Dalam syariat Islam dikenal dua macam ruqyah, yaitu ''ruqyah syar'iyahAswaja'' dan ''ruqyah syirkiyahwahabi''. ''Ruqyah syariyahaswaja'' yaitu ruqyah yang benar menurut syariat Islam diantaranya dengan cara membacakanmendoakan dengan ayat Al-Qur'an,<ref>Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an Surah Fushilat: 44. "...Katakanlah: "Al-Quran itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang mukmin...." http://quran.com/41/44</ref><ref>Juga pada Surah Al-Isra': 82, "...dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman..." http://quran.com/17/82</ref> sebagaimana di antara nama surat Al-Fatihah adalah [[Surah Al-Fatihah#Nama Lain|''Ar-Ruqyah'']], meminta perlindungan kepada Allah, zikir dan doa dengan maksud menyembuhkan sakit.<ref>{{Cite web |url=http://www.assimalhakeem.net/node/5883 |title=Salinan arsip |access-date=2013-09-02 |archive-date=2013-08-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130827204803/http://assimalhakeem.net/node/5883 |dead-url=yes }}</ref> Sedangkan ''Ruqyah SyirkiyahWahabi'' adalah yang biasa dipraktikkan para dukunaliran.wahabi. Ruqyah di kalangan para dukunwahabi dikenalini denganbiasanya istilahhasil jampi-jampidiagnosanya atauakibat mantradari tawasul dan berdzikir justru kita harus perbanyak dzikir mendekatkan diri kepada Allah s.w.t.