Bahasa Binan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pinerineks (bicara | kontrib) |
k →Pengaruh: penambahan pranala |
||
Baris 508:
Di kota-kota besar di Indonesia, utamanya Jakarta, kata-kata bahasa Binan tidak hanya dituturkan oleh kalangan LGBTQ, melainkan juga oleh kalangan umum sebagai bagian dari [[Bahasa prokem|bahasa Indonesia gaul]]. Kalangan remaja yang tidak mengerti bahasa Binan dapat dianggap tidak gaul atau ketinggalan zaman. Hal ini merupakan kelanjutan dari dinamika bahasa percakapan di Indonesia yang sebelumnya lebih dikuasai oleh [[Bahasa prokem|bahasa Prokrem]].<ref name=":8" /><ref>{{Cite book|last=Budiman|first=Mikihiro Moriyama dan Manneke|date=2010-01-18|url=https://books.google.co.id/books?id=oNRCDwAAQBAJ&pg=PA68&lpg=PA68&dq=%22bahasa+binan%22&source=bl&ots=3m8JvdvN_M&sig=ACfU3U0JXyMNtU5c9GBnOv8S7X-nP3bBxA&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiM6JrEu4DvAhVh73MBHUXLDs04RhDoATAOegQIBRAD#v=onepage&q=%22bahasa%20binan%22&f=false|title=Geliat Bahasa Selaras Zaman: perubahan bahasa-bahasa di Indonesia pasca Orde Baru|publisher=Kepustakaan Populer Gramedia|isbn=978-979-9102-21-8|language=id}}</ref><ref>Bahasa dan Susastra dalam Guntingan. 1999. [http://repositori.kemdikbud.go.id/4489/1/Bahasa%20dan%20Susastra%20Dalam%20Guntingan%20-%20September%201999%20Nomor%20170.pdf Bahasa Gaul, Madu atau Racun?]</ref> Pada kisaran tahun 2020-2021, pamor bahasa Binan kembali meningkat akibat konten viral melalui media sosial [[Tiktok]], khususnya konten yang dibuat oleh Aditya Elmand. Ia juga kemudian diundang ke sejumlah acara televisi dan melakukan banyak video kolaborasi berbahasa Binan bersama Debby Sahertian dan [[Ivan Gunawan]].<ref>{{Cite web|last=Okezone|date=2021-01-23|title=Ivan Gunawan Ketemu Cowok yang Lagi Viral, Siapa Sih? : Okezone Celebrity|url=https://celebrity.okezone.com/read/2021/01/23/33/2349441/ivan-gunawan-ketemu-cowok-yang-lagi-viral-siapa-sih|website=https://celebrity.okezone.com/|language=id-ID|access-date=2021-02-23}}</ref><ref>{{Cite web|last=Times|first=I. D. N.|last2=Afifullah|first2=Iip|title=10 Video Seru Elmand Aditya, Viral di Media Sosial karena Bahasa Gawl|url=https://www.idntimes.com/hype/entertainment/iip-afifullah/video-seru-elmand-aditya-c1c2|website=IDN Times|language=id|access-date=2021-02-23}}</ref> Kata bahasa Binan seperti ''lines'' dan ''bencong'' telah masuk [[Kamus Besar Bahasa Indonesia|KBBI]] dalam ragam cakap.
Dalam dunia sastra, bahasa Binan kadang dimanfaatkan sebagai unsur yang mampu memperkaya karya sastra. Buku kumpulan puisi Hendri Yulius Wijaya ''Stonewall Tak Mampir di Atlantis'' (2020) memadukan [[bahasa gaul]], bahasa Binan dan [[bahasa Inggris]].<ref>{{Cite web|title=Stonewall Tak Mampir di Atlantis|url=https://bukumojok.com/product/stonewall-tak-mampir-di-atlantis/|website=Buku Mojok|language=id-ID|access-date=2021-10-26}}</ref> ''Sekong!'', diambil dari bahasa Binan untuk kata sakit, adalah buku [[novela]] karya [[Stebby Julionatan]] yang mengangkat tema homoseksualitas.<ref>{{Cite web|last=golagong|title=Sekong!|url=https://golagongkreatif.com/2021/08/02/sekong/|language=id-ID|access-date=2021-10-26}}</ref>
== Lihat juga ==
|