Muhyiddin Yassin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 21:
| monarch = [[Abdullah dari Pahang|Al-Sultan Abdullah]]
| order = [[Daftar Perdana Menteri Malaysia|ke-8]]
| deputy = [[Ismail Sabri Yaakob]] (2021–2021)
| term_start = 1 Maret 2020 <br /> {{small|(Careteker: 16 Agustus 2021)}}
| term_end = <!--- 16 Agustus 2021 --->
| predecessor = [[Mahathir Mohamad]]
| successor =
Baris 127:
}}
 
[[Gelar Melayu#Tan Sri|Tan Sri]] [[Gelar Melayu#Dato'|Dato']] (Dr) [[Haji (gelar)|Haji]] '''Mahiaddin bin Md. Yasin'''{{efn|Nama asli berdasarkan [[MyKad]].}}{{efn|Ia lebih dikenal dengan nama '''Muhyiddin bin Haji Muhammad Yassin''' ([[Abjad Jawi|Jawi]]: محي الدين بن محمد ياسين atau lebih singkat '''Muhyiddin Yassin''' ([[Abjad Jawi|Jawi]]: محي الدين ياسين.}} ([[Abjad Jawi|Jawi]]: محيي الدين بن مد ياسين; {{lahirmati|[[Muar]], [[Johor]]|15|5|1947}}) adalah [[politikus]] [[Bangsa Malaysia|Malaysia]] yang saat ini menjabat sebagaimerupakan [[Perdana Menteri Malaysia|Perdana Menteri Malaysia ke-8]]. Ia diangkat pada 29 Februari 2020 dan dilantik pada 1 Maret 2020 setelah pengunduran diri [[Mahathir Mohamad]] yang tak terduga pada 24 Februari 2020, serta mengumumkan pengunduran dirinya pada 16 Agustus 2021 dihadapan [[Yang di-Pertuan Agong]] bersama dengan [[Kabinet Muhyiddin|anggota kabinetnya]]. Muhyiddin adalah Ketua Umum [[Perikatan Nasional]] (PN) dan Presiden [[Partai Pribumi Bersatu Malaysia]] (BERSATU). Sebelum menjabat sebagai perdana menteri, ia menjabat [[Menteri Dalam Negeri]] di [[Kabinet Mahathir VII]] sejak 2018 hingga 2020, [[Wakil Perdana Menteri Malaysia]] dari 2009 hingga 2015, Wakil Ketua Umum [[Barisan Nasional (Malaysia)|Barisan Nasional]] (BN) dan Wakil Presiden [[Organisasi Nasional Melayu Bersatu]] (UMNO), partai komponen utama koalisi BN dari 2009 hingga 2016.
 
Muhyiddin besar di negara bagian [[Johor]], Malaysia dan bergabung dengan layanan publik negara bagian setelah lulus dari [[Universitas Malaya]]. Ia mengambil posisi [[manajemen]] diberbagai [[Badan usaha milik negara|perusahaan milik negara]]. Selama masa jabatannya sebagai anggota parlemen [[Dewan Rakyat Malaysia|Dewan Rakyat]], ia diangkat sebagai Sekretaris Parlemen untuk [[Menteri Luar Negeri Malaysia|Menteri Luar Negeri]], Wakil Menteri Wilayah Federal dan kemudian menjadi Wakil Menteri Perdagangan dan Industri. Selain menjabat Ketua [[Organisasi Nasional Melayu Bersatu]] Negara Bagian Johor, ia juga menjadi [[Menteri Besar Johor]] dari tahun 1986 hingga 1995.