|Ship honours=
|Ship motto=
|Ship fate=Rusak dan tenggelamKandas pada 4 Juni 1946
|Ship status=
|Ship notes=
}}
|}
{{Nihongo|'''''Kunashiri'''''|国後}} adalah satu dari empat kapal dalam kelas {{sclass-|Shimushu|kapal pertahanan pesisir}} yang dibangun oleh [[Angkatan Laut Kekaisaran Jepang]] pada masa [[Perang Dunia II]].
== Latar belakang ==
{{main|Kaibōkan}}
''Kaibōkan'' dibuat oleh [[Angkatan Laut Kekaisaran Jepang]] dengan tujuan sebagai kapal multi fungsi. KaibōkanSebelum Perang Dunia II, istilah ''kaiboukan'' ditujukan bagi kapal perang (''gunkan'') yang sudah uzur dan ditarik dari garis depan untuk dipakai sebagai kapal patroli. ''Kaiboukan'' berfungsidigunakan sebagai [[kapal patroli]], [[kapal pengawal konvoi]], serta [[kapal penyapu ranjau]]. Karena fungsi tersebut, Kaibōkan tidak terlibat secara langsung dalam peperangan, terutama di garis depan. Ukuran kaibōkan''kaiboukan'' sendiri umumnya lebih kecil dari [[kapal perusak]] dan memiliki lajukecepatan yang lebih lambat. Padanan kapal ''kaiboukan'' dalam sistem registrasi [[Angkatan Laut Amerika Serikat|Angkatan Laut AS]] adalah ''escort ship'' (kapal pengawal).
== Insiden dengan kapal perusak Nenohi ==
Pada 8 Januari 1942, ketika Kunashiri memasuki Pangkalan Paramushir, dia menerima sinyal dari kapal perusak {{ship|kapal perusak Jepang|Nenohi|1932|2}} yang isinya "Mengapa kamu tidak memberi hormat pada saya?". Mereka mengira Kunashiri yang berukuran lebih kecil memiliki pangkat lebih rendah, sehingga perlu memberi hormat pada Nenohi. Kunashiri balik menjawab, "Saya Kunashiri". PangkatTernyata pangkat komandan Kunashiri lebih tinggi daripada komandan Nenohi, sehingga ketika masalah tersebut disadari, komandan Nenohi terpaksa pergi ke kapal Kunashiri untuk meminta maaf secara pribadi.
Insiden ini terjadi karena kerancuan mengenai apa golongan kapal ''kaiboukan''. Awalnya kategori kapal ini digunakan untuk kapal-kapal sekelas kapal tempur, kapal penjelajah, dan kapal penjelajah lapis baja (''armoured cruiser'') yang sudah uzur untuk bertugas menjaga pesisir pantai. Tetapi setelah keputusan [[Traktat Angkatan Laut London]] berlaku, jumlah kapal perusak pun dibatasi. Saat itu, Angkatan Laut Kekaisaran Jepang memerlukan kapal pertahanan pesisir untuk mencegah pencurian ikan oleh [[Uni Soviet]], tetapi karena terganjal aturan dalam traktat tersebut, kapal pertahanan pesisir harus memiliki tonase yang rendah. Kelas Shimushu dirancang untuk mengatasi masalah ini, dan biarpun berukuran lebih kecil daripada kapal perusak pada umumnya, kapal-kapal kelas Shimushu digolongkan sebagai ''kaiboukan'', karena fungsinya sebagai kapal pertahanan pesisir dan penjaga kawasan perikanan Jepang dari pencurian ikan oleh Soviet.
InsidenPada inimasa terjadiitu, karenaJepang kerancuanmenganut mengenaitiga jenispenggolongan kapal, yaitu ''kaiboukangunkan''. Awalnyaatau kategori''warship'' sebagai kapal inianggota digunakaninti untukarmada "menampung"seperti [[kapal besar yang sudah uzur untuk bertugas menjaga pesisir pantaitempur]], tetapi setelah keputusan [[Traktatkapal Angkatan Laut Londonpenjelajah]] berlaku, jumlahdan [[kapal perusakpenjelajah punlapis dibatasi. Saat itubaja]], Angkatan''kantei'' Lautatau Kekaisaran''war Jepangvessel'' memerlukansebagai kapal pertahananspesialis pesisirpenempur untukgaris mencegah pencurian ikan olehdepan ([[Unikapal Sovietperusak]], tetapi karena traktat tersebut, [[kapal pertahanan pesisir harus memiliki tonase yang rendah. Kelas Shimushu dirancang untuk mengatasi masalah iniselam]], dan biarpun berukuran lebih kecil daripada kapal perusak pada umumnyalain-lain), kapal-kapal besar dan kapal kelas Shimushu digolongkan sebagai ''kaiboukankansen''. Karena sebagian besar kapal di zaman tersebut merupakan kapal perang besar, seluruhatau ''kaiboukanvessel'' termasukuntuk kelaskapal Shimushulainnya yang bertonaseterdaftar lebihdalam rendah,inventaris diklasifikasikanangkatan sebagai 軍艦 (''Gunkan'', kapal militer)laut. Kapal militer merupakan sebuah kategori -kapal milikyang Angkatantermasuk Lautdalam Kekaisarangolongan Jepang''gunkan'' yangberhak berukuran setara denganmenerima [[kapalLambang penjelajah]]Negara ataudan lebih besar. Sebuah kapal militer berhak menerimaKekaisaran Jepang|lencana bunga [[Seruni]] di ujung haluannya serta memajang gambar [[Kaisar Jepang|kaisar]], sedangkan kapal "non-militer" seperti kapal perusakdi danluar [[kapalgolongan selam]]itu tidak akan menerima lencanahak ituistimewa tersebut. PosisiKarena kapal kelas Shimushu berjenis ''kaiboukan'', sebagaisedangkan anggota golongan tersebut adalah kapal-kapal dari golongan ''gunkan'' yang sudah ditarik dari garis depan, maka secara otomatis militerkedudukannya menjadi lebih tinggi, dan tentunya pangkat komandannya juga lebih tinggi. PraktisKapal kapal ShimushuKunashiri seberat 860- ton memiliki kedudukan yang lebih tinggisenior dibandingkandaripada kapal perusak Nenohi seberat 1400- ton, sehingga menyebabkan insiden ini.
Pangkat ''kaiboukan'' sebagai ''gunkan'' atau kapal militer dicabut pada bulan Juli 1942, sehinggaserta dijadikan setara dengan kapal-kapal perusak lainnya. Hal tersebut mengakibatkan hak memakai lencana bunga Seruni dan memasang gambar kaisar turut ditarik. Hal itu mengakibatkan ''kaiboukanKaiboukan'' kelas Etorofu, yang beroperasi tahun 1943, tidak lagi menerima lencana bunga Seruni dan hak istimewa lainnya karena perubahan penggolongan kapal tersebut. Ironisnya, Nenohi tenggelam hanya beberapa hari berselang setelah penurunan pangkat kapal-kapal ''kaiboukan'', tepatnya pada tanggal 4 Juli 1942 oleh kapal selam USS Triton saat mengawal kapal induk pesawat laut Kamikawa Maru dekat [[Pulau Agattu]].
== Konstruksi dan karier ==
Pada bulan Juli 1943 ''Kunashiri'' berpartisipasi dalam [[Kampanye Kepulauan Aleut|Evakuasi Kiska]] yang merupakan bagian dari [[Operasi Ke]]. Selama perang, ''Kunashiri'' lebih banyak beroperasi di sekitar daerah [[Kepulauan Kuril|Kuril]] dan Hokkaido dalam pengawalan berbagai konvoi. Pada tanggal 28 Juli 1944. dia dilaporkan "rusak" oleh penyebab yang tidak diketahui oleh {{USS|Tambor|SS-198|6}}. Setelah akhir Perang Dunia II, ''Kunashiri'' kembali ke [[Sasebo]] dan nantinya digunakan oleh Layanan Pemulangan Sekutu. Pada tanggalTanggal 4 Juni 1946 saat dalam perjalanan ke Uragi, ia kandas dan kemudian ditinggalkan. Dalam upaya untuk menyelamatkan dia, {{ship|kapal perusak Jepang|Kamikaze|1922|2}} juga ikut kandas, sementara pada saat yang sama, dia juga sedang memulangkan tentara Jepang dari [[Singapura]].<ref>{{Cite web|url=http://www.combinedfleet.com/Kunashiri_t.htm|title=IJN Escort Kunashiri: Tabular Record of Movement|website=combinedfleet.com|access-date=27 Agustus 2015}}</ref>
== Catatan kaki ==
|