Teori perdagangan baru: Perbedaan antara revisi

'''Teori perdagangan baru ''' adalah kumpulan modelodel ekonomi dalam [[perdagangan internasional]] yang berfokus pada peran peningkatan [[skala pengembalian]] dan [[eksternalitas jaringan]], yang dikembangkan pada akhir 1970-an dan awal 1980-an.

Beberapa ekonom, seperti [[Ha-Joon Chang]], berpendapat bahwa kebijakan proteksionis telah memfasilitasi pengembangan industri otomotif Jepang pada 1950-an, ketika [[kuota impor|kuota]] dan peraturan mencegah persaingan impor. Perusahaan Jepang didorong untuk mengimpor teknologi produksi asing tetapi diharuskan memproduksi 90% suku cadang di dalam negeri dalam waktu lima tahun. Konsumen Jepang menderita dalam jangka pendek karena tidak mampu membeli kendaraandiraan superior yang diproduksi oleh pasar dunia, tetapi akhirnya memperoleh keuntungan dengan memiliki industri lokal yang dapat bersaing dengan pesaing internasional mereka.<ref name="macewan">{{cite book |last= MacEwan |first= Arthur |title= Neo-liberalism or democracy?: economic strategy, markets, and alternatives for the 21st century |url= https://books.google.com/books?id=w9CH8Aj9StkC&printsec=frontcover |access-date= 2009-04-04 |year= 1999 |publisher= Zed Books |isbn= 1-85649-725-9 |postscript= The rapid post-war industrialization in Japan is documented in this book.}}</ref>