Efek pengacau: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Daftar pustaka: Memperbaiki referensi |
|||
Baris 59:
Peneliti dalam melakukan penelitian eksperimental dapat meminimalisir pengaruh confounding dengan dua pilihan secara konseptual yakni mengeluarkan ''confounding'' potensial dari eksperimen penelitian ataupun memasukkan ''confounding'' kedalam eksperimen penelitian agar dapat memperhitungkan hubungannya dalam eksperimen tersebut. Salah satu teknik eksperimen yang dapat digunakan ialah ''placebo control'' (kontrol placebo). ''Placebo control'' dijadikan sebagai strategi dalam mengeluarkan variabel potensial confounding dikarenakan dapat mengatur eksperimen dan beberapa hal lain yang berhubungan dengan perbedaan asumsi partisipan terhadap perlakuan yang setara dengan semua partisipan lainnya berdasarkan yang diberikan peneliti. Sebaliknya, apabila efek ''placebo control'' dijadikan sebagai teknik dalam memasukkan variabel potensial confounding, dapat dilakukan dengan cara mempertanyakan secara eksplisit asumsi yang dimiliki partisipan terhadap perlakuan yang ia terima yang selanjutnya diperhitungkan kedalam skor uji statistika dalam eksperimen.<ref>{{cite book|last=Yusainy|first=Cleoputri|date=2016|url=https://www.google.co.id/books/edition/Panduan_Riset_Eksperimental_dalam_Psikol/gwNODwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=confounding&pg=PA41&printsec=frontcover|title=Panduan Riset Eksperimental dalam Psikologi Edisi Revisi|place=[[Malang]]|publisher=Universitas Brawijaya Press|isbn=9786024320256|pages=42|language=id-ID|coauthors=}}</ref>
Efek pengganggu lebih kecil kemungkinannya karena hanya terjadi dan bertindak serupa di beberapa waktu dan lokasi. Dalam memilih lokasi studi, lingkungan dapat dicirikan secara rinci di lokasi studi untuk memastikan lokasi tersebut secara ekologis serupa dan oleh karena itu kecil kemungkinannya memiliki variabel pengganggu. Terakhir, hubungan antara variabel lingkungan yang mungkin mengacaukan analisis dan parameter yang diukur
== Referensi ==
|