Komputasi awan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dare2Leap (bicara | kontrib)
k Memperbaiki kesalahan penggunaan huruf kapital
Baris 3:
'''Komputasi awan''' ([[bahasa Inggris]]: ''cloud computing'') adalah gabungan pemanfaatan [[teknologi komputer]] ('[[komputasi]]') dan pengembangan berbasis [[Internet]] ('awan'). ''Awan (cloud)'' adalah metafora dari [[internet]], sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram [[jaringan komputer]]. Sebagaimana awan dalam diagram [[jaringan komputer]] tersebut, ''awan (cloud)'' dalam ''Cloud Computing'' juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya.<ref>[http://www.thestandard.com/article/0,1902,5466,00.html The Internet Cloud]</ref> Ia adalah suatu metoda [[komputasi]] di mana kapabilitas terkait [[teknologi informasi]] disajikan sebagai suatu layanan ([[Everything as a service|as a service]]),<ref>[http://www.gartner.com/it/page.jsp?id=707508 Gartner Says Cloud Computing Will Be As Influential As E-business]</ref> sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat [[Internet]] ("di dalam awan") <ref>{{Cite web |url=http://www.web2journal.com/read/612033.htm |title=What's the difference Between Cloud Computing and SaaS? |access-date=2008-12-17 |archive-date=2009-01-07 |archive-url=https://web.archive.org/web/20090107101618/http://www.web2journal.com/read/612033.htm |dead-url=yes }}</ref> tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya.<ref>[http://www.ebizq.net/blogs/saasweek/2008/03/distinguishing_cloud_computing/ Distinguishing Cloud Computing from Utility Computing]</ref> Menurut sebuah makalah tahun 2008 yang dipublikasi ''IEEE Internet Computing'' "''Cloud Computing'' adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di [[Peladen|server]] [[internet]] dan tersimpan secara sementara di [[komputer]] [[Pengguna aktif|pengguna]] (client) termasuk di dalamnya adalah [[Komputer meja|desktop]], [[komputer tablet]], [[Laptop|notebook]], komputer dinding, [[Handheld computer|handheld]], [[Sensor|sensor-sensor]], [[Monitor komputer|monitor]] dan lain-lain."<ref>[http://csdl2.computer.org/persagen/DLAbsToc.jsp?resourcePath=/dl/mags/ic/&toc=comp/mags/ic/2008/05/mic05toc.xml&DOI=10.1109/MIC.2008.107 ORGs for Scalable, Robust, Privacy-Friendly Client Cloud Computing]</ref>
 
Komputasi awan adalah suatu konsep umum yang mencakup [[SaaS]], [[Web 2.0]], dan tren [[Teknologi informasi|teknologi]] terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap [[Internet]] untuk memberikan kebutuhan [[komputasi]] [[Pengguna aktif|pengguna]]. Sebagai contoh, [[Google Apps]] menyediakan [[aplikasi]] bisnis umum secara [[daring]] yang diakses melalui suatu [[penjelajah web]] dengan [[perangkat lunak]] dan data yang tersimpan di [[server]]. Komputasi awan saat ini merupakan trend [[Teknologi informasi|teknologi]] terbaru, dan contoh bentuk pengembangan dari [[Teknologi informasi|teknologi]] ''Cloud Computing'' ini adalah [[iCloud]] <ref>{{Cite web |url=http://www.bhinekanews.com/2014/05/sejarah-icloud.html |title=Salinan arsip |access-date=2014-05-24 |archive-date=2014-05-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140525195500/http://www.bhinekanews.com/2014/05/sejarah-icloud.html |dead-url=yes }}</ref>
 
== Sejarah Komputasikomputasi Awanawan ==
Pada tahun 50-an, ''Cloud Computing'' memiliki konsep yang mendasar. Ketika [[komputer mainframe]] yang tersedia dalam skala yang besar dalam dunia pendidikan dan perusahaan dapat diakses melalui komputer terminal disebut dengan [[Terminal statis]]. Terminal tersebut hanya dapat digunakan untuk melakukan komunikasi tetapi tidak memiliki kapasitas [[pemrosesan internal]]. Agar penggunaan [[komputer mainframe]] yang relatif mahal menjadi efisien maka mengembangkan akses fisik [[komputer]] dari pembagian kinerja [[CPU]]. Hal ini dapat menghilangkan periode tidak aktif pada [[Komputer bingkai utama|mainframe]], memungkinkan untuk kembali pada investasi. Hingga pertengahan tahun 70-an dikenal dengan ''RJE remote prosess'' ''Entry Home Job'' yang berkaitan besar dengan [[IBM]] dan DEC Mainframe.
 
Baris 18:
Tanggal 1 Maret 2011,IBM mengumumkan ''SmartCloud'' kerangka [[IBM]] ''Smarter Planet''. Di antara berbagai [[Komponen elektronik|komponen]] dasar ''Smarter Computing'', ''cloud computing'' adalah bagian yang paling penting.
 
=== Tahun 1960 ===
[[John McCarthy]], Pakar [[Komputasi]] dan [[kecerdasan buatan]] dari [[MIT]]. “Suatu hari nanti, [[komputasi]] akan menjadi [[Infrastruktur]] publik seperti halnya listrik dan [[telepon]].”<ref>Simson Garfinkel (3 October 2011). [http://www.technologyreview.com/news/425623/the-cloud-imperative/|"The Cloud Imperative"]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. Technology Review (MIT). Retrieved 31 May 2013.</ref> Ini adalah sebuah ide yang mengawali suatu bentuk [[komputasi]] yang kita kenal dengan istilah ''Komputasi awan''.
 
=== Tahun 1995 ===
[[Larry Ellison]], pendiri perusahaan [[Oracle Corporation|Oracle]]. ''“Network Computing''” Ide ini sebenarnya cukup unik dan sedikit menyindir perusahaan [[Microsoft]] pada saat itu. Intinya, kita tidak harus "menanam" berbagai [[perangkat lunak]] kedalam [[Komputer pribadi|PC]] [[Pengguna aktif|pengguna]], mulai dari [[sistem operasi]] hingga [[perangkat lunak]] lainya. Cukup dengan [[Koneksi internet|koneksi]] dengan [[Peladen|server]] dimana akan disediakan sebuah ''environment'' yang mencakup berbagai kebutuhan [[Komputer pribadi|PC]] [[Pengguna aktif|pengguna]].
 
Pada era ini juga wacana “''Network Computing”'' cukup populer. Banyak perusahaan yang menggalang sistem ini contohnya [[Sun Microsystems|Sun Mycrosystem]] dan [[Novell NetWare|Novell Netware]]. Disayangkan kualitas [[jaringan komputer]] saat itu masih belum memadai, [[Pengguna aktif|pengguna]] pun cenderung memilih [[Komputer pribadi|PC]] karena cenderung lebih cepat.
 
=== Akhir Eraera -90-an ===
Lahir konsep ''ASP'' ([[Application Service Provider]]) yang ditandai dengan kemunculan perusahaan pusat pengolahan data. Ini merupakan sebuah perkembangan pada kualitas [[jaringan komputer]]. Akses untuk [[Pengguna aktif|pengguna]] menjadi lebih cepat.
 
=== Tahun 2000 ===
''Marc Benioff'', mantan wakil direktur perusahaan [[Oracle Corporation|Oracle]]. “[[salesforce.com]]” ini merupakan sebuah [[perangkat lunak]] [[Crm|CRM]] dengan basis [[SaaS]] (''Software as a Service)''. Tak disangka gebrakan ini mendapat tanggapan hebat. Sebagai suksesor dari visi [[Larry Ellison]], boss-nya. Dia memiliki sebuah misi yaitu “''The End of Software''”.
 
=== 2005 - Sekarang2005–sekarang ===
''Cloud Computing'' sudah semakin meningkat popularitasnya, dari mulai penerapan sistem, pengunaan nama, dll. [[Amazon (perusahaan)|Amazon]] dengan ''EC2 (Elastic Computer Cloud''); [[Google]] dengan [[Google App Engine|Google App. Engine]]; [[IBM]] dengan ''Blue Cord Initiative''; dsb. Perhelatan ''cloud computing'' meroket sebagaimana berjalannya waktu. Sekarang, sudah banyak sekali pemakaian [[Komputasi|sistem komputasi]] itu, ditambah lagi dengan sudah meningkatnya kualitas [[jaringan komputer]] dan beragamnya [[Gawai|gadget]] yang ada. Contoh dari pengaplikasianya adalah [[Evernote]], [[Dropbox]], [[Google Drive]], [[OneDrive|Sky Drive]], [[YouTube|Youtube]], [[Scribd]], dll.
 
== Manfaat Komputasikomputasi Awanawan ==
 
:Dari penjelasan tentang ''cloud computing'' diatas, ada banyak manfaat yang bisa kita ambil dari ''cloud computing'', yaitu:
Baris 44:
* [[Kecemasan]], ketika terjadi bencana alam data milik kita tersimpan aman di ''cloud'' meskipun [[Cakram keras|hardisk]] atau [[gadget]] kita rusak
 
== Layanan Komputasikomputasi Awanawan ==
 
=== Infrastructure as a Service (IaaS) ===
Baris 55:
''Software as a Service'' adalah layanan komputasi awan dimana kita bisa langsung menggunakan [[aplikasi]] yang telah disediakan. [[Penyedia layanan aplikasi|Penyedia layanan]] mengelola infrastruktur dan platform yang menjalankan [[aplikasi]] tersebut. Contoh layanan aplikasi [[EMAIL|E-mail]] yaitu [[Gmail]], [[Yahoo! Mail|Yahoo Mail]] dan [[Microsoft Outlook]] sedangkan contoh [[aplikasi]] [[media sosial]] adalah [[Twitter]], [[Facebook]] dan [[Google+]]. Keuntungan dari [[Layanan web|layanan]] ini adalah pengguna tidak perlu membeli [[Lisensi perangkat lunak|lisensi]] untuk mengakses [[Aplikasi web|aplikasi]] tersebut. Pengguna hanya membutuhkan perangkat klien komputasi awan yang terhubung ke [[internet]]. Ada juga [[aplikasi]] yang mengharuskan pengguna untuk [[berlangganan]] agar bisa mengakses [[aplikasi]] yaitu [[Microsoft Office 365|Office 365]] dan [[Adobe Creative Cloud.]]
 
== Metoda dan Implementasiimplementasi Komputasikomputasi Awanawan ==
 
=== Metoda atau Caracara Kerjakerja Komputasikomputasi Awanawan ===
Berikut merupakan cara kerja [[Penyimpanan data komputer|penyimpanan data]] dan [[replikasi]] data pada pemanfaatan teknologi ''cloud computing''. Dengan ''Cloud Computing'' komputer lokal tidak lagi harus menjalankan pekerjaan [[komputasi]] berat untuk menjalankan aplikasi yang dibutuhkan, tidak perlu menginstal sebuah paket [[perangkat lunak]] untuk setiap komputer, kita hanya melakukan installasi [[Sistem operasi|operating system]] pada satu aplikasi. Jaringan komputer yang membentuk awan ([[internet]]) menangani mereka sebagai gantinya. [[Server]] ini yang akan menjalankan semua aplikasi mulai dari [[E-Mail|E-mail]], [[Pengolah kata]], sampai [[Program komputer|program]] analisis data yang kompleks. Ketika pengguna mengakses awan (internet) untuk sebuah [[Situs web|website]] populer, banyak hal yang bisa terjadi. Pengguna [[Internet Protokol]] (IP) misalnya dapat digunakan untuk menetapkan dimana pengguna berada (geolocation). [[Domain Name System]] (DNS) jasa kemudian dapat mengarahkan pengguna ke sebuah ''cluster server'' yang dekat dengan pengguna sehingga [[Situs web|situs]] bisa diakses dengan cepat dan dalam bahasa lokal mereka. Pengguna tidak login ke server, tetapi mereka login ke layanan mereka menggunakan id sesi atau [[cookie]] yang telah didapatkan yang disimpan dalam browser mereka. Apa yang user lihat pada browser biasanya datang dari [[web server]]. [[Server web|Webservers]] menjalankan [[perangkat lunak]] dan menyajikan pengguna dengan cara [[interface]] yang digunakan untuk mengumpulkan perintah atau instruksi dari pengguna (klik, mengetik, upload dan lain-lain) Perintah-perintah ini kemudian diinterpretasikan oleh [[Server web|webservers]] atau diproses oleh [[server]] aplikasi. Informasi kemudian disimpan pada atau diambil dari [[database]] server atau [[file]] server dan pengguna kemudian disajikan dengan [[Laman|halaman]] yang telah diperbarui. Data di beberapa server disinkronisasikan di seluruh dunia untuk akses global cepat dan juga untuk mencegah kehilangan data.{{fact}}
 
''Web service'' telah memberikan mekanisme umum untuk pengiriman layanan, hal ini membuat ''Service-Oriented Architecture'' (SOA) ideal untuk diterapkan. Tujuan dari SOA adalah untuk mengatasi persyaratan yang bebas digabungkan, berbasis standar, dan ''Protocol-Independent Distributed Computing.'' Dalam SOA, sumber daya [[perangkat lunak]] yang dikemas sebagai "layanan," yang terdefinisi dengan baik, modul mandiri yang menyediakan fungsionalitas bisnis standar dan konteks jasa lainnya. Kematangan ''web service'' telah memungkinkan penciptaan layanan yang kuat yang dapat diakses berdasarkan permintaan, dengan cara yang seragam.<!--tolong jangan memasukan blog sebagai referensi-->
 
=== Implementasi Komputasikomputasi Awanawan ===
Ada tiga poin utama yang diperlukan dalam implementasi ''cloud computing,'' yaitu:
* '''Computer front end'''
Baris 73:
Penghubung keduanya bisa berupa jaringan [[LAN]] atau [[internet]].
 
==== Implementasi Cloudcloud Computingcomputing dalam pemerintahan (E-Goverment) ====
''Cloud Computing'' dalam pemerintahan (E-Goverment) dapat mendongkrak kinerja khususnya dalam bidang pemerintahan. [[Pemerintahan elektronik|E-Goverment]] dapat membantu para staf di bidang pemerintahan untuk memberikan pelayanan yang lebih baik ke masyarakat. Pemerintah dalam negara [[Indonesia]] telah menggunakan ''cloud computing''. Contoh pertama yaitu sebagai penyediaan sumber informasi. [[Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi|Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi]] (BPPT) telah menyediakan layanan ''Cloud Computing'' sebagai layanan jasa alih daya pengelolaan TIK untuk instansi pemerintah. Layanan ini bertujuan untuk dapat mewujudkan percepatan [[E-government]], karena memungkinkan pengguna pemerintah berkonsentrasi dalam memberikan layanan dan tidak dipusingkan dengan konfigurasi maupun pemeliharan perangkat teknologi informasi.{{fact}}<!--tolong jangan memasukkan blog sebagai referensi-->
 
Baris 79:
Dunia komputasi awan merupakan dunia baru karena tidak semua orang mengetahui teknologi baru tersebut. Karena masih baru tersebut muncul beberapa masalah dalam pengenalannya ke dunia luar. Contohnya komputasi awan merupakan sarana [[Penyimpanan data komputer|penyimpanan data]] melalui jaringan internet maka internet wajib bagi pemakai komputasi awan apabila terjadi masalah dalam [[internet]] maka akan menyebabkan komputer tersebut menjadi lambat karena proses yang terlalu lama. Masalah lain adalah jika suatu perusahaan menggunakan komputasi awan dalam penyimpanan datanya maka akan sangat tergantung pada ''vendor'' (penyedia layanan komputasi awan) karena perusahaan tersebut tidak mempunyai [[Peladen|server]] langsung dalam komputasi awan dan juga apabila ''vendor'' mempunyai [[layanan backup]] yang buruk atau server pada ''vendor'' rusak akan menyebabkan kerugian besar pada perusahaan tersebut karena semua data yang tersimpan pada ''vendor'' akan mengalami masalah. Jika ingin menggunakan komputasi awan juga harus tersedia [[Lebar pita|bandwidth]] yang besar karena data yang keluar masuk dalam sebuah akun tidak sedikit, maka dari itu dibutuhkan [[Lebar pita|bandwidth]] yang berukuran besar agar mampu menampung data yang ditransfer. Masalah keamanan dan [[Kerahasiaan pribadi|privasi]] menjadi masalah baru karena jika kita sudah meletakkan suatu data dalam internet maka itu bisa dilihat oleh masyarakat luas apabila data tersebut sangat rahasia maka bisa menyebabkan kefatalan dalam mengelola sesuatu. Selain itu belum banyak dukungan dari berbagai pihak karena beberapa masalah dalam komputasi awan. Beberapa masalah yang timbul disebabkan karena masih barunya teknologi komputasi awan dalam penyimpanan sebuah data dalam internet. Masalah lain yang dapat timbul selain diatas adalah dengan banyak para [[Hacker|peretas]] yang muncul dari berbagai dunia dalam meretas internet membuat ''vendor'' harus berhati-hati dalam mengelola sumber daya yang dipakai dalam komputasi awan.
 
== Contoh Komputasikomputasi Awanawan ==