Dolok Sanggul, Humbang Hasundutan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Penggunaan kode HTML pada Wiki - Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
Herryz (bicara | kontrib)
Update informasi, dan merapihkan artikel. Beberapa bagian dihapus karena isinya tidak berimbang dan tidak memiliki referensi jelas
Baris 1:
{{kecamatan
|nama =Dolok Sanggul
|peta =[[Berkas:(Peta Lokasi) Kecamatan Doloksanggul, Humbang Hasundutan.svg|200px]]
|dati2 =Kabupaten
|nama dati2 =Humbang Hasundutan
|luas =107222,4640 km²
|penduduk =52361
|penduduk=46.715 jiwa (2017)[https://humbanghasundutankab.go.id/main/index.php/read/page/134]
|penduduktahun =[[2021]]
|kelurahan=
|pendudukref =<ref name="DUKCAPIL"/>
|nama camat=
|kelurahan =1 [[kelurahan]]<br> 27 [[desa]]
|kepadatan=68,60 Jiwa/km²
|nama camat =Kartini Sinambela, S.Sos<ref>[https://doloksanggul.humbanghasundutankab.go.id/index.php Dolok Sanggul], www.doloksanggul.humbanghasundutankab.go.id, 25 Agustus 2021</ref>
|provinsi=Sumatra Utara
|kepadatan=68,60 Jiwa/km² =235
|provinsi =Sumatra Utara
|kodepos =22457
|web ={{url|https://doloksanggul.humbanghasundutankab.go.id/}}
}}
 
'''DoloksanggulDolok Sanggul''' ('''Dolok SanggulDoloksanggul''') adalah sebuah [[kecamatan]] yang berada di [[Kabupaten Humbang Hasundutan]], provinsi [[Sumatra Utara]], [[Indonesia]]. DoloksanggulKecamatan Dolok Sanggul juga merupakan ibu kota [[Kabupatendari kabupaten Humbang Hasundutan]]. Dengan luas wilayah daratan: 2.502222,7140 km2km² terdiri dari 10 kecamatan, 1 kelurahan dan 14327 desa. Secara administrasi, Doloksanggul tercatat dalam satu suku kata saja. Kota ini terletak di dataran tinggi berhawa dingin sejuk. Doloksanggul juga menjadi sentra perekonomian dan perdagangan di Kabupaten Humbang Hasundutan. Juga menjadi pusat kegiatan keagamaan [[Kristen]], terutamatidak gereja HKBP Distrik III Humbang. Salah satu makanan khasdipisah Dolok Sanggul. adalah daging kuda.
 
Kecamatan ini terletak di dataran tinggi dengan udara dingin. Doloksanggul juga menjadi sentra perekonomian dan perdagangan di Kabupaten Humbang Hasundutan. Juga menjadi pusat kegiatan keagamaan [[Kristen]], terutama gereja HKBP Distrik III Humbang. Salah satu makanan khas Dolok Sanggul adalah daging kuda.
Masyarakat Doloksanggul terkenal ramah. Organisasi sangatlah penting dalam kehidupan warga Doloksanggul. Doloksanggul penuh dengan gereja, dan rata-rata warga memeluk agama Kristen Protestan.
 
== Demografi ==
Mayoritas suku yang ada di masyarakat Dolok Sanggul adalah [[Suku Batak|Batak]], dan hampir seluruh warganya adalah etnik [[Batak Toba]] yang memakai sistem Marga sebagai nama keluarga.<ref>[https://www.pariwisatasumut.net/2017/11/bakkara-dan-pesona-si-raja-batak-di.html Bakkara dan Pesona si Raja Batak], www.pariwisatasumut.net, 25 Agustus 2021</ref>. Marga yang mayoritas di Dolok Sanggul adalah Simamora, Purba, Lumban Gaol, Lumban Raja, Simanullang, Marbun, Nababan, Sianturi, Sihite, Sihotang, Sihombing, dan Situmorang. Doloksanggul bisa dikatakan kota dengan perkembangan sangat cepat dibanding kabupaten lainPekerjaan yang sama dimekarkan. Bicara pekerjaan yangbanyak digeluti, warga DoloksanggulDolok Sanggul kebanyakan bertani dan masih sangat kental adat batakBatak yang masih tampak di tiap sudut kehidupan warga.
 
Tahun 2021, jumlah kecamatan Dolok Sanggul sebanyak 52.361 jiwa, dengan kepadatan 235 jiwa/km². Kemudian, persentasi penduduk kecamatan Dolok Sanggul berdasarkan agama yang dianut yakni [[Kekristenan]] 96,48% dimana [[Protestan]] 89,71% dan [[Katolik]] 6,77%. Sebagian lagi beragama [[Islam]] yang kebanyakan pendatang yakni 3,50% dan yang menganut [[Agama Buddha|Buddha]] 0,02%.<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=25 Agustus 2021|format=Visual}}</ref><ref>[http://sp2010.bps.go.id/index.php/site/tabel?search-tabel=Penduduk+Menurut+Wilayah+dan+Agama+yang+Dianut&tid=321&search-wilayah=Kabupaten+Humbang+Hasundutan&wid=1215000000&lang=id Penduduk Menurut Wilayah dan Agama yang Dianut di Humbang Hasundutan], www.sp2010.bps.go.id, 25 Agustus 2021</ref>
Mayoritas suku yang ada di masyarakat Dolok Sanggul adalah [[Suku Batak|Batak]], dan hampir seluruh warganya adalah etnik [[Batak Toba]] yang memakai sistem Marga sebagai nama keluarga. Marga yang mayoritas di Dolok Sanggul adalah Simamora, Purba, Lumban Gaol, Lumban Raja, Simanullang, Marbun, Nababan, Sianturi, Sihite, Sihotang, Sihombing, dan Situmorang. Doloksanggul bisa dikatakan kota dengan perkembangan sangat cepat dibanding kabupaten lain yang sama dimekarkan. Bicara pekerjaan yang digeluti, warga Doloksanggul kebanyakan bertani dan masih sangat kental adat batak yang masih tampak di tiap sudut kehidupan warga.
 
Agama yang dianut masyarakat Dolok Sanggul mayoritas beragama [[Kristen Protestan]]. Data dari BPS tahun 2010, yang beragama [[Kristen Protestan]] 90.29%, kemudian [[Katolik]] 5.54%, dan [[Islam]] 3.61%.<ref>http://sp2010.bps.go.id/index.php/site/tabel?search-tabel=Penduduk+Menurut+Wilayah+dan+Agama+yang+Dianut&tid=321&search-wilayah=Kabupaten+Humbang+Hasundutan&wid=1215000000&lang=id</ref>
 
== Geografi ==
Kota Doloksanggul mempunyai sungai yang melewati Kota Doloksanggul yaitu sungai kecil yang namanya Aek Sibundong. Sungai ini terkenal dan sering disebut sebut orang misalnya pada sebuah lagu yaitu "Aek Sibundong" memang dulunya sungai ini sangat bersih dan cantik. Tapi, sekarang karena ada pencemaran dari kota, kotoran dari kota semua terbuang ke Sungai aek sibundong ini, tepatnya di Jl. Sisingamangaraja dan Jl. G. A. Letkol Manullang, pencemaran ini sangat disayangkan, karena semua yang ada di lagu jadi seperti bualan saja, seperti dalam lirik "Oh aek sibundong aek sibundong dana uli", artinya air sibundong yang indah cantik.
 
== Ekonomi ==
Pertumbuhan ekonomi hanya mengandalkan pertanian. Pertanian yang paling berkembang terdapat di desa Siborboron, Kecamatan Sijamapolang yang tepatnya diperbatasan antara Kecamatan Doloksanggul dan Onan Ganjang. Jenis tanaman yang dikembangkan disana kebanyakan holtikultura seperti cabai, tomat, sayur mayur dan lain lain, sedangkan tanaman tua yaitu jeruk dan kopi.
 
== Wisata ==
Wisata di Kota Doloksanggul, di Kecamatan Baktiraja karena memang pinggiran danau toba dan warga kota berwisata ke Bakkara yang di mana memang asal pahlawan nasional Batak yaitu Sisingamangaraja XII dan istana mungilnya. Jika dikembangkan wisata BAKKARA sangatlah menarik di mana terdapat air terjun dan pemandangan yang sangat mengagumkan karena terdapat pulau kecil yaitu pulau Simamora.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
 
{{Dolok Sanggul, Humbang Hasundutan}}