Wikipedia:Proyek Jatayu/Maret: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Elis (WMID) (bicara | kontrib) ←Membuat halaman berisi '<templatestyles src="Templat:Proyek Jatayu/bulan/styles.css" />__NOTOC__ {|style="font-family: sans-serif; font-size: 1.5em; width:100%;" |- |class="november-hover"|'''November''' |class="desember-hover"|'''Desember''' |class="januari-hover"|'''Januari''' |class="februari-hover"|'''Februari''' |class="maret"|'''Wi...' |
Elis (WMID) (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 15:
}}
Permasalahan depresi kian meningkat sejak pandemi COVID-19 melanda negeri sehingga mendapat perhatian lebih dari para akademisi. Sementara itu, banyak lembaga psikologi juga mengadakan konseling gratis bagi orang-orang yang merasa mentalnya sedang tidak baik-baik saja karena dampak pandemi COVID-19. Namun, tidak semua orang yang merasa perlu konseling berani mengambil keputusan tersebut karene stigma yang diberikan.
Stigma yang sangat sering diberikan kepada seseorang yang pergi ke psikolog atau psikiater adalah gila
Tiap orang mengalami permasalahan mental berbeda tergantung latar belakang, tempat tinggal dan lingkungan pergaulan. Tentunya semakin banyak pengetahuan yang bisa diakses mengenai kesehatan mental akan sangat bermanfaat sebagai penanganan pertama menghadapi krisis mental. Berdasarkan pandangan tersebut, Wikimedia Indonesia menginginkan Wikipediawan yang peduli dengan kesehatan mental untuk berbagi pengetahuan melalui Proyek Jatayu bulan ini.
Anda bisa menulis artikel baru atau mengembangkan artikel terkait topik-topik di bawah ini.
|