Hinet: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Membalikkan revisi 19143385 oleh 120.188.38.8 (bicara) Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 7:
| traded_as =
| parent = [[Berca Hardayaperkasa]]
| location = [[
| key_people =
| industry = [[Daftar produk telekomunikasi di Indonesia|Operator dan layanan]] [[4G]] [[LTE]] [[Indonesia]]
| foundation =
| defunct =
| subsid =
Baris 18:
| homepage = {{URL|http://www.hinet.co.id}}
}}
'''Hinet''' (ditulis '''hinet''') merupakan [[operator jaringan seluler|operator seluler]] yang dioperasikan oleh PT Berca Hardayaperkasa (lewat anak usahanya PT Berca Global Access) dan beroperasi di jaringan [[4G]] [[LTE]] sistem [[TDD]] (''Time Division Duplex''), di frekuensi 2,3 GHz dan lebar pita 30 MHz.<ref>[https://www.hinet.co.id/profil/ Tentang Hinet]</ref> Hinet sendiri beroperasi di
==Sejarah==
===WiGO===
Upaya PT [[Berca Hardayaperkasa]], perusahaan yang dimiliki oleh [[Murdaya Widyawimarta Poo|Murdaya Poo]] dan [[Siti Hartati Murdaya]] ini untuk masuk ke industri operator seluler dimulai ketika mereka mengikuti lelang yang diadakan pemerintah untuk melakukan pembangunan jaringan sistem [[WiMAX]] di seluruh wilayah
Setelah terhambat hampir setahun, pada 20 September 2010 sistem ini diluncurkan dengan nama '''WiGO''', dengan awal pasarnya berada di [[Batam]] dan [[Medan]], serta menyusul kota-kota di [[Bali]], Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Nusa Tenggara. Murdaya Poo sendiri mengungkapkan optimismenya pada peluncuran tersebut, dengan harapan bahwa produknya ini bisa mengurangi kesenjangan digital di Indonesia. Pihak Berca sendiri menggandeng sejumlah perusahaan demi membangun infrastruktur dan sistem jaringan ini.<ref>[https://techno.okezone.com/read/2010/09/20/54/373969/berca-siap-gelar-wimax-dengan-wigo Berca Siap Gelar Wimax dengan WiGO]</ref> Namun, belum lagi dipasarkan, langkah Berca terganjal lagi oleh upaya pemerintah menetapkan sistem 16d yang dianggap bisa membangkitkan industri dalam negeri, sehingga Berca memutuskan menghentikan penjualan alatnya pada Agustus 2011.<ref>[https://bandung.bisnis.com/read/20110822/549/951163/berca-setop-uji-coba-wigo-tunggu-wimax Berca stop uji coba Wigo tunggu WiMax]</ref> Pada akhirnya pemerintah membebaskan untuk memakai varian lainnnya, yaitu 16e yang dianggap operator lebih kompetitif dalam soal harga.<ref>[https://kominfo.go.id/index.php/content/detail/1543/Kominfo+Resmi+Bebaskan+Wimax/0/sorotan_media Kominfo Resmi Bebaskan Wimax]</ref> Polemik itu mengakibatkan upaya perusahaan memasarkan produknya menjadi terhambat sehingga Berca akhirnya baru memasarkan produk ini pada akhir 2011, dengan target awal 500 pelanggan.<ref>[https://industri.kontan.co.id/news/operator-akan-mulai-menjual-layanan-wimax-mulai-akhir-tahun Operator akan mulai menjual layanan WiMax mulai akhir tahun]</ref> Namun, waktu tersebut kemudian diundur lagi karena Berca baru mendapat izin pada 16 Februari 2012.
Baris 56:
{{Operator Seluler Indonesia}}
[[Kategori:Perusahaan Indonesia]]
[[Kategori:Operator telekomunikasi seluler Indonesia]]
[[Kategori:Operator telekomunikasi dengan jaringan GSM/CDMA/EDGE]]
|