Gelembung ekonomi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 2 books for Wikipedia:Pemastian (20210913sim)) #IABot (v2.0.8.1) (GreenC bot
Baris 3:
Walaupun beberapa ahli ekonomi menyangkal adanya ekonomi gelembung,<ref>{{cite book|title=Famous First Bubbles: The Fundamentals of Early Manias|last=Garber|first=Peter|authorlink=|coauthors=|year=2001|publisher=MIT Press|location=Cambridge, MA|isbn=0262571536|page=|pages=|url= }}</ref> penyebab gelembung tetap menjadi tantangan untuk diteliti bagi mereka yang yakin bahwa harga aset sangat sering menyimpang dari nilai intrinsiknya.
 
Meskipun ada banyak penjelasan tentang penyebab ekonomi, belakangan ini diketahui bahwa gelembung dapat muncul bahkan tanpa didahului [[ketidakpastian]],<ref name="smithbub">{{cite journal |last=Smith |first=Vernon L. |authorlink= |coauthors=Suchanek, Gerry L.; Williams, Arlington W. |year=1988 |month= |title=Bubbles, Crashes, and Endogenous Expectations in Experimental Spot Asset Markets |journal=Econometrica |volume=56 |issue= |pages=1119–1151 |doi= |url= |accessdate= |quote= }}</ref> [[spekulasi]],<ref name="leinonspec">{{cite journal |last=Lei |first=Vivian |authorlink= |coauthors=Noussair, Charles N.; Plott, Charles R. |year=2001 |month= |title=Nonspeculative Bubbles in Experimental Asset Markets: Lack of Common Knowledge of Rationality Vs. Actual Irrationality |journal=Econometrica |volume=69 |issue= |pages=831 |id= |url= https://archive.org/details/sim_econometrica_2001-05_69_3/page/n300|accessdate= |quote= }}</ref> atau [[rasionalitas terbatas]].<ref name="levineknow">{{cite paper | last=Levine | first=Sheen S. | coauthors=Zajac, Edward J. | title=The Institutional Nature of Price Bubbles | version= | pages= | publisher= | date=2007-06-27 | doi= | url=http://ssrn.com/abstract=960178 | format= | id= | accessdate= }}</ref> Penjelasan lain mengatakan ekonomi gelembung mungkin akhirnya disebabkan oleh proses koordinasi harga<ref>{{cite journal |last=Hommes |first=Cars |authorlink= |coauthors=Sonnemans, Joep; Tuinstra, Jan; Velden, Henk van de |year=2005 |month= |title=Coordination of Expectations in Asset Pricing Experiments |journal=Review of Financial Studies |volume=18 |issue= |pages=955–980 |id= |url= https://archive.org/details/sim_review-of-financial-studies_fall-2005_18_3/page/955|accessdate= |quote= }}</ref> atau norma-norma sosial yang baru muncul.<ref name="levineknow"/>
 
Pengamatan [[nilai intrinsik (keuangan)|nilai intrinsik]] sering sulit dilakukan dalam keadaan nyata di pasar, sehingga gelembung sering hanya dapat dikenali dengan pasti secara retrospektif, ketika terjadi penurunan harga secara tiba-tiba. Keadaan anjloknya harga disebut [[keruntuhan harga aset|keruntuhan]] (''crash'') atau "pecahnya gelembung". Fase "ledakan" ekonomi maupun [[resesi]] dalam suatu ekonomi gelembung adalah contoh-contoh dari mekanisme [[umpan balik positif]] yang membedakannya dari mekanisme [[umpan balik negatif]] yang menentukan [[harga keseimbangan]] dalam keadaan pasar normal. Harga-harga dalam gelembung ekonomi dapat berfluktuasi dengan tidak menentu, dan menjadi tidak mungkin untuk memprediksinya hanya berdasarkan [[penawaran dan permintaan]] saja.