Five Minutes: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 18:
 
== Sejarah ==
Pemilihan nama Five Minutes memiliki cerita tersendiri. Ricky menuturkan, band tersebut dibentuk 14 tahun silam. Bermula pada awal tahun 1988, ketika Ricky dan Drie membentuk sebuah band yang tampil dari kafe ke kafe di Kota Kembang. Tahun 1991, keduanya mencari personel guna melengkapi formasi untuk mengikuti Festival Band Se Jabar-DKI di Bandung. Ricky dan Drie mengajak Sonny (gitar) yang merupakan adik kandung Ricky FM, Sanny (vokal) dan Dicky (drum) melalui telepon. Dalam tempo kurang dari 5 menit, mereka berhasil membentuk sebuah grup band guna mengikuti festival tersebut. Itulah sebabnya mereka menggunakan nama Five Minutes. “Karena prosesnya kurang dari 5 menit. Makanya kami memilih nama itu”, tutur Ricky FM. Hebatnya, kendati baru terbentuk, mereka langsung menjuarai festival band yang diikuti oleh 102 peserta dari Bandung dan Jakarta. Keberhasilan itu kemudian mengantarkan mereka masuk dapur rekaman.
 
Album pertama mereka berjudul Five Minutes (1995), yang diikuti oleh Five Minutes 2 (1996), Romantik (1997), Ouw! (1997), Sekat (2002) dan The Best + 5 (2004). Penampilan yang unik dengan mengenakan sarung di panggung, menjadi salah satu daya tarik mereka. Album pertama berjudul Five Minutes dirilis pada 1995. Setahun kemudian (tahun 1996), mereka merilis album kedua berjudul Five Minutes 2. Setelah rilisnya album ketiga, yaitu Ouw! (1997), Dicky (drum) akhirnya mengundurkan diri dari Five Minutes karena adanya perbedaan pendapat. Mulai saat itu, Five Minutes hanya beranggotakan 4 orang tanpa adanya Dicky. Setelah Dicky meninggalkan Five Minutes, aransemen drum diisi oleh Ricky untuk menutupi kelemahan dan kekurangan instrumen dalam lagu. Five Minutes tampil dengan additional player untuk posisi drummer dan gitaris ketika tampil di panggung.
 
Pada tahun 2004, setelah Five Minutes merilis album The Best + 5, Sanny (vokal) dan Sonny (gitar) mengikuti jejak Dicky (drum), yaitu mundur dari Five Minutes. Merasa kewalahan karena kekurangan anggota band, hal tersebut membuat Five Minutes vakum selama 3 tahun. Ricky sendiri tetap aktif di jalur musik. Dia menjadi keyboardist sekaligus musisi pendukung Ari Lasso saat tampil di panggung (2002-2006) dan sebagai pencipta lagu dengan menuliskan sejumlah lagu bagi mantan vokalis Dewa 19 itu. Beberapa lagu yang ditulis Ricky untuk Ari Lasso adalah Hampa, Arti Cinta, Kedamaian Hati dan Seandainya. Selain itu, dia juga menulis lagu untuk Titi DJ, Rossa, Tere, Sania dan penyanyi lainnya.