Daya tanggulang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hana Makara (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi ''''Coping''' merupakan respon perilaku dan pikiran terhadap stress yang menggunakan sumber daya yang ada pada diri individu atau lingkungan sekitarnya yang dilakuakn secara sadar dan bertujuan untuk mengurangi atau mengelola konflik yang timbul baik internal maupun eksternal. == Strategi Coping == Pemilihan strategi coping yang akan digunakan bergantung pada jenis permasalahan azarus dan Folkman membagi strategi coping mejadi dua macam 1. Strategi coping berf...'
 
Hana Makara (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Coping''' merupakan respon pikiran dan perilaku terhadap situasi penuh tekanan yang bertujuan untuk mengatasi konflik yang muncul akibat situasi tersebut, baik konflik internal maupun eksternal. <ref>{{cite journal |last1=Maryam |first1=Siti |title=Strategi Coping; Teori dan Sumberdayanya |journal=Jurnal Konseling Andi Matappa |date=2017 |volume=1 |issue=2 |page=101-107}}</ref> ''Coping'' bukan sekedar tindakan satu kali yang dilakukan individu untuk mengelola konflik, melainkan serangkaian respon yang dilakukan secara berulang kali dan seiring dengan berjalannya waktu sampai individu merasakan perkembangan yang baik dalam hidupnya <ref>{{cite book |last1=E. Taylor |first1=Shelley |title=Health Psychology |date=2017 |publisher=Mc Graw Hill Education |location=New York |isbn=978-0-07-786181-0 |page=135 |edition=9}}</ref>. Kemampuan coping yang sehat membantu meminimalkan dampak negatif dari situasi penuh tekanan dan menghadapi permasalahan agar tidak semakin sulit untuk ditangani. <ref>{{cite web |last1=Morin |first1=Amy |title=Healthy Coping Skills for Uncomfortable Emotions |url=https://www.verywellmind.com/forty-healthy-coping-skills-4586742 |publisher=verywellmind |access-date=2 Desember 2021}}</ref>
'''Coping''' merupakan respon perilaku dan pikiran terhadap stress yang menggunakan sumber daya yang ada pada diri individu atau lingkungan sekitarnya yang dilakuakn secara sadar dan bertujuan untuk mengurangi atau mengelola konflik yang timbul baik internal maupun eksternal.
 
 
== Strategi Copingcoping ==
 
Pemilihan strategi coping yang akan digunakan bergantung pada jenis stress dan permasalahan azarusyang dihadapi individu. Strategi coping bertujuan untuk mengatasi situasi yang dianggap menekan, membebani, dan di luar kemampuan atau sumber daya yang dimiliki individu. Azarus dan Folkman <ref>{{cite book |last1=Lazarus |first1=R. S. |last2=Folkman |first2=S. |title=Stress, appraisal, and coping |date=1984 |publisher=McGraw-Hill, Inc. |location=New York}}</ref> membagi strategi coping mejadi dua macamjenis, yaitu strategi coping berfokus pada masalah dan strategi coping berfokus pada [[emosi]].
 
1. Strategi ''coping'' berfokus pada masalah. Strategi ini cenderung digunakan oleh individu yang memiliki sumber daya untuk yang sepadan untuk menghadapi situasi sehingga permasalahankonflik yang tengah dihadapi dianggap masih dalam kontrol indidvidu.
Strategi ''coping'' berfokus pada masalah meliputi :
*''Planful problem solving'' yaitu bentuk reaksi terhadap situasi menggunakan pendekatan analitis untuk mengubah keadaan.
Planful problem solving
*''Confrontative solving'' yaitu bentuk reaksi yang disertai dengan penggambaran tingkat risiko yang harus diambil.
Confrontative solving
*''Seeking social support'' yaitu bentuk reaksi dengan cara mencari dukungan dari lingkungan sosial, baik berupa dukungan nyata, informasi, maupun dukungan emosional.
Seeking social support
 
2. Strategi ''coping'' berfokus pada emosi. Strategi ini cenderung akan digunakan ketika individu merasa tidak memiliki kendali atas suatu situasi karena tidak adanya sumber daya yang cukup untuk menghadapimengatasi permasalahansituasi tersebut. FokusStrategi dari''coping'' strategiberfokus inipada emosi meliputi:
 
*''Positive reappraisal''
2. Strategi coping berfokus pada emosi. Strategi ini cenderung akan digunakan ketika individu merasa tidak memiliki kendali atas suatu situasi karena tidak adanya sumber daya yang cukup untuk menghadapi permasalahan tersebut. Fokus dari strategi ini
*''Accepting responsibility''
*''Self controlling'' ([[pengendalian diri]])
*''Distancing'' (menjaga jarak)
*''Escape avoidance''
 
== Referensi ==