Revisi per 9 Agustus 2021 13.03 sunting Rizkydns (bicara \| kontrib) 1.069 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 15 Agustus 2021 01.17 sunting balikkan Rizkydns (bicara \| kontrib) 1.069 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 1: '''Prasasti Mataji''' adalah sebuah [[prasasti]] batu yang ditemukan di Desa Bangle, [[Lengkong, Nganjuk\|Lengkong]], [[Kabupaten Nganjuk\|Nganjuk]], [[Jawa Timur]].<ref name=":0" /> Prasasti ini berangka tahun 973 Saka atau 1051 M,<ref name=":0" /> ditulis menggunakan [[Bahasa Jawa Kuno\|bahasa]] dan [[Aksara Kawi\|aksara Jawa Kuno]].<ref name=":1" /> Prasasti ini dikeluarkan oleh Raja '''[[Sri Jitendrakara]] Wuryyawiryya Parakrama Bhakta''' dari [[Kerajaan Kadiri]]\| atau [[Kerajaan Panjalu]] [[(Kadiri)]].<ref name=":0">{{Cite web\|url=https://dapobud.kemdikbud.go.id/objek-benda/5c017adf1011a326ae7c3333/detail.html\|title=Prasasti Mataji, Data Pokok Kebudayaan\|website=dapobud.kemdikbud.go.id\|access-date=2020-05-23}}{{Pranala mati\|date=Mei 2021 \|bot=InternetArchiveBot \|fix-attempted=yes }}</ref><ref name=":1">{{cite work\|title=Prasasti Matāji: Sebuah Kajian Data Sejarah\|first=Shalihah Sri\|last=Prabarani\|url=http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/127255-RB03S161p-Prasasti%20Mataji-Analisis.pdf\|year=2009\|publisher=Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia}}</ref> Prasasti ini berukuran tinggi 130 cm, lebar atas 105 cm, lebar bawah 92 cm, ketebalan 44 cm, lebar puncak 67 cm, ketinggian bahu sampai dasar 84 cm, dan lebar bahu 38 cm.<ref name=":0" /> Prasasti ini terdiri dari 35 baris, yang ditulis melingkar ke kanan, mulai dari sisi depan, sisi kanan, sisi belakang, sisi kiri.<ref name=":1" /> Beberapa bagian prasasti memuat tulisan yang sudah aus dan sulit dibaca.<ref name=":1" /> Prasasti ini berisi penganugrahan status ''sima'' (bebas pajak) oleh Raja Jitendrakara melalui pejabatnya Sang Hadyan kepada penduduk Desa Mataji, yang telah berulangkali membantu raja dalam menumpas musuh-musuh kerajaan.<ref name=":0" /><ref name=":1" />

Prasasti Mataji: Perbedaan antara revisi