Pandemi Covid-19 di Amerika Serikat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
YudiHaryadi080898 (bicara | kontrib)
Baris 76:
 
Per 15 Maret 2020, epidemi koronavirus telah ditemukan di 49 dari 50 negara bagian di Amerika Serikat ditambah ibu kota [[District of Columbia]]. Terkonfirmasi ada 2,982 kasus dengan 60 kematian<ref>{{Cite web|url=https://www.worldometers.info/coronavirus/|title=Coronavirus Update (Live): 157,188 Cases and 5,839 Deaths from COVID-19 Virus Outbreak - Worldometer|website=www.worldometers.info|language=en|access-date=2020-03-15}}</ref>.
 
=== Rasisme Asia-Amerika dan kebangkitan Supremasi kulit putih ===
{{See also|Pandangan rasial Donald Trump}}
Setelah dia dikritik secara luas karena menggunakan istilah itu, Trump membela penggunaan frasa "Virus Tiongkok" untuk [[SARS-CoV-2]]. Trump berkata, "itu berasal dari Tiongkok... itu sama sekali tidak rasis"..<ref>{{Cite news|last1=Rogers|first1=Katie|url=https://www.nytimes.com/2020/03/18/us/politics/china-virus.html|title=Trump Defends Calling the Coronavirus the 'Chinese Virus'|date=18 Maret 2020|work=The New York Times|access-date=18 Maret 2020|last2=Jakes|first2=Lara|language=en-US|issn=0362-4331}}</ref> Banyak orang dan organisasi tidak setuju, termasuk [[Asian American Legal Defense and Education Fund]], yang mentweet pada Maret 2020 "Tentu saja dia menyebutnya "Virus Tiongkok," karena dia tidak peduli bahwa orang Asia dan [[Asia-Amerika]] menjadi sasaran kekerasan kebencian karena deskripsi rasis #coronavirus ini."<ref>{{Cite web|url=https://www.newsweek.com/trump-condemned-racism-after-calling-coronavirus-chinese-virus-1492666|title=Trump condemned for racism after calling coronavirus "Chinese Virus' shortly after telling Americans to "band together"|first=Chantal|last=Da Silva|date=17 Maret 2020|website=Newsweek|language=en|access-date=18 Maret 2020}}</ref> [[Organisasi Kesehatan Dunia]] telah "meminta para ilmuwan, otoritas nasional, dan media untuk mengikuti praktik terbaik dalam menamai penyakit menular manusia baru untuk meminimalkan efek negatif yang tidak perlu pada negara, ekonomi, dan manusia."<ref>{{Cite web|url=https://www.who.int/mediacentre/news/notes/2015/naming-new-diseases/en/|title=WHO {{!}} WHO issues best practices for naming new human infectious diseases|website=WHO|access-date=18 Maret 2020}}</ref>
 
Pada 20 Juni 2020, dalam pidatonya di [[Tulsa, Oklahoma]], Trump menggunakan bahasa yang secara luas digambarkan sebagai rasis, merujuk [[COVID-19]] sebagai "Kung Flu",<ref>{{cite news |title=Donald Trump calls Covid-19 'kung flu' at Tulsa rally |url=https://www.theguardian.com/us-news/2020/jun/20/trump-covid-19-kung-flu-racist-language |access-date=22 Juni 2020 |work=[[The Guardian]] |date=20 Juni 2020 |location=London}}</ref> sebuah frasa yang sebelumnya digambarkan oleh staf Gedung Putih [[Kellyanne Conway]] sebagai "salah", "sangat menyinggung"<ref>{{cite news |last1=Riechmann |first1=Deb |last2=Tang |first2=Terry |title=Trump continues to call coronavirus 'Chinese virus' in spite of hate crime risks |url=https://globalnews.ca/news/6698597/donald-trump-coronavirus-racism/ |access-date=22 Juni 2020 |work=[[Global News]] |agency=Associated Press |date=18 Maret 2020}}</ref><ref name=NPRRacist>{{cite news |last1=Wise |first1=Alana |title=White House Defends Trump's Use Of Racist Term To Describe Coronavirus |url=https://www.npr.org/2020/06/22/881810671/white-house-defends-trumps-use-of-racist-term-to-describe-coronavirus |access-date=23 Juni 2020 |work=[[NPR]] |date=22 Juni 2020 |quote=The White House on Monday denied any malicious intent behind President Trump's use of the racist term "kung flu" this weekend ...}}</ref> dan "sangat menyakitkan".<ref>{{cite news |last1=Benen |first1=Steve |author-link=Steve Benen |title=On virus, Trump uses phrase even the White House considers offensive |url=https://www.msnbc.com/rachel-maddow-show/virus-trump-uses-phrase-even-white-house-considers-offensive-n1231702 |access-date=22 Juni 2020 |work=MSNBC |date=22 Juni 2020}}</ref> Pada 22 Juni 2020, juru bicara Gedung Putih membela penggunaan istilah tersebut oleh Trump, dengan menyatakan, "Ini bukan diskusi tentang orang Amerika keturunan Asia, yang dihargai dan dihargai oleh presiden sebagai warga negara dari negara besar ini. Ini adalah dakwaan terhadap Tiongkok karena membiarkan virus ini masuk ke sini."<ref name=NPRRacist/>
 
Trump telah mendukung bagi orang [[supremasi kulit putih]] dan [[Ku Klux Klan]] untuk membunuh orang [[Asia-Amerika]], yang membuat rakyat seluruh dunia menagggapi Trump sebagai orang rasis dan supremasi kulit putih merupakan bagian reaksi dunia dari [[penembakan spa Atlanta 2021]] oleh [[Robert Aaron Long]] di [[Atlanta, Georgia]] menyelenggarakan unjuk rasa menentang rasisme dari Donald Trump di seluruh dunia dengan [[Stop Asian Hate]]. Sebuah studi Pew Research menemukan bahwa 58% orang Amerika keturunan Asia percaya bahwa pandangan rasis terhadap mereka meningkat selama pandemi.<ref>{{Cite web|date=1 Juli 2020|title=Many Black, Asian Americans Say They Have Experienced Discrimination Amid Coronavirus|url=https://www.pewsocialtrends.org/2020/07/01/many-black-and-asian-americans-say-they-have-experienced-discrimination-amid-the-covid-19-outbreak/|access-date=1 Juli 2020|website=Pew Research Center’s Social & Demographic Trends Project|language=en}}</ref>
 
== Referensi ==