Popo Iskandar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mundugumor (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Mundugumor (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4:
Popo Iskandar lahir di [[Garut]], [[Jawa Barat]]. Ayahnya, [[R.H. Natamihardja]] adalah pensiunan mantri bank. Sejak kecil ayahnya mengharapkan Popo menjadi [[arsitek]]. Meskipun gagal di jurusan arsitektur, tetapi dia berhasil meraih gelar sarjana muda matematika. Popo memulai pendidikan melukisnya pada zaman [[Kekaisaran Jepang|Jepang]] [[Pendudukan Jepang di Hindia Belanda|berkuasa]] di Indonesia. Setelah itu, ia masuk [[Institut Teknologi Bandung]] (ITB) 1953. Dia pernah mengajar di [[IKIP Bandung]]. Angkama, kakaknya yang berprofesi sebagai guru gambar [[HIS]], sangat memengaruhi minat Popo terhadap seni melukis. Popo pernah mendapat bimbingan dari dua orang guru, yakni [[Hendra Gunawan (pelukis)|Hendra Gunawan]] dan [[Barli Sasmitawinata|Barli Samitawinata]].
 
Lukisan Popo juga banyak dipengaruhi oleh gurunya di Jurusan Seni Rupa [[Institut Teknologi Bandung|ITB]], [[Ries Mulder]] asal [[Belanda]] yang kiblat melukisnya pada mazhab [[Kubisme]] dan Abstrak. Di Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD-ITB), ia bekerja bersama seniman seperti [[Mochtar Apin]], [[A.D. Pirous]] dan [[Umi Dachlan]]. Namun, pengaruh [[Realisme (seni rupa)|realisme]] Hendra Gunawan cukup kuat sehingga pada perkembangannya, Popo menemukan gayanya sendiri dalam melukis.
 
Dia merupakan pelukis yang memiliki ciri kekuatan pada gaya melukis ekspresif, terlebih di ekspresi figuratifnya yang telah menjadi panutan bagi generasi pelukis setelahnya. Popo gemar melukis kucing. Dia bahkan mendapat julukan sebagai "pelukis kucing". Karya lukisnya yang terkenal adalah "Cat"<ref>{{Cite web|url=http://galeri-nasional.or.id/collections/381-kucing|title=Lukisan : Kucing (Popo Iskandar - 1975) - Galeri Nasional Indonesia - Website resmi Galeri Nasional Indonesia (GALNAS)|website=galeri-nasional.or.id|access-date=2017-09-21}}</ref> dan "Rooster". Walaupun demikian, dia juga banyak melukis dengan tema lainnya, seperti alam dan makhluk hidup.<ref>{{Cite web|url=http://archive.ivaa-online.org/pelakuseni/popo-iskandar|title=Indonesian Visual Art Archive {{!}} Karya-Karya Popo Iskandar|website=archive.ivaa-online.org|language=en|access-date=2017-09-21}}</ref>