Sejarah Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Mike herlin (bicara | kontrib) k Menambahkan ringkasan tahun dan tokoh Tag: VisualEditor-alih pranala ke halaman disambiguasi |
Mike herlin (bicara | kontrib) k →1745 - 1989: menambahkan ringkasan |
||
Baris 303:
**Saat itu pemerintah colonial tidak berani menegur Pangeran Dalom Merah Dani menerapkan Gelar Sultan. Sulta haji Merah Dani saat mulai digunakannya kembali menggunakan Gelar Sultan dalam Kepaksian Sekala Brak setelah dia diberi gelar Sultan oleh Khalifahan [[Kesultanan Utsmaniyah|Utsmani]] sekembalinya dari Istambul.
* [[1933]]
**Pada masa ini pemerintah belanda sudah mulai melunak dengan di buktikan Belanda mengijinkan rakyat sekolah di Europa School (ALS), Pangeran H. Suhaimi beliau mendapat bintang perak dari Gubernur Hindia Belanda atas jasanya menolong rakyat dari musibah gempa bumi di Lampung tahun 1933 serta mendapatkan Tanda Pahlawan dalam perjuangan Gerilya, Satya Lencana Perang Kemerdekaan I dan II, Satya Lencana dalam ikut menumpas G.30 S/PKI. surat penghargaan dari Panglima Balatentara Dainipon di Palembang karena membantu dalam perang Asia Timur Raya tahun 1944-1945.
* [[1942]]
** Ki. Akmal Gelar Dalom Raja Kapitan beserta rakyat Suku Saibatin mengusir para penjajah pada tahun 1942 dibawah kepemimpinan yang berpusat di Bukit Tinggi Sumatera selatan.
=== Kolonisasi VOC ===
|