Venture Center: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 6:
In 1967, Ralph served as professor at the School of World Mission (or SWM, now called School of Intercultural Studies) at [[Fuller Theological Seminary]] for 10 years. Among other things, he taught the historical development of the [[Christian]] movement. Roberta was very involved in Ralph's teaching, filling in for him and helping to grade papers.-->
 
Dr. Winter disebut sebagai salah satu 25 Tokoh Evangelikal Paling Berpengaruh di Amerika oleh majalah TIME.<ref>[{{Cite web |url=http://www.time.com/time/specials/packages/article/0,28804,1993235_1993243_1993320,00.html |title=Ralph Winter - The 25 Most Influential Evangelicals in America - TIME] |access-date=2015-11-12 |archive-date=2013-08-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130825232125/http://www.time.com/time/specials/packages/article/0,28804,1993235_1993243_1993320,00.html |dead-url=yes }}</ref>
 
Ia memberi pengaruh kuat pada Pastor [[Rick Warren]] yang belajar dari Winter bahwa sebuah gereja dilihat kesuksesannya bukan dari berapa orang yang duduk di dalamnya, melainkan dari berapa orang yang dikirimkannya ke ladang penginjilan. Warren mendasarkan gerejanya pada model ini, dan mengatakan bahwa sekarang gerejanya telah mengirimkan ribuan orang ke lebih dari 100 suku bangsa, dan merupakan gereja pertama yang telah mengirimkan orang ke setiap negara di dunia.<ref>[http://www.christianpost.com/news/thousands-celebrate-ralph-d-winter-s-life-impact-39413/#8LhZRQfUdDyWcCJP.99 Thousands Celebrate Ralph D. Winter's Life, Impact]</ref>