Katilayu (batu): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mike.lifeguard (bicara | kontrib)
k Suntingan 84.128.199.203 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh ArthurBot
Ndrasen (bicara | kontrib)
Baris 44:
[[Berkas:Spider in amber (1).jpg|thumb|Seekor laba-laba terjebak di dalam amber]]
[[Berkas:Ant in amber.jpg|thumb|[[Semut]] yang terperangkap di dalam ambar.]]
Resin mengandung, selain berbagai struktur tanaman yang diawetkan dengan indah, sisa-sisa serangga, laba-laba, anelida, kodok, <ref>[http://www.msnbc.msn.com/id/17168489/ Scientist: Frog could be 25 million years old]</ref> binatang berkulit keras dan lalu terseliputi saat rembesan masih bersifat caricair. Dalam kebanyakan kasus struktur organiknya hilang, yang tertinggal hanya rongga tubuh, dan mungkin sisa-sisa [[kitin]]. Terkadang terdapat pula rambut dan bulu di dalam ambar, walaupun itu jarang. Yang sering adalah pecahan kayu, jaringannya diawetkan dengan baik oleh impregnasi dengan resin; sementara daun, bunga, dan buah terkadang ditemukan dalam keadaan masih sempurna. Terkadang ambar mempertahankan bentuk tetesan dan stalaktit, saat ia menetes dari saluran dan tempat penampungannya pohon yang terluka. Selain menetes ke permukaannya pohon, resin ambar juga mengalir ke retakan maupun rongga cekung di pohon, dengan begitu menyebabkan terbentuknya gumpalan amber yang besar dan bentuknya tak beraturan.<ref>[http://www.gplatt.demon.co.uk/whatis.htm What is amber?<!-- Bot generated title -->]</ref>
 
Pertumbuhan resin yang tak normal disebut ''succinosis''. Ketidakmurnian agak sering ada, khususnya saat resin jatuh di tanah, sehingga material hanya berguna untuk pembuatan pernis, dari situlah ambar yang tak murni dijuluki ''firniss''. [[Pirit]] yang menutupi ambar akan memberi warna kebiru-biruan. ''Ambar hitam'' hanyalah sejenis [[Jet (lignit)|jet]]. Permukaan ''bony amber'' yang tak tembus pandang dan keruh disebabkan oleh gelembung renik di bagian dalam resin.
 
Permukaan batu ambar yang tidak tembus cahaya akan menjadi transparan begitu permukaannya dipoles. European Synchrotron Radiation Facility sedang mengembangkan teknik memberondong ambar yang permukaannya tidak tembus pandang dengan [[sinar-X]] beresolusi tinggi, kontras tinggi, dan energi tinggi.<ref>[http://news.bbc.co.uk/2/hi/science/nature/7324564.stm BBC News, " Secret 'dino bugs' revealed", 1 April 2008]</ref> Sekitar 360 fosil invertebrata yang diambil dari ambar bepermukaan gelap ditemukan di [[Charente]], Prancis: semut, laba-laba, lalat, dan tawon purba, khususnya invertebrata yang hanya berukuran beberapa milimeter. Citra 3 dimensi dari organisme yang terjebak itu dibuat dengan mikrotomografi, yang memperlihatkan detil berskala mikrometer.
 
==Lokasi-lokasi batu ambar==
===Ambar Baltik===