Revisi per 5 November 2021 06.49 sunting Almarko (bicara \| kontrib) 699 suntingan Pranala Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 10 November 2021 11.26 sunting balikkan Almarko (bicara \| kontrib) 699 suntingan Konten Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 1: '''Husain bin Ali bin Husain''', (100 [[Hijriah\|H]] - 157 [[Hijriah\|H]]) adalah salah satu putera [[Ali bin Husain]] atau [[Ali bin Husain\|Ali Zainal Abidin]]. Dengan begitu, beliau adalah adik dari [[Muhammad al-Baqir]]. Diantara putera [[Ali bin Husain]], beliau salah satu yang keturunannya masih ada hingga hari ini. == Biografi == === Nasab === Beliau adalah salah seorang [[Bani Hasyim]], putera [[Ali bin Husain\|Ali]] bin [[Husain bin Ali\|Husain]]. Maka nasabnya adalah: # Rasulullah [[Muhammad]] Saw # [[Fathimah az-Zahra]] dan [[Ali bin Abi Thalib]] # [[Husain bin Ali\|Husain]] as-Sibti # [[Ali bin Husain\|Ali Zainal 'Abidin]] # Husain al-Asghar === Keturunan === Beliau memiliki empat putera: Diantara keturunannya, banyak yang masih menetap di Madinah kemudian membangun [[Syarif Madinah\|Kesyarifan Madinah]]. Ini terjadi ketika Syarif Shihabuddin Husain bin Muhanna al-Akbar Hamzah bin Dawud bin Qasim bin Ubaidillah bin Tahir bin Yahya Al-Nasabah bin Husain bin Ja'far bin Ubaidillah bin [[Husain bin Ali bin Husain\|Husain]] bin [[Ali bin Husain\|Ali]] bin [[Husain bin Ali\|Husain]] bin [[Ali bin Abi Thalib\|Ali]] bin [[Abu Thalib\|Abi Thalib]] dari [[:ar:إمارة آل مهنا\|Klan Muhanna]] menjabat Syarif Amir untuk kawasan [[Madinah]] pada 1077 - 1077 dan diteruskan keponakannya, Syarif Mansur bin 'Imarah bin Muhanna.▼ # 'Ubaidillah al-A'raj, menurunkan sebagian [[Syarif Madinah\|Syarif]]. # 'Abdullah al-'Aqiqi, menurunkan sebagian [[Syarif Madinah\|Syarif]]. # Sulaiman # 'Ali # Hasan ▲Diantara keturunannya, banyak yang masih menetap di Madinah kemudian membangun [[Syarif Madinah\|Kesyarifan Madinah]]. Ini terjadi ketika Syarif Shihabuddin Husain bin Muhanna al-Akbar Hamzah bin Dawud bin Qasim bin Ubaidillah bin Tahir bin Yahya Al-Nasabah bin Husain bin Ja'far bin Ubaidillah al-A'raj bin [[Husain bin Ali bin Husain\|Husain]] bin [[Ali bin Husain\|Ali]] bin [[Husain bin Ali\|Husain]] bin [[Ali bin Abi Thalib\|Ali]] bin [[Abu Thalib\|Abi Thalib]] dari [[:ar:إمارة آل مهنا\|Klan Muhanna]] menjabat Syarif Amir untuk kawasan [[Madinah]] pada 1077 - 1077 dan diteruskan keponakannya, Syarif Mansur bin 'Imarah bin Muhanna. === Riwayat === Diriwayatkan dari [[Ja'far ash-Shadiq\|Ja'far]] bin [[Muhammad al-Baqir\|Muhammad]] bin [[Ali bin Husain\|Ali]] bin [[Husain bin Ali\|Husain]], "Pamanku Husain adalah salah manusia yang berjalan di bumi dengan tenang, dan ketika orang bodoh mencela mereka, mereka mengatakan salam." Dari Husain bin Shalih bahwa ia berkata, "Aku sampai di Medinah dan melihat Abu Abdullah Husain bin [[Ali bin Husain\|Ali]] bin [[Husain bin Ali\|Husain]] disana, tapi aku tidak melihat ketakutannya lebih dari takut kepada Allah, seolah-olah dia dimasukkan ke dalam api dan kemudian keluar darinya karena ketakutannya yang kuat, [[asketisme]] dan kesalehan. == Referensi ==

Husain bin Ali bin Husain: Perbedaan antara revisi