Bensin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
serapan bahasa Belanda
Etimologi dari bahasa Belanda
Baris 9:
 
Dengan bertambah panjangnya rantai hidrokarbon akan menaikkan titik didihnya, sehingga pemisahan hidrokarbon ini dilakukan dengan cara [[distilasi]]. Prinsip inilah yang diterapkan di [[pengilangan minyak]] untuk memisahkan berbagai fraksi hidrokarbon dari minyak mentah.
 
== Etimologi ==
Kata "bensin" diserap dari [[bahasa Belanda]], yaitu ''benzine''. Kata itu tidak ada kaitannya dengan nama marga penemu mobil berkebangsaan Jerman. [[Karl Benz]]. Kata ''benzine'' diturunkan dari senyawa karbon rumit bernama [[benzena]], yang kata ini dibentuk dari ''benzoë'' ([[kemenyan]]), suatu [[Resin|getah]] yang dihasilkan oleh pohon kemenyan. Kimiawan berkebangsaan [[Britania Raya|Britania]] bernama [[Michael Faraday]] (1791–1867) menjadi orang pertama yang menemukan zat [[benzena]] pada tahun 1825, dalam tabung gas ringan bekas, tetapi malah disebut ''bikarbunat hidrogen''. Kimiawan Jerman bernama [[Eilhard Mitscherlich]] yang menyiapkan zat dari [[asam benzoat]] dan [[Basa|basa kuat]], lalu menamai zat tersebut dengan nama ''Benzin''.<ref>E. Mitscherlich, "''Über Benzin und Benzinschwefelsäure''";, ''Chemisches Zentralblatt'', vol. 2, [http://books.google.nl/books?id=xHJ1k4sfHwYC&pg=PA505 pp.&nbsp;505-506]</ref> Namun, rekan dekatnya bernama [[Justus von Liebig]] justru menamai ''Benzol'' karena menurutnya, [[Akhiran|imbuhan akhir]] ''-in'' mengingatkannya dengan obat [[Striknina|''Strychnin'']] dan [[Kuinina|''Chinin'']], yang tidak ada hubungannya dengan itu. Sejak saat itu, nama ''Benzin'' digunakan dalam bahasa Jerman untuk campuran hidrokarbon ringan yang tidak ditentukan, dibuat dari [[tar batu bara]] atau [[minyak bumi]], sementara ''Benzol'' (atau "''benzin'' murni") terdiri dari zat benzena.<ref>G. Weidinger, ''Waarenlexikon der chemischen Industrie und der Pharmacie'', Leipzig: H. Haessel, 1868-1869, [http://books.google.nl/books?id=7p85AAAAcAAJ&pg=PA62 pp.&nbsp;62-63]</ref> Kata tersebut kemudian diserap ke bahasa Belanda dan banyak bahasa lainnya, termasuk ke [[bahasa Indonesia]].
 
== Bilangan oktan ==