Boeing F-15SE Silent Eagle: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan pranala dalam dan penyuntingan gaya bahasa |
|||
Baris 21:
|}
'''F-15SE Silent Eagle''' adalah sebuah [[pesawat tempur]] yang merupakan pengembangan dari [[Pesawat jet|jet]] tempur [[McDonnell Douglas F-15E Strike Eagle|F-15E]] yang dilakukan oleh pabrikan pesawat terbang [[Boeing]]. F-15SE menggunakan beberapa fitur [[pesawat siluman]],
F-15SE Silent Eagle merupakan solusi desain inovatif yang dikembangkan untuk menanggapi kebutuhan pasar pesawat tempur internasional terhadap pesawat tempur berkinerja tinggi namun dengan biaya yang tidak terlalu mahal. Pesawat tempur dengan kinerja superior dibutuhkan oleh militer diberbagai negara untuk menghadapi ancaman-ancaman yang lebih beragam pada masa depan. Seperti [[jet tempur F-15SE]] yang sudah memiliki fitur [[stealth]] dan ditunjang dengan [[Aerodinamika|aerodinamis]] yang unik, sistem [[avionik]], dan fitur pereduksi ''Radar Cross Section.'' Ruang persenjataan internal (CWB: Conformal Weapons Bays) guna menunjang kemampuan siluman F-15SE sanggup membawa berbagai jenis misil Udara-ke-Udara dan Udara-ke-Permukaan.
F-15SE menggunakan ekor kembar yang terpasang vertikal dengan kemiringan 15 derajat yang ditujukan untuk menghindari gelombang radar dan meningkatkan efisiensi efek aerodinamika serta memberikan daya angkat yang lebih besar. Peningkatan aerodinamika juga didukung oleh sistem digital kontrol penerbangan (DFCS: ''Digital Flight Control System)''. Untuk melengkapi sistem pertahanan, pesawat ini juga dijejali dengan peralatan ''Digital Electronic Warfare System'' (DEWS) dari BAE System yang mendukung kinerja Radar AESA ''(Advanced Electronic Scanning Array'') dari [[Raytheon]].
Baris 31:
Pada bulan Juni 2010 situs Flightglobal melaporkan bahwa Boeing akan menawarkan F-15SE kepada [[Korea Selatan]]. Pembicaraan penawaran ini sebenarnya sudah terjadi sejak tahun 2009 namun belum bisa dilaksanakan karena Boeing belum mendapat izin dari Pemerintah AS untuk melakukan [[ekspor]] pesawat tempur dengan teknologi siluman (stealth). Izin tersebut baru diberikan pada tahun 2010, termasuk rencana ekspor ke beberapa negara lain.
Sumber diplomatik melaporkan pada 6 Juli 2010, pada sebuah pertemuan Perdana Menteri Israel [[Benjamin Netanyahu]] telah meminta Presiden AS [[Barack Obama]] untuk segera melakukan penjualan F-15SE. Namun permintaan negara [[Zionisme|zionis]] itu belum mendapat jawaban. Lain halnya dengan Korea Selatan, Boeing sendiri telah menyertakan F-15SE untuk ambil bagian dalam tender pengadaan 60 pesawat tempur siluman yang dibutuhkan oleh Angkatan Bersenjata Korea Selatan (baca: Korea Selatan buka tender pengadaan 60 pesawat tempur siluman). Pemenang tender bernilai Rp
== Spesifikasi ==
|