Koleksi Museum Galuh Pakuan berkaitan dengan sejarah Kerajaan Galuh di [[Kabupaten Ciamis]]. Ada lima koleksi yang utama di dalam museum ini yaitu [[arca]], batu pemujaan, [[Alat|perkakas]], [[tombak]] raja dan [[gong]]. Arca dan batu pemujaan adalah peninggalan dari zaman [[Megalit|Megalitikum]]. Beberapa arca dan batu pemujaan juga berasal dari masa penyebaran [[agama Hindu]] dan [[agama Buddha]] di [[Indonesia]]. Sedangkan perkakas, tombak raja dan gong adalah peninggalan dipada zaman Kanjeng Prebu. Jumlah koleksi yang ada di Museum Galuh Pakuan mencapai 200 benda. Semuanya dapat dibagi menjadi 24 jenis menurut bentuknya. Beberapa benda lainnya merupakan peninggalan dari masa penyebaran [[Islam|agama Islam]] di Indonesia. Beberapa koleksi di Museum Galuh Pakuan dirawat dengan tata cara tertentu yang bersifat [[keramat]] dan [[Mistisisme|mistis]]. Ada yang memerlukan kunjungan ke [[Pemakaman|makam]] [[leluhur]] terlebih dahulu. Ada pula yang mesti mencari [[kelapa]] yang bersifal tunggal dan mengarah ke barat. Sedangkan beberapa koleksi lainnya perlu dirawat dengan mencari 7 [[sumur]] yang mempunyai [[mata air]].<ref>{{Cite web|last=Suparman (MG-327)|first=Natasya Putri|title=Mempelajari Sejarah Kerajaan Galuh di Museum Galuh Pakuan Ciamis {{!}} TIMES Indonesia|url=https://www.timesindonesia.co.id/read/news/316279/mempelajari-sejarah-kerajaan-galuh-di-museum-galuh-pakuan-ciamis|website=www.timesindonesia.co.id|language=id|access-date=9 Juli 2021}}</ref>
