Glukokortikoid: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: namun (di tengah kalimat) → tetapi
Baris 40:
|url = http://www.ncbi.nlm.nih.gov/bookshelf/br.fcgi?book=imm&part=A2528
|accessdate = 2010-03-10
}}</ref> sehingga sering digunakan untuk penanganan [[peradangan]] seperti [[artritis]], ''collagen vascular diseases'', radang [[paru]] dan [[asma]], beberapa jenis radang [[hati]], beberapa penyakit kulit dan ''granulomatous diseases'', [[sub-akut tiroiditis]] dan ''amiodarone-associated thyroiditis''. Pada model [[tikus]], glukokortikoid menyebabkan [[apoptosis]] pada prekursor sel T CD8{{sup|+}} yang disebut [[splenosit]] CD8{{sup|+}}, namuntetapi tidak pada sel T CD8{{sup|+}} dewasa, yang disebut sel T pmel-1 CD8{{sup|+}}, dan tidak menghambat aktivitas anti-tumor yang diemban sel T CD8{{sup|+}} tersebut.<ref>{{en}} {{cite web
| url = http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/16224268
| title = Glucocorticoids do not inhibit antitumor activity of activated CD8+ T cells.