Sosialisme libertarian: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 4 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
 
Baris 2:
'''Sosialisme Libertarian''' adalah kelompok [[filosofi politik]] yang memiliki tujuan menciptakan masyarakat tanpa [[hierarki]] politik, ekonomi dan sosial—sebuah masyarakat di mana segala kekerasan atau institusi [[koersif]] akan dilenyapkan, dan pada tempatnya setiap orang akan mendapatkan akses bebas dan setara terhadap alat-alat informasi dan produksi, atau masyarakat di mana hierarki dan institusi koersif dikurangi sampai sekecil-kecilnya.<ref>Baake, David. "Prospects for Libertarian Socialism", Zmag (June 2005)</ref>
 
Kesetaraan dan kebebasan ini dapat dicapai melalui penghapusan institusi [[otoritarian]] dan [[hak milik pribadi]],<ref>Mendes, Silva. ‘Socialismo Libertdrio ou Anarchismo’ Vol. 1 (1896): “Society should be free through mankind's spontaneous federative affiliation to life, based on the community of land and tools of the trade; artinya: Anarki akan menjadi kesetaraan dengan menghapus hak milik pribadi dan kemerdekaan dengan menghapus otoritas.”</ref>, agar kontrol langsung terhadap alat-[[alat produksi]] dan sumber daya dapat diraih oleh [[kelas pekerja]] dan masyarakat secara keseluruhan. Sosialisme libertarian juga memiliki kecenderungan pemikiran bahwa otoritas yang tidak memiliki legitimasi untuk diidentifikasi, dikritik kemudian dirombak pada segala aspek kehidupan sosial. [[Sosialis libertarian]] kemudian meyakini "praktik kekuasaan dalam segala bentuk terinstitusional --baik ekonomi, politik, religius maupun seksual-- akan menghancurkan pemegang kekuasaan maupun mereka yang berada di bawah ketika kekuasaan diberlakukan." <ref>Ackelsberg, Martha A. (2005). Free Women of Spain: Anarchism and the Struggle for the Emancipation of Women. [[AK Press]], hal.41. ISBN 978-1-902593-96-8.</ref>
 
Jika kebanyakan aliran sosialisme mempercayai peran negara dan partai politik untuk mencapai [[kemerdekaan]] dan keadilan sosial, sosialis libertarian menyandarkan harapan mereka pada [[serikat pekerja]], [[majelis pekerja]], [[munisipal]]-munisipal, [[dewan warga negara]], serta aksi-aksi lain yang bersifat nonbirokratis dan ter[[desentralisasi]].<ref>Rocker, Rudolf (2004). Anarcho-Syndicalism: Theory and Practice. AK Press, hal.65. ISBN 978-1-902593-92-0.</ref><!-- Most libertarian socialists advocate doing away with the state altogether, seeing it as a bulwark of capitalist class rule.[5] -->
 
[[Filsafat politik]] yang secara umum dideskripsikan sebagai sosialis libertarian termasuk: banyak varian dari [[anarkisme]] (termasuk [[komunisme anarkis]], [[kolektivisme anarkis]], [[anarko-sindikalisme]],<ref>Sims, Franwa (2006). The Anacostia Diaries As It Is. Lulu Press, hal.160.</ref>, dan beberapa bentuk [[anarkisme individualis]],<ref>Porton, Richard. ‘Film and the Anarchist Imagination’ Verso (1999) hal.38)</ref>, [[mutualisme]], [[ekologi sosial]],<ref>Bookchin, Murray. 'Post-Scarcity Anarchism' AK Press (2004) hal.xl</ref>, dan [[komunisme majelis]]<ref>Chomsky, Noam. 'Chomsky on Democracy and Education' Routledge (2002) hal.133</ref> (atau bahkan komunisme itu sendiri, sebagaimana dijelaskan [[Karl Marx]] dan [[Lenin]] pada tahap selanjutnya dalam perkembangan [[sosialisme]]). Istilah [[komunisme anarkis]] dan [[komunisme libertarian]] tidak boleh dianggap [[sinonim]] untuk sosialisme libertarian. Beberapa [[cendekiawan]] menggunakan sosialisme libertarian sebagai sinonim dari anarkisme.<ref>Ross, Dr. Jeffery Ian. ‘Controlling State Crime’ Transaction Publishers (200) hal.400</ref>
 
== Pengertian umum ==