Ahmad Muzani: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 84:
Dari ilmu yang didapatnya, Ahmad Muzani terjun menjadi wartawan majalah [[Amanah (majalah)|Amanah]] dan penyiar radio [[Ramako]]. Di radio ini pula, berkat ketekunannya, ia terpilih menjadi direktur untuk kawasan [[Serang]], [[Banten]].
 
== PerjalananRiwayat Karier PolitikHidup ==
=== Karier Politik ===
Mengenal banyak orang dan punya koneksi yang bagus membuat Ahmad Murzani dekat dengan berbagai kalangan. Ia sempat terjun ke dunia politik praktis saat membidani [[Partai Bintang Reformasi]] (PBR) yang dibentuk [[Zainuddin MZ]], dan sempat menjabat sebagai Wakil Sekjen.
 
Namun menjelang [[Pemilu 2009]], pecinta makanan daerah ini yang pernah bekerja menjadi manajer perkebunan kelapa sawit milik [[Prabowo Subianto]] tersebut jatuh cinta pada Partai Gerindra. Suami dari [[Himmatul Aliyah]] yang sudah dikaruniai 4 anak ini pun mulai aktif menjadi bagian dari Partai Gerindra hingga dipercaya menjadi Sekjen.
 
Ia lantas mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari daerah pemilihan Lampung I yang meliputi [[Bandar Lampung]], Lampung Barat, Lampung Selatan, Tanggamus, Pesawaran, dan Metro. Berkat usaha kerasnya, penggemar jogging yang diangkat menjadi Wakil Ketua Fraksi Gerindra ini pun dengan mulusnya melenggang ke Senayan untuk periode 2009-2014 setelah meraih 24.723 suara. Muzani tergabung dalam [[Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia|Komisi I]] yang membidangi masalah Pertahanan, Luar Negeri, dan Informasi.
 
Selain itu, anggota dewan bernomor A21 ini juga menjabat sebagai Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) [[DPR]]-RI. Ia juga dipercaya menjalani jabatan sebagai Wakil Ketua Umum [[Dewan Koperasi Indonesia]] (Dekopin).
 
Pada periode 2014–2019 ia terpilih kembali menjadi anggota DPR RI dan ditunjuk menadi Ketua Fraksi dari Partai Gerindra di DPR RI.<ref>[http://www.tribunnews.com/nasional/2014/10/01/ketua-fraksi-gerindra-di-dpr-ahmad-muzani "Ketua Fraksi Gerindra di DPR Ahmad Muzani"]</ref> Pada 26 Maret 2018, Muzani diangkat menjadi [[Wakil Ketua MPR RI]] bersama [[Ahmad Basarah]] dan [[Muhaimin Iskandar]] berdasarkan revisi Undang-undang tentang MPR, DPR, DPRD, dan DPD (MD3).<ref>{{cite news|url=http://www.tribunnews.com/nasional/2018/03/26/sah-ahmad-muzani-ahmad-basarah-muhaimin-iskandar-jadi-wakil-ketua-mpr|title=Sah, Ahmad Muzani, Ahmad Basarah, Muhaimin Iskandar jadi Wakil Ketua MPR|first=Taufik|last=Ismail|editor-first=Johnson|editor-last=Simanjuntak|newspaper=TribunNews|date=26 Maret 2018|access-date=26 Maret 2018}}</ref> Ia terpilih lagi untuk ketiga kalinya sebagai anggota DPR RI pada periode 2019–2024 dan pada 3 Oktober 2019, terangkat kembali menjadi [[Wakil Ketua MPR RI]] bersama 9 orang lainnya.
 
Ia menerima [[Bintang Jasa|Bintang Jasa Utama]] pada 13 Agustus 2020.<ref>{{Cite web|date=2020-08-13|title=Presiden Jokowi Anugerahkan Tanda Jasa dan Kehormatan bagi 53 Tokoh|url=https://www.presidenri.go.id/siaran-pers/presiden-jokowi-anugerahkan-tanda-jasa-dan-kehormatan-bagi-53-tokoh/|website=Presiden RI|language=id-ID|access-date=2021-11-29}}</ref>
 
== Rujukan ==
Baris 121 ⟶ 124:
{{Anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Lampung, 2019 |state=collapsed}}
{{DEFAULTSORT:Muzani, Ahmad}}
[[Kategori:TokohAlumni dariUniversitas TegalIbnu Chaldun]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]
[[Kategori:Tokoh dari Tegal]]
[[Kategori:Tokoh PII]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Bintang Reformasi]]
[[Kategori:Politikus Partai Gerakan Indonesia Raya]]
Baris 130 ⟶ 136:
[[Kategori:Anggota DPR RI 2019–2024]]
[[Kategori:Tokoh Koalisi Merah Putih]]
[[Kategori:Penerima Bintang Jasa Utama]]