Paleozoikum: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: di era → pada era (WP:BAHASA)
ANNAFscience (bicara | kontrib)
Perbaikan penerjemahan
Baris 1:
'''Paleozoikum''' (atau '''Palaeozoikum)''' (/ˌ p eɪ l i ə z oʊ ɪ k, ˌ p æ - /; dari ''palaios'' Yunani (παλαιός), "tua" dan ''zoe'' (ζωή), "hidup", yang berarti "kehidupan purba" adalah awal dari tiga era geologi pada zaman Fanerozoikum, mulai dari 541 sampai 252,17 juta tahun yang lalu. Era ini merupakan yang terlama dari era [[Fanerozoikum]], dan dibagi menjadi enam [[Skala waktu geologi|periode geologi]] (dari yang terlama ke termuda'''):''' [[Kambrium]], [[Ordovisium]], [[Silur]], [[Devon]], [[Karbon (periode)|Carbonivera]], dan [[Perm (periode)|Permia]]. Paleozoikum datang setelah Era [[Neoproterozoikum]] dari zaman [[Proterozoikum]], dan diikuti oleh Era [[Mesozoikum]].
 
Paleozoikum adalah masa dimana perubahan [[geologi]], [[iklim]], dan [[evolusi]] sangatlah dramatis. Periode Kambrium menyaksikan diversifikasi kehidupan paling cepat dan luas dalam sejarah bumi, yang dikenal sebagai [[Letusan Kambrium|ledakan Kambrium]], di mana [[filum]] modern pertama kali muncul. [[Ikan]], [[Artropoda|arthropoda]], [[Amfibia|amfibi]], [[reptil]], dan [[synapsida]] semuanya berevolusi pada era Paleozoikum. Kehidupan dimulai dari laut tetapi akhirnya berpindah ke daratan, dan saat akhir Paleozoikum, bumi didominasi oleh berbagai bentuk organisme. [[Hutan]] [[tanaman]] [[primitif]] berukuran raksasa menutupi benua, banyak yang kemudian membentuk lapisan batubara membentang dari Eropa hingga timur Amerika. Menjelang akhir era, reptil besar dan maju menjadi yang dominan dan tanaman modern pertama ([[Tumbuhan runjung|konifer]]) muncul.
Baris 13:
Ada enam periode pada era Paleozoikum: Periode Kambrium, Periode Ordovisium, Periode Silur, Periode Devon, Periode Carbonivera dan Permian.
 
=== Periode Kambrium ===
Periode Kambrium berlangsung sejak 541 hingga 485 juta tahun yang lalu dan merupakan periode pertama dari era Paleozoikum. Kambrium memicu ledakan evolusi kehidupan dalam suatu peristiwa yang dikenal sebagai [[Letusan Kambrium|Ledakan Kambrium]], dimana jumlah makhluk hidup yang berevolusi terbanyak sepanjang sejarah bumi dalam satu periode. Makhluk seperti [[Sianobakteri|ganggang]] mulai berkembang, tetapi sebagian besar wilayah air dihuni oleh arthropoda lapis baja, seperti [[trilobit]]. Hampir semua filum laut berevolusi dalam periode ini. Selama ini, benua raksasa [[Rodinia]] mulai memecah, yang sebagian besar menjadi benua raksasa [[Gondwana]].
 
Baris 19:
Periode Ordovisium berlangsung dari 485 juta tahun untuk 443 juta tahun yang lalu. Ordovisium merupakan periode dalam sejarah bumi dimana banyak spesies masih lazim saat ini berkembang, seperti ikan primitif, [[Cumi-cumi|cumi]], dan [[Karangan|karang]]. Bentuk yang paling umum dari kehidupan, tetaplah, [[trilobit]], [[siput]], dan [[kerang]]. Lebih penting lagi, arthropoda pertama kali pergi ke darat untuk menjajah benua kosong Gondwana. Pada akhir periode, Gondwana berada di kutub selatan, awal Amerika Utara telah bertabrakan dengan Eropa, menutup Samudera Atlantik. [[Periode glasial|Glasiasi]] (pembekuan) Afrika mengakibatkan penurunan ketinggian permukaan air laut dalam jumlah besar, membunuh semua kehidupan yang berebut wilayah di sepanjang pesisir Gondwana. Glasiasi menyebabkan [[Bumi Bola Salju|bumi bola salju]], dan kepunahan Ordovisium-Silur dimana 60% dari [[Avertebrata|invertebrata]] laut dan 25% famili punah, dan dianggap sebagai kepunahan massal pertama dan paling mematikan kedua.
 
=== SilurianSilur ===
Berlangsungnya Silurian sejak 443 juta tahun sampai 419 juta tahun yang lalu. Periode Silur menjadi saksi “penyembuhan” bumi yang sedang pulih dari bumi bola salju. Dalam periode ini juga terjadi evolusi massal ikan, ikan tidak ber-rahang bertambah banyak, ikan berahang berkembang, dan ikan air tawar berevolusi untuk pertama kalinya, meskipun arthropoda, seperti kalajengking laut, masih menjadi pemangsa puncak. Kehidupan di darat sudah sepenuhnya berevolusi, yang termasuk [[arachnida]] mula-mula, jamur, dan lipan. Juga, evolusi tumbuhan vaskular ''(Cooksonia)'' memungkinkan tanaman untuk mendapat pijakan di darat. Tanaman ini awal adalah pelopor dari semua kehidupan tanaman di darat. Pada periode ini, terdapat empat benua: Gondwana (Afrika, Amerika Selatan, Australia, Antartika, Siberia), [[Laurentia]] (Amerika Utara), Baltica (Eropa Utara), dan Avalonia (Eropa Barat). Naiknya permukaan air laut memberikan kesempatan bagi banyak spesies baru untuk berkembang di dalam air.
 
=== DevonianDevon ===
Periode Devon terjadi dari 419 juta tahun sampai 359 juta tahun yang lalu. Juga dikenal sebagai "Zaman Ikan", Devon memiliki banyak keanekaragaman ikan, termasuk ikan lapis baja seperti ''[[Dunkleosteus]]'' dan ikan lobus-bersirip yang akhirnya berkembang yang menjadi tetrapoda pertama. Di darat, kelompok tanaman berdiversifikasi dalam peristiwa yang dikenal sebagai ledakan Devonian dimana [[pohon]] pertama berevolusi, juga biji. Peristiwa ini juga melakukan diversifikasi pada kehidupan arthropoda. Amfibi pertama juga berkembang, dan ikanlah yang menjadi di puncak rantai makanan. Menjelang akhir periode Devonian, 70% dari semua spesies punah dalam sebuah acara yang dikenal sebagai kepunahan Devon Akhir dan peristiwa kepunahan massal kedua yang dunia telah lihat.
 
=== CarboniveraKarbon ===
Carbonivera mencakup 359 juta hingga 299 juta tahun yang lalu. Selama ini, suhu global rata-rata yang sangat tinggi; awal Carbonivera rata-ratanya sekitar 20° Celcius (tapi mendingin hingga 10° pada Carbonivera Tengah). Rawa tropis mendominasi bumi, dan sejumlah besar pohon menciptakan banyak karbon untuk [[batubara]] yang digunakan saat ini (maka nama "Carbon-ivera" muncul). Mungkin perkembangan evolusi yang paling penting dari waktu itu evolusi telur ketuban, yang memungkinkan amfibi untuk menuju lebih jauh ke pedalaman dan hewan vertebra tetap dominan sepanjang durasi periode ini. Juga, reptil pertama dan synapsids mulai berkembang di rawa-rawa. Sepanjang Carbonivera, ada pola pendinginan, yang akhirnya menyebabkan glasiasi dari Gondwana kebanyakan terjadi di sekitar kutub selatan dalam sebuah peristiwa yang dikenal sebagai glasiasi Permo-Carbonivera atau Kehancuran Hutan Hujan Karbonivera.
 
=== PermianPerm ===
Permian mencakup 299 juta – 252 juta tahun yang lalu dan merupakan periode terakhir dari Paleozoikum. Pada awalnya, semua benua bergabung bersama untuk membentuk benua raksasa Pangaea yang dikelilingi oleh satu samudera disebut Panthalassa. Bumi sangat kering selama waktu ini, iklim daratan interior Pangaea mengalami musim keras dan tidak memiliki bentang alam air (Danau, sungai, dsb). Reptil dan synapsida berkembang di iklim kering baru. Makhluk seperti Dimetrodon dan Edaphosaurus menguasai benua baru ini. Konifer pertama berevolusi, dan mendominasi lanskap daratan. Menjelang akhir Permian, bagaimanapun juga, Pangaea mengering dan semakin kering. Daratan Interior bukan apa-apa tetapi hanyalah gurun kering, dan spesies baru seperti Scutosaurus dan Gorgonopsids mengisi gurun kosong. Akhirnya mereka musnah, bersama dengan 95% dari semua kehidupan di Bumi, dalam bencana yang dikenal sebagai "[[Peristiwa kepunahan Perm-Trias|The Great Dying]]", kepunahan massal ketiga dan yang paling parah dalam sejarah dunia.