Kota Pematangsiantar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan kesalahan dan penulisan penambahan kata (BUKAN VANDALISME)
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 36:
'''Kota Pematangsiantar''' (sering disebut dengan '''Siantar''' saja) adalah salah satu [[kota]] di [[provinsi]] [[Sumatra Utara]], [[Indonesia]]. Karena letak Pematangsiantar yang strategis, kota ini dilalui oleh [[Lintas Sumatra|Jalan Raya Lintas Sumatra]]. Kota ini memiliki luas wilayah 79,97&nbsp;km<sup>2</sup> dan berpenduduk sebanyak 255.317 jiwa (2019), dimana Laki-laki berjumlah 124.533 jiwa Dan perempuan 130.784 jiwa.<ref name="SIANTAR"/>
 
Kota Pematangsiantar yang hanya berjarak 128&nbsp;km dari Medan dan 50&nbsp;km dari [[Parapat]] sering menjadi kota perlintasan bagi [[wisatawan]] yang hendak ke [[Danau Toba]]. Sebagai kota penunjang pariwisata di daerah sekitarnya, kota ini memiliki 8 [[hotel]] berbintang, 10 hotel melati dan 268 [[restoran]]. Di kota ini masih banyak terdapat sepeda motor The Birminghan Small ArmsbCompany (BSA) kapasitas 500 cc buatan Inggris, model lama sebagai [[becak]] bermesin yang menimbulkan bunyi yang keras.
 
[[Wakil Presiden Republik Indonesia]] yang ke-3 [[Adam Malik]], lahir di kota ini pada [[22 Juli]] [[1917]]. Kota ini pernah menerima Piala [[Adipura]] pada tahun [[1993]] atas kebersihan dan kelestarian lingkungan kotanya. Sementara itu, karena ketertiban pengaturan lalu lintasnya, kota ini pun meraih penghargaan Piala Wahana Tata Nugraha pada tahun [[1996]].