Suku Dayak Iban: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan konten
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Penambahan Kandungan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 23:
}}
'''Suku Dayak Iban''', adalah salah satu rumpun suku [[Dayak]] yang terdapat di [[Kalimantan Barat]], [[Sarawak]], dan [[Brunei]]. Kata Iban berasal dari bahasa Iban asli yang bermaksud manusia atau orang.Bangsa Iban bermaksud bangsa manusia..
 
Orang Dayak Iban adalah orang tertua di pulau Kalimantan.Menurut penelitian para ahli Cina yang mempelajari genom manusia suku-suku di Asia, orang Iban dipercaya sebagai orang pertama yang bermigrasi ke ISEA pada zaman dahulu. Bahkan, hasil penelitian Tengkorak Dalam yang berusia 50.000 tahun di Gua Niah Sarawak, Malaysia; dikonfirmasi sama dengan penduduk asli Iban di Kalimantan sendiri (Referensi https: //www.ncbi.nlm.nih.gov /pmc/artikel/PMC3031551/)
 
Menurut sejarah lisan, pembentukan dan perkembangan sosial budaya suku Iban khususnya atau suku Austronesia umumnya terjadi pada masa kejayaan Austronesia di Kerajaan Panggau Libau di Tampun Juah, sebelum adanya Iban, Bidayuh, Ot Danum fan Ngaju, dan bangsa lain terpecah menjadi beberapa sub suku. Selama masa penjajahan Inggris di Sarawak dan Belanda di Kalimantan Barat, suku Iban sebelumnya dikenal sebagai Dayak Sea Laut
 
Sebutan "Dayak Laut" kepada orang Iban karena kehadiran orang Iban di lautan pada abad ke-17 hingga ke-19 di Laut Cina Selatan. dari Laut Borneo".
 
Mengikut sejarah lisan , pembentukan dan perkembangan budaya sosial '''Dayak Iban''' terjadi ketika era PEMERINTAHAN KERAJAAN IBAN PANGGAU LIBAU di [[Tampun Juah]], sebelum berpecah kepada beberapa subsuku-subsuku yang ada sekarang. Dalam jurnal yang ditulis oleh Charles Broke, selama masa kolonial Inggris dan Belanda, kelompok Dayak Iban sebelumnya dikenal sebagai "SEA DAYAK" ini kerana pada kurun ke 17 hingga ke 19 telah menyaksikan kemunculan orang Iban di lautan china selatan .Tradisi memenggal kepala musuh di lautan atau tradisi Kayau telah menggerunkan para pelayar Eropah hingga tercatat di dalam sejarah maritim bangsa Eropah sebagai "VIKINGS OF EASTERN SEA " dan "KING OF SEA BORNEO " bersama dengan orang Iranum dan Balingingi dari kepulauan Filipina.Kata Sea Dayak kemudian diterjermah kepada [[Dayak Laut]]. ([[bahasa Inggris]]:''Sea Dayak'').<ref>{{en}} (1923){{cite book|url=http://books.google.co.id/books?id=LNoDAAAAMBAJ&lpg=PA862&dq=Dyak&pg=PA862#v=onepage&q=Dyak&f=false|pages=862|title=Popular Mechanics Des 1923}}</ref>