Belitang, Ogan Komering Ulu Timur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
Update informasi, dan merapihkan artikel
Herryz (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 22:
Belitang di lalui oleh saluran irigasi buatan yang terbagi dalam beberapa bendungan. Oleh penduduk Belitang, bendungan tersebut diberi nama Bendungan Komering (BK). Sebutan yang kemudian digunakan juga untuk memberi nama daerah-daerah yang dibagi bendungan tersebut. Tak ada keterangan yang jelas dan resmi, mengapa daerah ini dinamakan Belitang. Konon, pada masa lampau, Belitang banyak pohon dan akar pohon yang membelit-melintang. Kata "belit-melintang" ini yang kemudian digunakan untuk menamakan daerah Belitang.
 
=== Demografi ===
Tahun 2021, jumlah penduduk kecamatan Belitang sebanyak 51.761 jiwa, dengan kepadatan 772jiwa/km². Kemudian, persentasi penduduk kecamatan Belitang berdasarkan agama yang dianut yakni pemeluk agama [[Islam]] 95,50%, kemudian [[Kekristenan]] sebanyak 4,40%, dengan rincian [[Katolik]] 3,32% dan [[Kristen Protestan|Protestan]] 1,08%. Pemeluk agama [[Agama Buddha|Buddha]] 0,08% dan [[Hindu]] 0,02.<ref name="DUKCAPIL"/>
 
Baris 28:
Pada masa orde baru, Belitang terkenal sebagai penghasil padi. Ribuan hektare dari wilayah Belitang ditanami padi. Belitang pun menjadi lumbung padi provinsi Sumatra Selatan bahkan Nasional. Mantan Presiden Indonesia telah melakukan panen raya di Belitang, mulai dari termasuk [[Soeharto]], [[Megawati Soekarno Putri]], [[Susilo Bambang Yudhoyono]]. Penyuluh pertanian dapat memajukan kawasan pertanian di Belitang.
 
Selain itu, hal lain yang ikut mendukung adalah adanya saluran irigasi yang sudah ada sejak zaman kolonial Belanda. Saluran irigasi ini berasal dari Sungai Komering, salah satu sungai di wilayah provinsi Sumatra Selatan yang berhulu di Sungai Musi. Pada Tanggal 17 Januari 2007, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang diwakili oleh Dirjen P2MK, meresmikan Belitang sebagai Kota Terpadu Mandiri (KTM).<ref>{{cite web|url=https://www.okutimurkab.go.id/oku-timur-cetak-sawah-demi-perluas-lahan-pertanian.html|title=OKU Timur Cetak Sawah Demi Perluas Lahan Pertanian|website=www.okutimurkab.go.id|accessdate=4 September 2021}}</ref>
 
== Layana Publik ==
Kecamatan Belitang telah dilengkapi sarana publik seperti pasar, perbankan (BRI, Bank Sumsel Babel, Bank Danamon, Bank Mandiri, Bank Syariah Mandiri, BCA, dan BNI '45 ), rumah sakit (RSUD, RS. ISLAMIslam At taqwa dan RS. Charitas). Sekolah-sekolah Standar Nasional (SSN) yang memadai, seperti SMA Negeri 1 Belitang, SMK/STM YPPB Belitang dan SMP Negeri 1 Belitang. Kawasan ini juga dilalui bus antar Kota-Provinsi tujuan Palembang, Lampung, Jakarta, Jogya, Solo, dan lainnya.
 
== Referensi ==