Jijiem, Keumala, Pidie: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Habil Keumala (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Habil Keumala (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 17:
== Sejarah ==
Nama Jijiem berasal dari penyebutan masyarakat untuk mata air yang keluar dari sebuah kolam yang berada di Gampong Jijiem.<ref>{{Cite web|title=Pengadaan.net - Revitalisasi Kolam Masjid Jijiem Kec. Keumala Pidie|url=http://www.pengadaan.net/eproc/213723/7/revitalisasi-kolam-masjid-jijiem-kec-keumala-pidie.html|website=www.pengadaan.net|access-date=2021-08-09}}</ref> Orang-orang menyebut kolam tersebut dengan Kolam Jijiem. Dari kolam itu pula keluar cahaya berwarna jingga pada sore hari setelah hujan. Cahaya ini diperkirakan menjadi asal nama Kecamatan [[Keumala]], yang berarti cahaya.<ref>{{Cite web|last=Razali|first=Habil|date=2018-08-27|title=Dari Kolam, Keumala Bermula|url=https://habilrazali.wordpress.com/2018/08/27/dari-kolam-keumala-bermula/|website=Habil Razali|language=id-ID|access-date=2021-08-09}}</ref>
 
Kolam tersebut dulunya hanya sebuah sumur yang kemudian diperluas untuk kebutuhan air wudhu bagi jemaah. Sumur tua ini telah ada sejak jaman kerajaan Aceh. Kolam ini tak pernah kering, karena ada mata air di bawahnya. Kini, anak-anak memanfaatkan kolam ini sebagai tempat mandi.<ref>{{Cite web|title=Masjid Keumala Pidie, 'Kembaran Kecil' Masjid Baiturrahman Banda Aceh - kumparan.com|url=https://kumparan.com/amp/acehkini/masjid-keumala-pidie-kembaran-kecil-masjid-baiturrahman-banda-aceh-1s7cnHLtPuX|website=kumparan.com|access-date=2021-08-09}}</ref>
 
== Tempat Ibadah ==
Di Jijiem terdapat Masjid Raya Keumala yang bentuknya mirip dengan [[Masjid Raya Baiturrahman]] di Banda Aceh.<ref>{{Cite web|last=Setyadi|first=Agus|title=Masjid Raya Baiturrahman di Aceh Punya Kembaran, Seperti Apa?|url=https://travel.detik.com/domestic-destination/d-3228121/masjid-raya-baiturrahman-di-aceh-punya-kembaran-seperti-apa|website=detikTravel|language=id|access-date=2021-08-09}}</ref> Tampilannya sama tetapi hanya ada lima kubah dengan dua menara, kurang dua kubah dari tiruannya. Ukurannya hanya 1.600 meter persegi, berdiri di atas lahan sekitar 1 hektare berdampingan dengan beberapa bangunan lainnya, seperti meunasah, bangunan kantor, dan sebuah kolam yang airnya tak pernah kering sejak dulu kala.<ref>{{Cite web|title=Suasana Salat Idul Adha di Masjid Raya Keumala, Pidie - kumparan.com|url=https://kumparan.com/amp/acehkini/suasana-salat-idul-adha-di-masjid-raya-keumala-pidie-1wAXpXo2hsN|website=kumparan.com|access-date=2021-08-09}}</ref>
 
Masjid baru ini mulai dibangun sejak 2013, di atas tapak masjid lama yang telah dirubuhkan. Masjid lama yang telah dirubuhkan telah ada di sana sejak tahun 1960-an. Juga ada meunasah di sana yang juga telah direnovasi beberapa kali. Sementara bangunan masjid yang ada sekarang, belum sepenuhnya rampung, beberapa bagian masih dalam tahap pengerjaan.<ref>{{Cite web|title=Masjid Keumala Pidie, 'Kembaran Kecil' Masjid Baiturrahman Banda Aceh - kumparan.com|url=https://kumparan.com/amp/acehkini/masjid-keumala-pidie-kembaran-kecil-masjid-baiturrahman-banda-aceh-1s7cnHLtPuX|website=kumparan.com|access-date=2021-08-09}}</ref>
 
== Batas ==