Gurindam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 17:
== Jenis ==
 
* ''Gurindam Berangkaiberangkai'' merupakan salah satu bentuk gurindam yang bercirikan dengan tutur yang sama pada [[baris]] pertama di setiap [[Bait (sastra)|baitnya]]. Contoh gurindam berangkai:
::''Lakukan saja apa yang menurutmu benar''
::''Lakukan saja apa yang menurutmu pantas.''
::''Hidup hanya bergantung pada hati''
::''Karena hidup hanya sesaat dan kemudian mati.''
::''Bukalah pintu cinta dihatimu''
::''Jangan pintu cinta dimatamu.<ref name=":3" />''
 
* ''Gurindam Berkaitberkait'' merupakan salah satu bentuk gurindam yang ditandai dengan adanya hubungan satu sama lain antara bait pertama dengan bait-bait berikutnya. Contoh Gurindam berkait:
Contoh Gurindam Berangkai:
 
::''Siapa yang enggan sesat dunia akhirat''
''Lakukan saja apa yang menurutmu benar''
::''Maka cepat-cepatlah bertaubat sebelum terlambat.''
 
::''Jika segera bertaubat sebelum akhir zaman''
''Lakukan saja apa yang menurutmu pantas.''
::''Maka akan mendapatkan yang namanya selamat.''
 
::''Apabila tidak suka memberi''
 
::''Maka janganlah suka mencaci.''<ref name=":3">{{Cite book|last=RAHMAINI|first=SRI KHAIRANI LUBIS, SUPRIADI, RAFIKA|date=Mei 2020|url=https://books.google.co.id/books?id=U_7_DwAAQBAJ&pg=PA26&dq=gurindam+adalah&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjHqu2k6bXtAhUlguYKHS8yB94Q6AEwBHoECAMQAg#v=onepage&q=gurindam%20adalah&f=false|title=Mengenal Lebih Dekat Puisi Rakyat|location=Medan|publisher=SPASI MEDIA|isbn=978-623-270-029-1|pages=28|language=id|url-status=live}}</ref>
''Hidup hanya bergantung pada hati''
 
''Karena hidup hanya sesaat dan kemudian mati.''
 
 
''Bukalah pintu cinta dihatimu''
 
''Jangan pintu cinta dimatamu.<ref name=":3" />''
 
* Gurindam Berkait merupakan salah satu bentuk gurindam yang ditandai dengan adanya hubungan satu sama lain antara bait pertama dengan bait-bait berikutnya.
 
Contoh Gurindam Berangkai:
 
''Siapa yang enggan sesat dunia akhirat''
 
''Maka cepat-cepatlah bertaubat sebelum terlambat.''
 
 
''Jika segera bertaubat sebelum akhir zaman''
 
''Maka akan mendapatkan yang namanya selamat.''
 
 
''Apabila tidak suka memberi''
 
''Maka janganlah suka mencaci.''<ref name=":3">{{Cite book|last=RAHMAINI|first=SRI KHAIRANI LUBIS, SUPRIADI, RAFIKA|date=Mei 2020|url=https://books.google.co.id/books?id=U_7_DwAAQBAJ&pg=PA26&dq=gurindam+adalah&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjHqu2k6bXtAhUlguYKHS8yB94Q6AEwBHoECAMQAg#v=onepage&q=gurindam%20adalah&f=false|title=Mengenal Lebih Dekat Puisi Rakyat|location=Medan|publisher=SPASI MEDIA|isbn=978-623-270-029-1|pages=28|language=id|url-status=live}}</ref>
 
== Gurindam dua belas ==