Pemilihan Presiden Indonesia 1997: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 35:
Namun, upaya ini gagal setelah Golkar memenangkan [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 1997|Pemilu 1997]]. Setelah itu, Soeharto juga kembali terpilih sebagai presiden dalam '''Sidang Umum MPR pada Maret 1998.''' Setelah Soeharto kembali terpilih, perlawanan semakin masif. Mahasiswa kemudian turun ke jalan. Gelombang demonstrasi semakin besar hingga akhirnya [[Kejatuhan Soeharto|menjatuhkan Soeharto]] pada Mei 1998.<ref>{{Cite web|last=Pratama|first=Aswab Nanda|url=https://nasional.kompas.com/read/2019/01/08/17174021/saat-para-capres-alternatif-diusung-untuk-melawan-soeharto?page=all|title=Saat Para Capres Alternatif Diusung untuk Melawan Soeharto|publisher=[[Kompas.com]]|date=8 Januari 2019|access-date=10 Oktober 2020}}</ref>
<ref>{{Cite web|last=|first=Fadrik Aziz Firdausi|url=https://tirto.id/sejarah-pemilu-1997-usaha-gagal-melanggengkan-kuasa-soeharto-dmZE|page=all|title= "Sejarah Pemilu 1997: Usaha Gagal Melanggengkan Kuasa Soeharto"|publisher=[[Tirto.
== Hasil ==
|