Senapan mesin sedang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Perancis +Prancis)
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: tetapi (di awal kalimat) → namun
Baris 1:
[[Berkas:M240G-0167-2004-01.jpg|jmpl|300px|Marinir A.S. dengan [[M240]] di Camp Hansen, Okinawa.]]
 
'''Senapan Mesin Sedang''' atau disingkat '''SMS''' dalam lingkup modern, adalah [[senapan mesin]] yang menggunakan peluru [[Kaliber peluru|kaliber]] penuh (seperti [[7.62 x 51 mm NATO]] dan 7.62 x 54 mmR Rusia), dan diisi menggunakan sabuk [[amunisi]]. Senapan mesin ini lebih tahan menembak untuk waktu yang lama dibandingkan dengan senapan mesin yang lebih ringan, karena dilengkapi [[laras]] yang lebih berat, sirip, kemampuan mengganti laras, sampai pendingin udara. TetapiNamun, senapan ini masih bisa diangkat dan dibawa oleh [[infanteri]] dan ditembakkan menggunakan [[bipod]], meski lebih sering dipasang pada kendaraan tempur dari jip, kendaraan intai, [[Pengangkut personel lapis baja|APC]], [[Kendaraan tempur infanteri|IFV]] hingga [[tank]] tempur berat dan [[helikopter]] angkut serbaguna (helikopter khusus serang lebih banyak dipasangi meriam otomatis). Umumnya senapan mesin sedang beratnya antara 7 sampai 20 [[kilogram]]. Senapan mesin ini mengisi daerah abu-abu di antara [[senapan mesin berat]] dengan [[senapan mesin ringan]]. Pada masa modern, senapan mesin jenis ini juga sering disebut ''general-purpose machine gun'' ('''GPMG''', diterjemahkan sebagai senapan mesin serbaguna)
 
Fitur yang harus ada pada senapan mesin ringan adalah kemampuan menembak yang lebih besar dari senapan otomatis, dan kemampuan digunakan sebagai senjata pendukung infanteri dengan menggunakan bipod, tetapi masih bisa digunakan pada dudukan dan [[tripod]]. Senapan mesin berat biasanya ditembakkan dari dudukan yang berat, dan senapan mesin ringan dengan bipod, senapan mesin sedang harus bisa digunakan pada keduanya.