Logam tanah jarang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 241:
Kecenderungan menghidrolisis bertambah dari La ke Lu, yang konsisten dengan penurunan jari-jari ion. Begitu pula Yttrium terutama Y(OH)<sup>2+</sup> . Bagi Ce<sup>3+</sup>, meskipun demikian, hanya sekitar 1% ion logam dihidrolisis tanpa membentuk suatu endapan, dan kesetimbangan utama Nampak sebagai:
3Ce<sup>3+</sup> + 5H<sub>2</sub>O ———————› [Ce<sub>3</sub>(OH)<sub>5</sub>]<sup>4+</sup> + 5H<sup>+</sup>
Dalam larutan akua, kompleks fluoride yang agak lemah, MFaq<sup>2+</sup> dibentuk. Anion kompleks tidak dibentuk, suatu keistimewaan yang membedakannya dari lantanida <sup><sup>+3</sup></sup> sebagai suatu golongan unsure aktinida <sup><sup>+3</sup></sup> yang membentuk kompleks anionic dalam larutan HCl kuat.
 
Kompleks yang paling stabil dan umum adalah kompleks dengan ligan oksigen pengkhelat. Pembentukan kompleks yang larut dalam air dengan sitrat dan asam hidrokso lainnya, dimanfaatkan dalam pemisahan penukar ion seperti disebutkan di atas. Kompleks biasanya memiliki bilangan koordinasi lebih besar daripada 6.
 
Ligan β-diketon seperti asetilaseton khususnya adalah penting, karena beberapa β-diketon terfluorinasi memberikan kompleks yang mudah menguap dan cocok untuk pemisahan kromatografi gas. Pembuatannya bila β-diketon dengan cara kuno menghasilkan spesies yang terhidrasi atau tersolvasi seperti M(acac)3.C<sub>2</sub>H<sub>5</sub>OH.3H<sub>2</sub>O, memiliki bilangan koordinasi >6. Pengeringan yang lama diatas MgClO<sub>4</sub> memberikan M(β-diketon)3 yang sangat higroskopis.
 
Kegunaan penting kompleks Eu dan Pr β-diketon yang larut dalam pelarut organic seperti yang diturunkan dari 1,1,1,2,2,3,3-heptafluoro-7,7-dimetil-4,6-oktanedion, adalah sebagai pereaksi penggeser dalam spektrometri nmr. Kompleks paramagnet melindungi kembali proton dari molekul yang rumit, dan memperbaiki secara besar-besaran pemisahan garis resonansi dapat diperoleh.