Vaksin HPV: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: resiko → risiko (bentuk baku)
Baris 1:
{{Drugbox|type=vaccine|image=Gardasil vaccine and box new.jpg|target=human papillomavirus|vaccine_type=protein subunit|tradename=[[Gardasil]], [[Cervarix]]|CAS_number_Ref={{cascite|correct|??}}|CAS_number=|ATC_prefix=J07|ATC_suffix=BM01|ATC_supplemental={{ATC|J07|BM02}}|PubChem=|ChemSpiderID_Ref={{chemspidercite|changed|chemspider}}|ChemSpiderID=none|DrugBank=|pregnancy_AU=<!-- A / B1 / B2 / B3 / C / D / X -->|pregnancy_US=B|pregnancy_category=|legal_AU=<!-- S2, S3, S4, S5, S6, S7, S8, S9 or Unscheduled -->|legal_CA=<!-- Schedule I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII -->|legal_UK=<!-- GSL, P, POM, CD, or Class A, B, C -->|legal_US=Rx-only|legal_status=|routes_of_administration=[[Intramuscular]] injection}}
'''Vaksin HPV (Human Papilloma Virus)''' adalah [[vaksin]] yang mencegah infeksi yang disebabkan oleh [[Virus papiloma manusia|Virus Papiloma Manusia]] tipe tertentu.<ref name="WHO2017" /> Vaksin yang tersedia biasanya memproteksi manusia terhadap dua, empat, atau sembilan jenis infeksi HPV. Semua vaksin setidaknya melindungi dari infeksi HPV tipe 16 dan 18 yang menyebabkan resikorisiko paling tinggi munculnya [[Kanker leher rahim|kanker serviks]]. Vaksin ini diperkirakan dapat mencegah 70% munculnya kanker serviks, 80% terhadap [[kanker dubur]], 60% terhadap [[kanker vagina]], 40% terhadap [[kanker vulva]], dan kemungkinan pencegahan pada [[kanker mulut]]. Vaksin yang mencegah HPV tipe 4 dan 9 juga biasanya dapat memberikan perlindungan lebih baik terhadap munculnya [[kutil kelamin]].
 
[[Organisasi Kesehatan Dunia]] (WHO) merekomendasikan vaksin HPV sebagai bagian dari [[Jadwal imunisasi|vaksinasi rutin]] di semua negara, bersama dengan langkah-langkah pencegahan lainnya.<ref name="WHO2017">{{Cite journal|last=World Health Organization|date=May 12, 2017|title=Human papillomavirus vaccines: WHO position paper, May 2017|url=http://apps.who.int/iris/bitstream/10665/255353/1/WER9219.pdf?ua=1|dead-url=no|journal=Weekly Epidemiological Record|volume=No 19, 2017, 92|pages=241–68|isbn=|pmid=|archive-url=https://web.archive.org/web/20170908182642/http://apps.who.int/iris/bitstream/10665/255353/1/WER9219.pdf?ua=1|archive-date=September 8, 2017}}</ref> Vaksin ini memerlukan dua atau tiga dosis tergantung pada usia dan status imunisasi seseorang.<ref name="WHO2017" /> Melakukan vaksinasi pada anak perempuan yang berusia sekitar sembilan hingga tiga belas tahun biasanya direkomendasikan.<ref name="WHO2017" /> Vaksin memberikan perlindungan setidaknya 5 hingga 10 tahun.<ref name="WHO2017" /> Skrining kanker serviks masih tetap diperlukan setelah vaksinasi.<ref name="WHO2017" /> Vaksinasi terhadap sebagian besar populasi juga dapat bermanfaat bagi yang tidak divaksinasi.<ref>{{Cite journal|last=Saville|first=AM|date=30 November 2015|title=Cervical cancer prevention in Australia: Planning for the future|journal=Cancer Cytopathology|volume=124|issue=4|pages=235–40|doi=10.1002/cncy.21643|pmid=26619381}}</ref> Vaksin tidak efektif untuk mereka yang telah terinfeksi.<ref name="WHO2017" />