Legenda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
Abyasabatara (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Menghilangkan referensi VisualEditor
Baris 1:
Legenda adalah sebuah genre dari cerita rakyat yang terdiri atas narasi yang menampilkan perbuatan-perbuatan manusia yang diyakini atau dipercayai oleh si pencerita dan pendengarnya bahwa kejadian yang terdapat di dalamnya adalah kisah nyata yang pernah terjadi. Narasi dalam genre ini bisa saja menunjukkan nilai-nilai manusia, dan memiliki beberapa kualitas tertentu yang membuat ceritanya seperti nyata. Legenda, untuk peserta aktif dan pasif-nya dapat mencakup mukjizat atau keajaiban. Legenda dapat bertransformasi dari waktu ke waktu, agar tetap terdengar segar dan penting.
'''Legenda''' ([[bahasa Latin]]: ''legere'') adalah [[cerita rakyat]] yang berisikan tentang tokoh, peristiwa, atau tempat tertentu yang mencampurkan fakta historis dengan mitos.<ref> {{cite journal|title= Cerita Rakyat Penamaan Desa di Kerinci: Kategori dan Fungsi Sosial Teks|authors= Irzal Amin, Syahrul R, Ermanto|journal= Jurnal Bahasa, Sastra dan Pembelajaran|year= 2013|volume= 1|number= 1|issn= 2302-7584|page= 34|url= http://ejournal.unp.ac.id/index.php/bsp/article/view/4976}} </ref> Oleh karena itu, legenda sering kali dianggap sebagai "Sejarah" kolektif (''folk history''). Walaupun demikian, karena tidak tertulis, maka kisah tersebut telah mengalami [[distorsi]] sehingga sering kali jauh berbeda dengan kisah aslinya. Oleh karena itu, jika legenda hendak dipergunakan sebagai bahan untuk merekonstruksi sejarah, maka legenda harus dibersihkan terlebih dahulu bagian-bagiannya dari yang mengandung sifat-sifat [[folklor]].
 
Banyak legenda beroperasi dalam wilayah ketidakpastian, tidak pernah sepenuhnya dipercayai oleh para pencerita dan pendengarnya, tetapi juga tidak pernah mentah-mentah diragukan. Legenda terkadang dibedakan dengan mitos karena menyangkut manusia sebagai karakter utama ketimbang dewa-dewi, dan terkadang legenda juga memiliki semacam basis sejarah sedangkan mitos umumnya tidak.
Menurut Buku Sari Kata Bahasa Indonesia, legenda adalah cerita rakyat zaman dahulu yang berkaitan dengan peristiwa dan asal usul terjadinya suatu tempat. Contohnya: Sangkuriang, Batu Menangis, dan Legenda Pulau Giliraja.
 
[[Grimm Bersaudara|Grimm bersaudara]] mendefinisikan legenda sebagai "cerita rakyat yang didasarkan pada sejarah".
Menurut Pudentia,<ref>{{Cite web|title=2013202137DSBab2001 - page 9 of 32|url=http://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2HTML/2013202137DSBab2001/page9.html|website=library.binus.ac.id|access-date=2021-04-25}}</ref> legenda adalah cerita yang dipercaya oleh beberapa [[penduduk]] setempat benar-benar terjadi, tetapi tidak dianggap suci atau sakral yang juga membedakannya dengan mite.
Dalam [[KBBI]] 2005,<ref>{{Cite web |url=http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php |title=KBBI Daring |access-date=2009-04-23 |archive-date=2009-08-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20090805021214/http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php |dead-url=yes }}</ref> legenda adalah cerita rakyat pada zaman dahulu yang ada hubungannya dengan peristiwa sejarah.
Menurut Emeis,<ref>{{Cite book|last=Sujalu|first=Akas Pinaringan|last2=Ismail|last3=Jumani|last4=Emawati|first4=Heni|last5=Milasari|first5=Lisa Astria|url=https://books.google.co.id/books?id=pVIlEAAAQBAJ&pg=PA23&lpg=PA23&dq=Menurut+Emeis+,+legenda+adalah+cerita+kuno+yang+setengah+berdasarkan+sejarah+dan+yang+setengah+lagi+berdasarkan+angan-angan&source=bl&ots=yGhn3JEV6x&sig=ACfU3U2G0qNf_WbqZ-u8e4ddMA_MQqYjlw&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjWquCvhJnwAhUc7XMBHaCvB5oQ6AEwBXoECBYQAw#v=onepage&q=Menurut%20Emeis%20,%20legenda%20adalah%20cerita%20kuno%20yang%20setengah%20berdasarkan%20sejarah%20dan%20yang%20setengah%20lagi%20berdasarkan%20angan-angan&f=false|title=ILMU ALAMIAH DASAR|publisher=Zahir Publishing|isbn=978-623-6995-56-3|language=id}}</ref> legenda adalah cerita kuno yang setengah berdasarkan sejarah dan yang setengah lagi berdasarkan angan-angan.
Menurut William R. Bascom,<ref>{{Cite book|last=Sujalu|first=Akas Pinaringan|last2=Ismail|last3=Jumani|last4=Emawati|first4=Heni|last5=Milasari|first5=Lisa Astria|url=https://books.google.co.id/books?id=pVIlEAAAQBAJ&pg=PA23&lpg=PA23&dq=Menurut+Emeis+,+legenda+adalah+cerita+kuno+yang+setengah+berdasarkan+sejarah+dan+yang+setengah+lagi+berdasarkan+angan-angan&source=bl&ots=yGhn3JEV6x&sig=ACfU3U2G0qNf_WbqZ-u8e4ddMA_MQqYjlw&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjWquCvhJnwAhUc7XMBHaCvB5oQ6AEwBXoECBYQAw#v=onepage&q=Menurut%20Emeis%20,%20legenda%20adalah%20cerita%20kuno%20yang%20setengah%20berdasarkan%20sejarah%20dan%20yang%20setengah%20lagi%20berdasarkan%20angan-angan&f=false|title=ILMU ALAMIAH DASAR|publisher=Zahir Publishing|isbn=978-623-6995-56-3|language=id}}</ref> legenda adalah cerita yang mempunyai ciri-ciri yang mirip dengan mitos, yaitu dianggap benar-benar terjadi, tetapi tidak dianggap suci.
Menurut Hooykaas,<ref>{{Cite book|last=Hooykas|first=C|date=1965|url=|title=Perintis sastera|location=|publisher=Oxford University Press|isbn=|page=143|url-status=live}}</ref> legenda adalah dongeng tentang hal-hal yang berdasarkan sejarah yang mengandung sesuatu hal yang ajaib atau kejadian yang menandakan kesaktian.
 
== Referensi ==