Revisi per 3 November 2021 05.13 sunting Diya Bodomon (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 689 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 3 November 2021 05.16 sunting balikkan Diya Bodomon (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 689 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan Revisi selanjutnya →
Baris 30: \|2000 \|Penggalangan dana berbasis internet menjadi arus utama dengan munculnya situs-situs seperti JustGiving \|- \|2005 \|Kiva meluncurkan platform pinjaman mikro besar pertama dengan tujuan membantu pengusaha-pengusaha di negara berkembang \|- \|2006 \|Michael Sullivan, pendiri, FundaVlog dikreditkan dengan menciptakan istilah "crowdfunding" atau "urun dana" \|- \|2006 \|Peluncuran ZOPA platform pertama pinjaman P2P \|- \|2008 \|Terjadi krisis ekonomi, bank-bank besar mulai mengurangi pinjaman usaha kecil \|- \|2008 \|Indiegogo meluncurkan platform urun dana berbasis hadiah \|- \|2009 \|Kickstarter meluncurkan platform urun dana berbasis hadiah \|2010 \|AngelList meluncurkan urun dana berbasis ekuitas dan Gofundme meluncurkan urun dana berbasis amal penggalangan dana \|- \|2011 \|Crowdfunder dan CircleUp meluncurkan platform berbasis ekuitas \|- \|2014 \|Kickfurther meluncurkan platform urun dana berbasis inventaris pertama

Urun dana: Perbedaan antara revisi