanabi''', atau disebut juga '''Biara Trappist Lamanabi''',{{efn|Bagi kalangan Katolik di Indonesia, kata "[[pertapaan]]" maupun "[[biara (tempat tinggal)|biara]]" sama-sama bermakna "''[[:en:Monastery|monastery]]''" dalam bahasa Inggris. Kata "pertapaan" umumnya digunakan untuk menyebut suatu kompleks kediaman [[ordo religius]] kontemplatif atau [[monastik]].<ref name=Santo>{{en}} {{citation |url=http://www.aim-usa.org/documents/Pertapaan%20Trappist%20Lamanab.pdf |author=David Santo, OCSO |title=Pertapaan Trappist Lamanabi, Indonesia |publisher=The United States Secretariat of the Alliance for International Monasticism |accessdate=07-06-2016 |archive-date=2014-07-30 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140730060029/http://www.aim-usa.org/documents/Pertapaan%20Trappist%20Lamanab.pdf |dead-url=yes }}</ref>}} adalah suatu kompleks [[biara (tempat tinggal)|biara]] para [[rahib]] [[Gereja Katolik Roma|Katolik]] dari Ordo [[Trapis]] (O.C.S.O.) yang terletak di Desa [[Lamanabi, Tanjung Bunga, Flores Timur|Lamanabi]], [[Tanjung Bunga, Flores Timur|Tanjung Bunga]], di [[Kabupaten Flores Timur]], [[Nusa Tenggara Timur]]. Pertapaan ini didirikan secara resmi pada tahun 1996 sebagai biara cabang dari [[Pertapaan Santa Maria Rawaseneng]] yang berada di [[Kabupaten Temanggung]], [[Jawa Tengah]].<ref>{{citation |url=http://www.hidupkatolik.com/2012/11/20/bisnis-ala-trappist |date=15-03-2009 |title=Bisnis ala Trappist |author1=Budi Santosa Johanes |author2=Agustinus Sudarmanto |publisher=[[Majalah Hidup|hidupkatolik.com]] |accessdate=2016-06-02 |archive-date=2016-07-01 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160701135142/http://www.hidupkatolik.com/2012/11/20/bisnis-ala-trappist |dead-url=yes }}</ref>
 
Dengan mengikuti yang termuat dalam [[Peraturan Santo Benediktus]], dan sebagaimana para rahib/rubiah lainnya dari Ordo Trapis, para rahib Lamanabi hidup mandiri dengan mengelola berbagai usaha sendiri untuk menafkahi hidup, misalnya memproduksi [[lilin]],<ref>{{en}} {{cite magazine |url=http://www.aim-usa.org/sites/default/files/newsletters/AIM_2012_Vol_21_No_2.pdf |title=Letters—Worth Noting....Worth Quoting |page=7 |author=Mikael Santana |magazine=AIM USA |publisher=The United States Secretariat of the Alliance for International Monasticism |date=2012 |volume=21 |issue=2}}</ref> dan mengerjakan sendiri semua pekerjaan rumah tangga biara.