Suku Makassar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 19:
}}
 
'''Suku Makassar''' ([[Bahasa Makassar]] : {{script|Bugi|ᨈᨘ ᨆᨀᨔᨑ}} (''Tu Mangkasara’'')) adalah etnis yang mendiami pesisir selatan pulau [[Sulawesi]], meliputi wilayah [[Kota Makassar]], [[Kabupaten Gowa]], [[Kabupaten Maros|Maros]], [[Kabupaten Takalar|Takalar]], [[Kabupaten Jeneponto|Jeneponto]], [[Kabupaten Bantaeng|Bantaeng]], [[Kabupaten Kepulauan Selayar|Selayar]], sebagian [[Kabupaten Bulukumba|Bulukumba]], sebagian [[Kabupaten Sinjai|Sinjai]], dan sebagian [[Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan|Pangkajene dan Kepulauan]]. Suku Makassar adalah suku terbesar kedua di Sulawesi setelah [[Suku Bugis]].
 
Sumber-sumber [[Kolonialisme Portugis di Indonesia|Portugis]] pada permulaan abad ke-16 telah mencatat nama Makassar ”''Macaçar''”. Abad ke-16 “Makassar” sudah menjadi ibu kota Kerajaan Gowa. Dan pada Abad itu pula, Makassar sebagai ibu kota sudah dikenal oleh bangsa asing. Bahkan dalam syair ke-14 [[Kakawin Nagarakretagama|Nagarakertagama]] karangan [[Empu Prapañca|Prapanca]] (1365) nama Makassar "''Makhasar''" telah tercantum.
 
== Etimologi ==