Revisi per 2 November 2021 07.43 sunting Revait671 (bicara \| kontrib) 2.873 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 2 November 2021 08.09 sunting balikkan Revait671 (bicara \| kontrib) 2.873 suntingan →Sejarah Tag: halaman dengan galat kutipan kemungkinan perlu dirapikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 88: Setelah melakukan pertandingan pada babak kualifikasi UEFA Euro 2012 yang luar biasa, namun pada saat mereka berpartisipasi dalam [[:en:Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2014 (UEFA)\|Kualifikasi Piala Dunia 2014]] dan [[:en:Kualifikasi UEFA Euro 2016\|kualifikasi Euro 2016]] mereka tidak berhasil karena hanya berada di posisi terbawah, bahkan dalam babak kualifikasi [[Piala Dunia 2014]] mereka hanya dapat finis terakhir tanpa satu kemenangan pun dalam babak kualifikasi Euro 2016. Armenia menyelamatkan kebanggaan mereka saat [[:en:Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2018 (UEFA)\|Kualifikasi Piala Dunia 2018]], ketika itu Armenia berhasil mencatatkan kemenangan kandang yang mengejutkan dengan skor 3–2 atas [[Tim nasional sepak bola Montenegro\|Montenegro]], yang kemudian hasil tersebut berkontribusi dalam raihan kegagalan Montenegro untuk lolos ke [[Piala Dunia FIFA 2018]].<ref>http://asbarez.com/157051/armenia-beats-montenegro-3-2-in-world-cup-qualifier/</ref> Setelah hasil yang mengecewakan itu, [[:en:Vardan Minasyan\|Vardan Minasyan]] kembali memimpin Armenia di ajang [[:en:Liga Negara UEFA\|UEFA Nations League 2018-2019]], tetapi berakhir di belakang [[Tim nasional sepak bola Makedonia Utara\|Makedonia Utara]], termasuk dalam laga kandang 0-1 dari [[Tim nasional sepak bola Gibraltar\|Gibraltar]] yang menjadi kekalahan paling memalukan, setelah kekalahan itu Minasyan dipecat dan digantikan [[:en:Armen Gyulbudaghyants\|Armen Gyulbudaghyants]] yang ditunjuk sebagai pelatih Armenia. Kemudian mereka berpartisipasi dalam [[:en:Kualifikasi UEFA Euro 2020\|Kualifikasi UEFA Euro 2020]] bersama dengan raksasa [[Tim nasional sepak bola Italia\|Italia]], [[Tim nasional sepak bola Bosnia dan Herzegovina\|Bosnia dan Herzegowina]], mantan juara Eropa 2004 [[Tim nasional sepak bola Yunani\|Yunani]], [[Tim nasional sepak bola Finlandia\|Finlandia]], dan [[Tim nasional sepak bola Liechtenstein\|Liechtenstein]]. Armenia kalah dalam dua pertandingan pembukaan dari Bosnia dengan skor 1-2<ref>{{Cite web\|url=https://www.theguardian.com/football/match/2019/mar/23/bosnia-herzegovina-v-armenia\|title = All results \| Football}}</ref> dan [[Finlandia]] dengan skor 0-2 di kandang,<ref>{{Cite web\|url=https://www.skysports.com/football/armenia-vs-finland/52884\|title = World Cup Euro Qual (Sky Sports)}}</ref> seharusnya mereka sudah tereliminasi sejak awal, namun Armenia dapat bangkit dengan kemenangan kandang 3-0 di kandang [[Liechtenstein]]<ref>{{Cite web\|url=https://www.theguardian.com/football/match/2019/jun/08/armenia-v-liechtenstein\|title=All results \| Football}}</ref> dan secara mengejutkan berhasil meraih kemenangan 3-2 atas Yunani yang merupakan mantan juara [[UEFA Euro 2004]]. Armenia mengalami kemunduran kecil setelah kalah di kandang dari raksasa [[Italia]] 1-3,<ref>https://www.eurosport.com/football/euro-2020/2020/euro-2020-news-armenia-1-3-italy-andrea-belotti-double-as-azzurri-hit-back-to-beat-10-man-minnows_sto7445201/story.shtml</ref> sebelum memberikan kejutan lain dalam babak kualifikasi dengan mengalahkan [[Bosnia dan ~~Herzegowina~~Herzegovina]] dengan skor 4-2 di tempat yang sama.<ref>https://romapress.net/2019/09/08/mkhitaryan-show-romas-new-man-scores-twice-in-armenia-4-2-bosnia/</ref> Armenia memainkan pertandingan kandang mereka menghadapi [[Yunani]], [[Finlandia]], dan [[Italia]], dalam pertandingan tersebut Armenia dikalahkan dalam dua pertandingan dan akhirnya mereka finis kelima di grup mereka dan gagal lolos ke [[UEFA Euro 2020]]. Armenia berpartisipasi dalam [[:en:Liga Negara UEFA\|UEFA Nations League C 2020-2021]] dan hanya dianggap sebagai tim kecil di grup yang berisi [[Tim nasional sepak bola Makedonia Utara\|Makedonia Utara]] dan [[Tim nasional sepak bola Georgia\|Georgia]], bersama dengan sesama tim kecil lainnya [[Tim nasional sepak bola Estonia\|Estonia]]. Armenia memulai pertandingan dengan kekalahan di laga tandang 1-2 dari [[Makedonia Utara]], sebelum membalas dengan kemenangan di kandang 2-0 atas [[Estonia]] pada September 2020.<ref>{{Cite web\|url=https://www.uefa.com/uefanationsleague/match/2029994--north-macedonia-vs-armenia/\|title=North Macedonia-Armenia \| UEFA Nations League}}</ref><ref>{{Cite web\|url=https://www.uefa.com/uefanationsleague/match/2030015--armenia-vs-estonia/\|title = Armenia-Estonia \| UEFA Nations League}}</ref> Pada bulan Oktober, Armenia harus memainkan "pertandingan kandang" yang ditentukan dari negara mereka di Polandia karena [[:en:2020 Nagorno-Karabakh War\|Perang Nagorno-Karabakh 2020]], dan hanya hasil imbang 2–2 di [[Georgia]] dan hasil imbang 1-1 di [[Estonia]], sehingga mereka meninggalkan kesan bahwa Armenia akan menggelepar dari kesempatan untuk mendapatkan promosi.<ref>{{Cite web\|url=https://www.uefa.com/uefanationsleague/match/2030023--armenia-vs-georgia/\|title = Armenia-Georgia \| UEFA Nations League}}</ref><ref>{{Cite web\|url=https://www.uefa.com/uefanationsleague/match/2030050--estonia-vs-armenia/\|title = Estonia-Armenia \| UEFA Nations League}}</ref> Namun, pada bulan November di tahun yang sama, meskipun harus bermain di laga tandang dan tanpa pemain andalan mereka [[Henrikh Mkhitaryan]], Armenia berhasil melakukan apa yang akan menjadi kebangkitan terbesar negara itu dalam sejarah, mengalahkan Georgia tepat di [[Tbilisi] ] 2-1 sebelum mengejutkan Makedonia, yang lolos ke Euro 2020, 1-0, dalam pertandingan kandang yang ditentukan di Siprus. == Rekor Piala Dunia ==

Tim nasional sepak bola Armenia: Perbedaan antara revisi