Laporan keuangan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Saiful Arvandy (bicara | kontrib)
menambahkan isi artikel
Saiful Arvandy (bicara | kontrib)
menambahkan isi artikel
Baris 12:
Karakteristik kualitatif merupakan ciri khas yang membuat informasi dalam laporan keuangan berguna bagi pemakai. Terdapat empat karakteristik kualitatif pokok yang harus dimiliki oleh laporan keuangan yaitu dapat dipahami, relevan, andal, dan dapat diperbandingkan. Dapat dipahami berarti bahwa informasi yang disajikan dalam laporan keuangan dapat dipahami oleh pembacanya dan bentuk serta istilahnya disesuaikan dengan batas para pengguna. Laporan keuangan dianggap relevan jika informasi yang disajikan didalamnya dapat mempengaruhi keputusan pengguna. Keandalan berarti bahwa informasi dalam laporan keuangan bersifat bebas dari pengertian yang menyesatkan dan kesalahan material. Sedangkan dapat diperbandingkan berarti bahwa informasi yang disajikan akan lebih berguna bila dapat diperbandingkan dengan laporan keuangan pada [[periode]] sebelumnya.
 
== SusunanIsi ==
 
=== Laporan posisi keuangan ===
Baris 27:
 
=== Catatan atas laporan keuangan ===
Angka-angka akuntansi yang disajikan di dalam laporan keuangan tidak selalu memberikan informasi secara jelas . Informasi yang disajikan cenderung kuantitatif dan tidak memberikan penjelasan yang cukup secara kualitatif. Posisi keuangan dan hasil operasi perusahaan tidak dapat secara jelas disampaikan melalui angka-angka pada laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan arus kas. [[Catatan atas laporan keuangan]] digunakan untuk melengkapi kekurangan informasi kuantitatif tersebut. Informasi di dalam catatan atas laporan keuangan antara lain dasar penyusunan laporan, kebijakan akuntansi, dan standar akuntansi keuangan.<ref>{{Cite book|last=Zamzami, F., dan Nusa, N. D.|date=2016|url=https://www.google.co.id/books/edition/Akuntansi_Pengantar_1/241SDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Akuntansi: Pengantar I|location=Yogyakarta|publisher=Gadjah Mada University Press|isbn=978-602-386-104-0|pages=28|url-status=live}}</ref> Catatan atas laporan keuangan umumnya digunakan oleh perusahaan besar dengan bentuk [[catatan kaki]].<ref>{{Cite book|last=Darmawan|date=2020|url=https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40879/1/Dasar-dasar%20Memahami%20Rasio%20dan%20Laporan%20Keuangan.pdf|title=Dasar-dasar Memahami Rasio dan Laporan Keuangan|location=Yogyakarta|publisher=UNY Press|isbn=978-602-498-136-5|pages=3|url-status=live}}</ref>
 
Catatan atas laporan keuangan juga memuat segala transaksi operasi, investasi dan pendanaan yang tidak menimbulkan pendapatan dan pengeluaran kas. Selain itu, catatan atas pengeluaran kas juga memasukkan transaksi yang tidak dimasukkan ke dalam laporan arus kas mesikpun kedudukannya setara dengan kas.<ref>{{Cite book|last=Suwanda, D., Elsye, R., dan Meiyenti, I.|date=2020|url=http://eprints.ipdn.ac.id/5733/1/Teknis%20Penyusunan%20Komponen%20LKPD.pdf|title=Teknis Penyusunan Komponen Laporan Keuangan Pemerintah Daerah|location=Bandung|publisher=PT. Remaja Rosdakarya|isbn=978-602-446-446-2|pages=167|url-status=live}}</ref> Catatan atas laporan keuangan umumnya digunakan oleh perusahaan besar dengan bentuk [[catatan kaki]].<ref>{{Cite book|last=Darmawan|date=2020|url=https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40879/1/Dasar-dasar%20Memahami%20Rasio%20dan%20Laporan%20Keuangan.pdf|title=Dasar-dasar Memahami Rasio dan Laporan Keuangan|location=Yogyakarta|publisher=UNY Press|isbn=978-602-498-136-5|pages=3|url-status=live}}</ref>
 
== Penyusunan ==
Baris 59 ⟶ 61:
=== Komunikasi bisnis ===
Dalam siklus akuntansi, laporan keuangan merupakan bagian akhir dari kegiatan akuntansi. Sebagai bagian akhir dari akuntansi, laporan keuangan memberikan informasi mengenai kondisi keuangan dan hasil operasi dari perusahaan. Informasi ini dimanfaatkan bersama oleh pihak-pihak di dalam maupun di luar perusahaan. Kedua jenis pihak ini mengadakan [[komunikasi bisnis]] menggunakan laporan keuangan. Karenanya, laporan keuangan dianggap sebagai salah satu [[bahasa]] bisnis.<ref>{{Cite book|last=Sugiono, A., Soenarno, Y. N., dan Kusumawati, S. M.|date=2010|url=https://www.google.co.id/books/edition/Akuntansi_Pelaporan_Keuangan/2eATkrMTn2gC?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Akuntansi dan Pelaporan Keuangan untuk Bisnis Skala Kecil dan Menengah|location=Jakarta|publisher=Grasindo|isbn=978-979-081-098-3|pages=6|url-status=live}}</ref>
 
=== Mengetahui efektivitas modal ===
Efektivitas modal dapat diketahui dari laporan keuangan. Isi laporan keuangan yang dapat memberitahukan efektivitas modal adalah laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi. Kedua jenis laporan ini dianalisis dengan memperhatikan beberapa jenis ukuran antara lain [[likuiditas]] dan [[rentabilitas]]. Efektivitas modal dapat diketahui dari hasil analisisnya ditambah dengan informasi mengenai sumber modal.<ref>{{Cite book|last=Abdullah, T., dan Wahjusaputri, S.|date=2018|url=http://repository.uhamka.ac.id/4326/1/Buku%20-%20Bank%20dan%20Lembaga%20Keuangan.pdf|title=Bank dan Lembaga Keuangan|location=Jakarta|publisher=Mitra Wacana Media|isbn=978-602-318-126-1|pages=119|url-status=live}}</ref>
 
== Pembedaan ==