PH: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Dikembalikan kemungkinan spam pranala VisualEditor |
||
Baris 23:
Definisi ini pada dasarnya tidak praktis karena aktivitas ion hidrogen merupakan hasil kali dari [[konsentrasi]] dengan [[koefisien aktivitas]]. Koefisien aktivitas ion hidrogen tunggal tidak dapat dihitung secara eksperimen. Untuk mengatasinya, elektrode di[[kalibrasi]] dengan larutan yang aktivitasnya diketahui.
[[Definisi operasional]] pH secara resmi didefinisikan oleh Standar Internasional [[ISO 31-8]] sebagai berikut:<ref>Quantities and units – Part 8: Physical chemistry and molecular physics, Annex C (normative): pH. [[International Organization for Standardization]], 1992.</ref> Untuk suatu larutan
:elektrode referensi | konsentrasi larutan KCl || larutan X | H<sub>2</sub> | Pt
dan kemudian ukur gaya elektromotif ''E''<sub>S</sub> sel galvani yang berbeda hanya pada penggantian larutan X yang pHnya tidak diketahui dengan larutan S yang pH-nya (standar) diketahui pH(S). pH larutan X oleh karenanya
Baris 42:
Menurut definisi asli Sørensen,<ref name="Sor" /> p[H] didefinisikan sebagai minus logaritma konsentrasi ion hidrogen. Definisi ini telah lama ditinggalkan dan diganti dengan definisi pH. Adalah mungkin untuk mengukur konsentrasi ion hidrogen secara langsung apabila elektrode yang digunakan dikalibrasi sesuai dengan konsentrasi ion hidrogen. Salah satu caranya adalah dengan mentitrasi larutan asam kuat yang konsentrasinya diketahui dengan larutan alkali kuat yang konsentrasinya juga diketahui pada keberadaan konsentrasi elektrolit latar yang relatif tinggi. Oleh karena konsentrasi asam dan alkali diketahui, adalah mudah untuk menghitung ion hidrogen sehingga potensial yang terukur dapat dikorelasikan dengan kosentrasi ion. Kalibrasi ini biasanya dilakukan menggunakan plot Gran.<ref>{{cite journal| last=Rossotti| first=F.J.C.| coauthors=Rossotti, H.|date=1965|title=Potentiometric titrations using Gran plots: A textbook omission|journal=J. Chem. Ed.|volume=42|pages=375–378}}</ref> Kalibrasi ini akan menghasilkan nilai potensial elektrode standar, ''E''<sup>0</sup>, dan faktor gradien, ''f'', sehingga persamaan Nerstnya berbentuk
:<math>E = E^0 + f\frac{RT}{nF} \log_e[\mbox{H}^+]</math>
Persamaan ini dapat digunakan untuk menurunkan konsentrasi ion hidrogen dari pengukuran eksperimental ''E''. Faktor gradien biasanya lebih kecil sedikit dari satu. Untuk faktor gradien kurang dari 0,95, ini mengindikasikan bahwa elektrode tidak berfungsi dengan baik. Keberadaan elektrolit latar menjamin bahwa koefisien aktivitas ion hidrogen secara efektif konstan selama titrasi. Oleh karena ia konstan, maka nilainya dapat ditentukan sebagai satu dengan menentukan keadaan standarnya sebagai larutan yang mengandung elektrolit latar. Dengan menggunakan prosedur ini, aktivitas ion akan sama dengan nilai konsentrasi [https://manseper.blogspot.com/ Manseper].
Perbedaan antara p[H] dengan pH biasanya cukup kecil. Dinyatakan bahwa<ref>{{VogelQuantitative}} Section 13.23, "Determination of pH"</ref> pH = p[H] + 0,04. Pada praktiknya terminologi p[H] dan pH sering dicampuradukkan dan menyebabkan kerancuan.
|