Peristiwa 27 Juli: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k edit |
||
Baris 1:
'''Peristiwa [[27 Juli]] [[1996]]''', disebut sebagai '''Peristiwa Kudatuli''' (akronim dari '''K'''er'''u'''suhan '''d'''u'''a''' puluh '''tu'''juh Ju'''li''') atau '''Peristiwa Sabtu Kelabu''' (karena memang kejadian tersebut terjadi pada hari Sabtu), adalah peristiwa pengambilalihan secara paksa kantor [[DPP]] [[Partai Demokrasi Indonesia]] (PDI) di Jalan Diponegoro 58 Jakarta Pusat yang saat itu dikuasai pendukung [[Megawati Soekarnoputri]]. Penyerbuan dilakukan oleh massa pendukung [[Soerjadi (politisi)|Soerjadi]] (Ketua Umum versi [[Kongres PDI di Medan]]) serta dibantu oleh aparat dari kepolisian dan [[TNI]].
Baris 84:
=== 16:19 ===
Massa rupanya melempari Bank BHS di Jalan Matraman. Kelihatan api mulai menyala di samping gedung BHS, tetapi tidak sampai menyentuh gedung bank itu karena sepasukan tentara berbaret hitam dengan tronton pengangkut pasukan segera tiba.<BR>
Sedangkan jalan Salemba Raya terlihat gelap. Asap hitam tebal dari gedung [[Bank Mayapada]] dan Auto 2000 membubung ke udara. Massa yang bergerak ke arah Salemba inilah yang kemudian membakar gedung Darmex, Gedung Telkom, terus sampai ke arah Senen. Namun mereka dihalau panser tentara dan gagal mencapai Senen.
=== 16:33 ===
Tiga panser didatangkan ke perempatan Matraman. Panser ini berhasil membubarkan massa yang merusak semua rambu-rambu lalu lintas.
|